Headline

Pangeran MBS Akui Israel, Raja Salman Tegaskan Tetap Dukung Palestina

Eddy FloEddy Flo - Rabu, 04 April 2018
Pangeran MBS Akui Israel, Raja Salman Tegaskan Tetap Dukung Palestina

Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz bersama Putra Mahkota Mohammed bin Salman. (Twitter/hrhpsauds)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.Com - Dalam sebuah wawancara dengan media baru-baru ini, Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman menyatakan bahwa Israel berhak atas tanah mereka.

Kontan saja pernyataan sang Putra Mahkota memicu dampak politik yang luar biasa bagi konflik Palestina dan Israel. Media-media barat mensinyalir pernyataan Pangeran MBS sebagai tanda pengakuan Arab Saudi atas Israel. Tak ingin pernyataan putranya menjadi polemik dan alat politik kelompok tertentu, Raja Salman angkat bicara.

Raja Salman kembali menegasikan dukungan Arab Saudi untuk negara Palestina.

Raja juga menekankan perlunya memajukan proses perdamaian dalam panggilan telepon dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Senin malam, yang dilakukan setelah pasukan keamanan Israel menewaskan 16 warga Palestina pekan lalu selama unjuk rasa di sepanjang perbatasan Israel-Gaza. Jumlahnya meningkat menjadi 17 orang sampai Selasa kemarin.

Raja Salman menegaskan kembali "sikap teguh kerajaan terhadap masalah Palestina dan hak sah rakyat Palestina untuk sebuah negara merdeka dengan Yerusalem sebagai ibu kotanya", demikian kantor berita SPA Rabu.

Raja Salman

Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud. (Foto: theeventchronicle.com)

Presiden Palestina Mahmoud Abbas memuji Raja Salman, berterima kasih atas dukungannya.

"Presiden Abbas menyatakan rasa terima kasih dan penghargaannya ... atas posisinya yang mendukung rakyat Palestina, perkara Palestina dan perkara Yerusalem serta tempat-tempat sakralnya," demikian pernyataan Abbas yang diterbitkan kantor berita resmi Palestina, WAFA.

Abbas juga memuji Arab Saudi karena terus mendukung hak rakyat Palestina mendirikan negara merdeka dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya, demikian dalam pernyataan itu.

Laporan tersebut tidak merujuk pernyataan Putra Mahkota Mohammed bin Salman dalam wawancara yang dipublikasikan pada Senin oleh majalah Amerika Serikat "The Atlantic," yang merupakan pertanda publik terbaru bahwa hubungan antara Arab Saudi dan Israel kemungkinan berkembang menjadi semakin dekat.

Ketika ditanya apakah dia percaya orang-orang Yahudi memiliki hak untuk bangsa-negara di setidaknya bagian dari tanah air leluhur mereka, Pangeran Mohammed, sebagaimana dikutip dalam wawancara tersebut, menyatakan demikian.

"Saya yakin orang Palestina dan Israel mempunyai hak untuk memiliki tanah mereka sendiri. Tetapi, kita harus memiliki perjanjian damai untuk menjamin stabilitas bagi semua orang dan memiliki hubungan yang normal," jawabnya sebagaimana dilansir Antara dari Reuters.

Arab Saudi, tempat kelahiran Islam dan rumah bagi tempat-tempat tersuci, tidak mengakui Israel. Pihaknya telah bertahun-tahun bertahan bahwa normalisasi hubungan bergantung pada mundurnya Israel dari tanah Arab yang direbut dalam perang Timur Tengah 1967, wilayah yang diinginkan Palestina untuk menjadi negara di masa depan.

Ketegangan yang meningkat antara Riyadh dan Teheran telah memicu spekulasi bahwa kepentingan bersama kemungkinan dapat mendorong Arab Saudi dan Israel untuk bekerja bersama melawan apa yang mereka lihat sebagai ancaman laten Iran.(*)

