PDIP Bakal Datangi DPP NasDem Tanpa Kehadiran Megawati


Megawati Soekarnoputri saat berbicara Pilkada Serentak 2017 di Kantor DPP PDIP, Jakarta. (MP/Dery Ridwansah)
MerahPutih.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bakal memulai safari politiknya.
Ketua DPP PDIP Bidang Politik Puan Maharani menyatakan, partainya akan mulai bersilaturahmi dengan ketua umum partai politik menjelang Pemilu 2024.
Ketum Partai NasDem Surya Paloh menjadi yang paling pertama ditemui.
Baca Juga:
Golkar Tegaskan takkan Tinggalkan KIB demi Berkoalisi dengan PDIP
"Silaturahminya kekeluargaan untuk membangun Indonesia yang lebih baik," kata Puan di, Jakarta Pusat, Minggu (21/8).
Menurutnya, Surya Paloh merupakan politikus senior dan juga kolega dari orang tunya, Megawati Soekarnoputri dan Taufik Kiemas.
Karena itu, dia yang akan menemui Surya Paloh di NasDem Tower.
"Besok lihat saja siapa yang ikut," kata Puan yang juga Ketua DPR ini.
Puan mengungkap pertemuan besok tidak didampingi Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
Dia menyebut pertemuan itu hanya akan dihadiri dirinya sebagai Ketua DPR RI.
"Karena rakernas partai yang beberapa waktu lalu kan menugaskan Ketua DPR untuk bisa menyambangi dan bersilaturahmi dengan semua ketua umum partai politik," ujarnya.
Baca Juga:
Rayakan HUT ke-77 RI, PDIP Bawa-Bawa Target Cetak 3 Kali Berturut Menang Pemilu
Selain dengan NasDem, Puan juga menyebut akan segera bertemu dengan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) untuk membicarakan persiapan menuju Pemilu 2024.
"PDIP ada isu bertemu dengan Gerindra, dalam waktu dekat akan ketemu," kata Puan Maharani.
NasDem menyatakan siap menyambut baik apabila Puan ingin bertemu dengan Surya Paloh.
"Kami terbukti sudah bekerja sama selama 10 tahun jadi tidak ada batasan, tidak ada sekat yang membuat kita untuk tidak bekerja sama," kata Waketum NasDem Ahmad Ali kepada wartawan.
Ali berharap bila pertemuan Surya Paloh dan Puan terlaksana, bisa menghasilkan kerja sama yang baik.
Namun jika tidak bisa saling bekerja sama, dia meminta masing-masing pihak untuk dapat saling memahami. (Knu)
Baca Juga:
Sekjen PDIP Angkat Bicara soal Koalisi Gerindra-PKB
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati

Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal

NasDem Minta DPR Setop Gaji Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach

Ahmad Sahroni cs Hanya ‘Diliburkan’ Sejenak dari Keanggotaan DPR, Pengamat: Ketika Situasi Mereda Mereka Bisa Aktif Lagi

Fraksi PDIP Sebut Deddy Sitorus dan Sadarestuwati Minta Maaf, Pelajaran Etika Bagi PDIP

Komentar PDIP Soal Partai Politik Nonaktifkan Anggota DPR

Pakar Hukum Tata Negara UI: Tidak Ada Aturan Nonaktif Anggota DPR

Para Ketum Parpol Sepakat Pecat Anggota DPR Bermasalah Mulai 1 September

NasDem Nonaktifkan Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR, Berlaku Mulai 1 September 2025

Fraksi PDIP Setuju Tunjangan di Luar Batas Dihentikan, Beri Ultimatum ke Anggota
