Parenting

Pakar Pendidikan Sebut Hal Ini yang Penting dalam SFH

Iftinavia PradinantiaIftinavia Pradinantia - Jumat, 08 Mei 2020
Pakar Pendidikan Sebut Hal Ini yang Penting dalam SFH

Yang perlu diajarkan pada anak saat school from home (Sumber: Pixabay/picjumbo_com)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

BICARA tentang school from home (SFH), ada sejumlah penyesuaian yang dilakukan oleh orangtua, murid, dan guru. Guru harus menyampaikan materi secara daring, orangtua harus mendampingi anak saat belajar, dan siswa yang mendapat tugas menumpuk. Itulah sekelumit persoalan yang dihadapi saat anak belajar di rumah. Tak jarang orangtua akan merasa kesal, siswa merasa keteteran dengan tugasnya, dan guru kebingungan sendiri.

Dengan pandemi yang terjadi secara mendadak dan masif ini, tentu tidak ada yang bisa memprediksi. Pakar Pendidikan, Itje Chodijah optimis bahwa fenomena SFH bisa menjadi pola pendidikan baru di masa depan. "Fenomena ini seharusnya membuka peradaban baru dalam dunia pendidikan. Untuk pendidikan yang lebih holistik sehingga anak berkembang di berbagai aspek," ucap Itje saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (8/5).

Baca juga:

Nuansa Kehidupan Eco-friendly Dalam Ekspansi Terbaru The Sims 4

home school
School from home (Sumber: Home School in Maryland)

Menurut Itje school from home bukan hanya tentang penyampaian materi pelajaran saja. Dirinya menuturkan bahwa kurikulum terbaru lebih menekankan pada kemampuan nalar anak serta perilakunya. "Tidak melulu mata pelajaran karena tujuan sekolah kan membangun kompetensi dalam hal pengetahuan, keterampilannya, dan sikapnya," ujarnya.

School from home
Keterampilan yang bisa diajarkan pada anak saat school from home (Sumber: Pixabay/Valeria Rodrigues)

Untuk mendukung tujuan tersebut Itje menyarankan adanya kerja sama dari berbagai pihak mulai dari kepala sekolah, guru dan orangtua. "Sesederhana orangtuanya melapor apa saja yang dilakukan anak. Tidak harus belajar loh. Bisa juga membantu orangtuanya berdagang atau kalau yang masih SD membantu membereskan kamar. Setelah lapor, berikan fotonya dan sekolah bisa melakukan penilaian kepada anak," urainya.

Baca juga:

Yuk Belanja Cerdas #DiRumahAja!

Ije mengungkapkan bahwa konsep semacam itu sudah diterapkan oleh mayoritas sekolah swasta dari kelas sosial menengah ke atas. Sementara sejumlah sekolah negeri masih menganut sistem pembelajaran dan pengawasan layaknya di saat belajar di sekolah.

School from home
Sekolah dari rumah (Sumber: Pixabay/Willo290971)

"Dengan adanya teknologi, semua orang bisa akses pengetahuan. Nah kalau bicara tentu sikap, perilaku dan keterampilan baru itu baru bisa diberdayakan oleh guru dengan bantuan orang tua di rumah," jelasnya.

"Sekolah itu tidak melulu tentang pelajaran, ujian, dan tugas. Toh ketika itu diterapkan di Indonesia terbukti tidak meningkatkan literasi. Penyerapan tenaga kerja juga tidak tinggi walaupun secara kognitif kejar-kejaran," tukasnya. (Avia)

Baca juga:

Anak Bosan di Rumah? Ini Aktivitas Seru Yang Bisa Dilakukan Bersama Si Kecil Selama di Rumah Saja

#MEInang #Home Schooling #School From Home #COVID-19
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Indonesia
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Dinkes DKI melakukan sejumlah langkah preventif untuk melindungi masyarakat dari potensi penularan COVID-19.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Bagikan