Pasokan Air Kurang, Narapidana Lapas Lambaro Aceh Rusuh

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Sabtu, 07 November 2015
Pasokan Air Kurang, Narapidana Lapas Lambaro Aceh Rusuh

Anggota Brimob Polri berjaga di pintu pengaman terakhir tahanan saat terjadi kerusuhan narapidana di LP Kelas II A Banda Aceh, Jumat (6/11) malam. ( ANTARA FOTO/Ampelsa)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Peristiwa - Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II A Banda Aceh di Lambaro, Aceh Besar, Nangroe Aceh Darussalam (NAD) mengamuk, Jumat (6/10) malam. Kerusuhan tersebut gara-gara kekurangan pasokan air bersih untuk mandi dan kebutuhan lain, sejak tiga hari terakhir.

Seperti dilansir Kantor Berita Antara, sekitar 500 narapidana di lapas tersebut mengamuk sekitar pukul 18.00 WIB hingga pukul 19.00 WIB. Selain permasalahan air, narapidana tersebut mengamuk lantaran akumulasi permasalahan di dalam lapas.

Para narapidana mengamuk dengan melempari atap kantor penjara. Selain itu, terlihat kepulan asap dari dalam lapas Lambaro.

Mereka meminta bertemu dengan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Aceh Suwandi. Para narapidana menyampaikan permasalahan di dalam lapas. Selain meminta perasalahan air diselesaikan dengan penambahan genset, mereka menuntut kepala LP dicopot, dan mengatasi permasalahan aturan remisi di LP tersebut.

"Masalahnya karena pompa air rusak. Sebenarnya pompa baru sudah dibeli, tetapi tukang pasangnya belum datang. Tadi petang juga sudah dipasok tiga mobil tangki air, namun tidak mencukupi," kata Suwandi dilansir Antara.

Hingga pukul 20.30 WIB, aparat kepolisian masih menjaga ketat lapas. Ratusan polisi bersenjata laras panjang serta puluhan berpakaian preman mengamankan lapas. Aparat kepolisian melepaskan tembakan untuk meredakan lemparan batu dari dalam penjara.

Setelah diredam aparat kepolisian dan pihak berwenang dan para narapidana menyampaikan keluhan, keadaan di dalam lapas mulai mereda. Pihak berwenang lapas juga menghubungi pihak PDAM dengan menambah pasokan air sebanyak lima mobil tangki. Suwandi mengataan, situasi di dalam sudah terkendali dan para narapidana sudah masuk ke sel masing-masing.

 

Baca Juga:

  1. Komisi Hukum Minta Sipir Lapas Sukamiskin Dihukum  
  2. Rekan Napi Teroris Desak Sipir Lapas Kelas I Lowokwaru Bertanggung Jawab
  3. Kepala Lapas Bantah Keterangan Tanggal Foto Mirip Gayus Tambunan
  4. Banyak Duit Faktor Gayus Mudah Keluar Lapas
  5. Menkum HAM Berdayakan Pensiunan Tentara Jadi Sipir Lapas
#Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) #Lapas Banda Aceh #Aceh #Narapidana
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
1.300 narapidana Dibui di Penjara Super Maximum dan Maximum Security Nusakambang
Proses pengawalan dan pemindahan dilakukan bersama tim dari dari pengamanan intelijen dan kepatuhan Internal Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dengan kepolisian dan petugas pemasyarakatan di masing-masing wilayah.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 24 Agustus 2025
1.300 narapidana Dibui di Penjara Super Maximum dan Maximum Security Nusakambang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Usulkan Referendum untuk Kemerdekaan Aceh dan Papua Barat
Kedua wilayah itu sampai kapanpun tetap menjadi bagian dari Indonesia.
Dwi Astarini - Senin, 18 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Usulkan Referendum untuk Kemerdekaan Aceh dan Papua Barat
Indonesia
Bendera GAM Diminta Tidak Dipasang Saat Peringati 20 Tahun Perjanjian Helsinki, Gubernur: Sabar Suatu Saat Pasti Berkibar
Eks Panglima GAM menegaskan, semua pihak di Aceh berkomitmen merawat situasi perdamaian ini, dengan harapan Aceh menjadi lebih baik ke depannya.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 14 Agustus 2025
Bendera GAM Diminta Tidak Dipasang Saat Peringati 20 Tahun Perjanjian Helsinki, Gubernur: Sabar Suatu Saat Pasti Berkibar
Indonesia
Menko Yusril Dukung Daud Beureu'eh Jadi Pahlawan Nasional
Yusril dukung usulan masyarakat Aceh agar Teungku Muhammad Daud Beureu'eh dicalonkan sebagai Pahlawan Nasional.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 11 Juli 2025
Menko Yusril Dukung Daud Beureu'eh Jadi Pahlawan Nasional
Indonesia
Pejuang dan Tokoh Pendiri DI/TII Daud Beureueh Diusulkan Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Ini Kiprahnya
Natsir dan Sjafruddin Prawiranegara pada era Orde Lama dan Orde Baru juga pernah dianggap pemberontak PRRI.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 11 Juli 2025
Pejuang dan Tokoh Pendiri DI/TII Daud Beureueh Diusulkan Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Ini Kiprahnya
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Kasih Izin Bendera GAM Bulan Bintang Berkibar di Aceh
Informasi ini diunggah akun Facebook “Shirhand Hand”.
Frengky Aruan - Rabu, 09 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Kasih Izin Bendera GAM Bulan Bintang Berkibar di Aceh
Indonesia
Pemerintah Siapkan Lapas dengan Keamanan Supermaksimum, Menteri Imipas Pesan ke Warga Binaan di Medan Jangan Macam-Macam
Kita ini sama-sama yang terhormat. Kedudukan kita sama di mata Tuhan Yang Mahakuasa
Angga Yudha Pratama - Rabu, 25 Juni 2025
Pemerintah Siapkan Lapas dengan Keamanan Supermaksimum, Menteri Imipas Pesan ke Warga Binaan di Medan Jangan Macam-Macam
Indonesia
Istana Bantah Isu Kandungan Migas di Pulau Sengketa Aceh-Sumut, Anggap Cuma Rumor
Empat pulau sengketa yang dimaksud adalah Pulau Panjang, Pulau Lipan, Pulau Mangkir Gadang, dan Pulau Mangkir Ketek.
Wisnu Cipto - Kamis, 19 Juni 2025
Istana Bantah Isu Kandungan Migas di Pulau Sengketa Aceh-Sumut, Anggap Cuma Rumor
Indonesia
Kemendagri Tepis Rumor Gubernur Sumut Bobby Ingin Ambil Alih 4 Pulau Aceh
"Prosesnya sebelum Pak Bobby jadi gubernur," kata Wamendagri Bima Arya.
Wisnu Cipto - Rabu, 18 Juni 2025
Kemendagri Tepis Rumor Gubernur Sumut Bobby Ingin Ambil Alih 4 Pulau Aceh
Indonesia
Pengembalian 4 Pulau ke Aceh Demi Stabilitas, Presiden Serius Tegakkan Kepastian Hukum Wilayah.
Keputusan tersebut diambil setelah mempertimbangkan beberapa aspek, termasuk sejarah dari empat pulau dan dinamika sosial di masyarakat yang telah ada sejak lama.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 18 Juni 2025
Pengembalian 4 Pulau ke Aceh Demi Stabilitas, Presiden Serius Tegakkan Kepastian Hukum Wilayah.
Bagikan