Pandemi Bawa Kita Kembali ke Keluarga

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Rabu, 28 Oktober 2020
Pandemi Bawa Kita Kembali ke Keluarga

Sisi positif pandemi, membawa kembali berkumpul dengan keluarga. (Foto: Unsplash/Jude Beck a)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

"KANGEN banget sama kehidupan masa-masa sebelum pandemi," ungkap Felicia (nama samaran). Kalau sedang bosan atau stres Feli akan segera menghubungi teman-temannya untuk hangout. Enggak perlu khawatir mau pulang jam berapa, yang penting jalan dan menghabiskan waktu bersama teman-teman.

Terbiasa mandiri di kost menjadikan perempuan berusia 21 tahun ini terbiasa menentukan semuanya sendiri. Mulai dari mau kuliah atau enggak, mau makan apa, mau belanja skincare, atau mau clubbing sekali pun.

Baca juga:

Waraskan Diri, Ikrarkan Merawat dan Menyayangi Hewan Peliharaan

Seolah-olah enggak perlu peduli atau harus menunggu izin dari orang tua karena dia anak rantau. Semenjak pandemi ini, ia terpaksa kembali ke kampung halamannya di Lampung dan keadaan berbanding terbalik 180 derajat.

Sejak kembali lagi ke rumah akhirnya ia merasakan kembali masakan mamanya yang selama ini tidak bisa didapatkan dari restoran mahal sekali pun. Pada akhirnya masakan Ibu selalu paling juara kan? Merasakan kembali rasa masakan rumahan mengingatkannya kalau selama ini ia sudah membutuhkan rumah untuk pulang.

Sebelumnya selalu menghabiskan waktu sesuai keinginan kita sendiri tanpa harus ijin orang tua. (Foto: Unsplash/Freestocks)

Di masa-masa sulit seperti ini enggak mudah membuat kita merasa senang. Apalagi jauh dari teman-teman dan harus mengurangi segala kegiatan seperti di kehidupan-kehidupan yang sebelumnya.

Namun, di tengah pandemi ini menjadikan Feli sadar akan pentingnya peran keluarga di segala aspek kehidupan. "Ternyata aku jadi punya lebih banyak waktu bersama keluarga," ungkapnya.

Baca juga:

Pandemi Jadi Irit, Bikin Saldo Rekening Enggak Rumit

Waktu bersama keluarga menjadi momen yang langka untuk dinikmati, terlebih dengan segala kesibukan masing-masing anggota keluarga. Enggak mudah buat menyatukan mereka kembali. Kali ini adalah waktunya kembali bersama keluarga. Enggak cuma buat makan bersama, tetapi juga menghabiskan waktu bersama mereka di kala senggang.

Waktu bersama keluarga jarang didapatkan sebelumnya.(Foto: Unsplash/Chewy)

Kalau kondisi seperti ini enggak mungkin kan pergi ke rumah teman atau clubbing buat menghilangkan stres? Jadi, solusinya adalah keluarga. Feli juga menceritakan kesehariannya yang berubah drastis, salah satunya adalah curhat ke orang tua. Enggak ada orang lain lagi yang bisa ditemuin setiap saat kecuali keluarga kita di rumah.

Daripada pusing sama masalah kita sendiri, jalan satu-satunya adalah keluarga. Mereka menjadi salah satu tempat untuk kita bercerita tanpa penghakiman bukan? Feli menjadi menghabiskan hari-harinya bersama keluarga, bahkan beribadah pun dilakukan bersama-sama. "Ya, semua ini berkat pandemi," tutupnya. (ren)

Baca juga:

Pandemi COVID-19 Membuat Pola Berbelanja Berubah

#COVID-19 #Keluarga #Oktober Satgas Waras
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
1 dari 5 Anak di Indonesia Tumbuh Tanpa Peran Ayah
Keluarga adalah sekolah pertama bagi anak, tetapi, dalam proses pengasuhan, peran ayah seringkali terlupakan atau dianggap sekadar sebagai pencari nafkah.
Wisnu Cipto - Kamis, 10 Juli 2025
1 dari 5 Anak di Indonesia Tumbuh Tanpa Peran Ayah
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Bagikan