#Raja Salman Bin Abdul Aziz Al Saud #Konflik Palestina #Mohammed Bin Salman
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Dunia
Israel Mau Relokasi Paksa Warga Gaza Utara, Komisi I DPR: Bertentangan dengan Prinsip Kemanusiaan
Israel mau merelokasi paksa warga Gaza Utara ke Selatan. Komisi I DPR pun menilai, bahwa itu bertentangan dengan prinsip kemanusiaan. Lalu, menjadi sebuah pelanggaran serius.
Soffi Amira - Selasa, 19 Agustus 2025
Israel Mau Relokasi Paksa Warga Gaza Utara, Komisi I DPR: Bertentangan dengan Prinsip Kemanusiaan
ShowBiz
Madonna Desak Paus Leo Datangi Gaza: Hentikan Perang dan Penderitaan Anak Kecil Tak Berdosa
Madonna mengatakan dia tidak menyalahkan pihak siapapun dalam konflik ini. Dia hanya berusaha melakukan yang dia bisa lakukan mencegah anak-anak mati kelaparan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 12 Agustus 2025
Madonna Desak Paus Leo Datangi Gaza: Hentikan Perang dan Penderitaan Anak Kecil Tak Berdosa
Indonesia
2 Ribu Warga Gaza Akan Ditempatkan di Pulau Galang, Bersifat Evakuasi dan Dipulangkan jika Sembuh
Merahputih.com - Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan pemberian layanan pengobatan bagi 2 ribu warga Gaza, Palestina yang menjadi korban konflik di Pulau Galang, Kepulauan Riau.
Frengky Aruan - Kamis, 07 Agustus 2025
2 Ribu Warga Gaza Akan Ditempatkan di Pulau Galang, Bersifat Evakuasi dan Dipulangkan jika Sembuh
Indonesia
Prabowo dan MBS Sepakati Penguatan Koordinasi untuk Kenyamanan Jemaah Haji
Selain membahas isu haji, kunjungan kenegaraan ini juga mencakup sejumlah kesepakatan strategis lain yang memperkokoh hubungan kedua negara
Frengky Aruan - Kamis, 03 Juli 2025
Prabowo dan MBS Sepakati Penguatan Koordinasi untuk Kenyamanan Jemaah Haji
Indonesia
Konflik Palestina-Israel Terus Berlangsung: Pendekatan Non-State Actor Punya Perang Penting
Konflik Palestina-Israel menjadi bahan penelitian menarik bagi Tenaga Ahli Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR RI Eneng Ervi Siti Zahroh Zidni.
Frengky Aruan - Selasa, 01 Juli 2025
Konflik Palestina-Israel Terus Berlangsung: Pendekatan Non-State Actor Punya Perang Penting
Indonesia
5 Dampak Mengerikan Jika Terjadi Perang Dunia III, Trauma Psikologis hingga Meningkatnya Kemiskinan
Ketegangan geopolitik yang makin intens saat ini disebut dapat memicu Perang Dunia III.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 23 Juni 2025
5 Dampak Mengerikan Jika Terjadi Perang Dunia III, Trauma Psikologis hingga Meningkatnya Kemiskinan
Indonesia
DPR Kecam Penembakan Diplomat di Jenin, Israel Dinilai Langgar Hukum Internasional
Pelanggaran yang terus terjadi mengindikasikan Israel kebal hukum
Angga Yudha Pratama - Selasa, 27 Mei 2025
DPR Kecam Penembakan Diplomat di Jenin, Israel Dinilai Langgar Hukum Internasional
Indonesia
Konferensi PUIC ke-19 Hasilkan Deklarasi Jakarta, Bakal Fokus pada Solidaritas Islam dan Hak Palestina
Deklarasi Jakarta menyoroti sejumlah isu krusial
Angga Yudha Pratama - Jumat, 16 Mei 2025
Konferensi PUIC ke-19 Hasilkan Deklarasi Jakarta, Bakal Fokus pada Solidaritas Islam dan Hak Palestina
Indonesia
DPR RI Desak Negara OKI Bertindak Nyata Hentikan Agresi Israel di Palestina
Indonesia, sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia dan anggota OKI, dapat berperan sebagai model
Angga Yudha Pratama - Kamis, 15 Mei 2025
DPR RI Desak Negara OKI Bertindak Nyata Hentikan Agresi Israel di Palestina
Indonesia
DPR Akan Bawa Isu Palestina dalam Konferensi Parlemen OKI
PUIC di Indonesia kian mengokohkan peran diplomasi parlemen Indonesia di kancah internasional
Angga Yudha Pratama - Jumat, 09 Mei 2025
DPR Akan Bawa Isu Palestina dalam Konferensi Parlemen OKI
Bagikan