Melawan Pakai Pedang, Agus Badak Tewas Ditembak

Eddy FloEddy Flo - Jumat, 22 Januari 2016
Melawan Pakai Pedang, Agus Badak Tewas Ditembak

Ilustrasi polisi

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih Megapolitan- Otak di balik pengeroyokan anggota Polsek Senen Bripka Taufik Hidayat, Priyooza Wijaya alias Ade Badak, tewas di tempat, akibat tiga timah panas yang dilepaskan oleh pihak kepolisian.

Priyooza Wijaya alias Ade Badak (38), tewas ditembak petugas lantaran pelaku melawan dan mengancam petugas di lapangan menggunakan senjata tajam.

Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Eko Daniyanto mengungkapkan, sebelum mendapat informasi mengenai Ade Badak, tim satgas gabungan (Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur dan Tim Khusus Polda Metro Jaya) telah berkoordinasi dengan satu saksi mahkota dalam insiden pengeroyokan tersebut.

"Tiga hari kami bersama tim menyisir dan kemudian maping satu orang yang kita dapati menjadi saksi mahkota kasus ini," ujar Eko di Mapolda Metro Jaya, Jum'at (22/1).

Berdasarkan keterangan saksi mahkota, pihaknya berhasil mengidentifikasi sedikitnya 12 pelaku pengeroyokan terhadap aparat kepolisian saat itu.

"Kami ketahui dari 12 pelaku ini, lima pelaku kami ketahui membawa senjata tajam, seperti samurai, celurit kecil, golok, belati dan menurut informasi ada yang membawa senjata api," kata dia.

Kemudian, tim segera melakukan penyelidikan terhadap lima pelaku yang membawa senjata tajam. Petugas mendapatkan informasi keberadaan dari otak pengeroyokan.

"Allhamdulillah, tepatnya malam pada pukul 07.30 WIB, tim kami mendapat informasi dari anggota di lapangan. Didapatilah, namanya Priyooza Wijaya alias Ade Badak, sebagaimana informasi keterangan yang kami ambil dari saksi mahkota," tutupnya. (gms)

 

BACA JUGA;

  1. Polisi: Penangkapan Bandar Narkoba di Matraman Sesuai SOP
  2. Jaringan Narkoba "Jogja Ready" Dikendalikan Dari Lapas
  3. Polisi Tangkap Jaringan Narkoba "Jogja Ready"
  4. Polisi Musnahkan Narkoba Puluhan Miliar Rupiah
  5. Manajer Bantah Vanessa Angle Ditangkap karena Narkoba
#Polda Metro Jaya #Sindikat Narkoba #Kasus Narkoba
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Ternyata ini Peran Ammar Zoni dalam Peredaran Narkoba di Rutan Salemba, Diduga Jadi Distributor
Terungkap peran Ammar Zoni dalam peredaran narkoba di Rutan Salemba. Ia diduga berperan sebagai distributor.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Ternyata ini Peran Ammar Zoni dalam Peredaran Narkoba di Rutan Salemba, Diduga Jadi Distributor
Indonesia
Ratusan Anak Dijadikan Kurir Narkoba oleh Bandar, Polisi: Mereka Lebih Mudah Lepas dari Jerat Hukum
Polri merilis data penanganan kasus peredaran narkotika selama periode Januari hingga Oktober 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 22 Oktober 2025
Ratusan Anak Dijadikan Kurir Narkoba oleh Bandar, Polisi: Mereka Lebih Mudah Lepas dari Jerat Hukum
Indonesia
Peredaran Narkoba di Indonesia Masih Tinggi, Polisi Ungkap 38 Ribu Kasus hingga Sita Aset Bandar Senilai Rp 221 Miliar
Peredaran narkoba di Indonesia selama 2025 masih tinggi. Polisi berhasil mengungkap 38 ribu kasus hingga menyita aset milik bandar senilai Rp 221 miliar.
Soffi Amira - Rabu, 22 Oktober 2025
Peredaran Narkoba di Indonesia Masih Tinggi, Polisi Ungkap 38 Ribu Kasus hingga Sita Aset Bandar Senilai Rp 221 Miliar
Indonesia
AMPG Laporkan Akun Medsos yang Hina Bahlil, Polda Metro Jaya Sebut Cuma Konsultasi
AMPG melaporkan sejumlah akun medsos yang menghina Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia. Polda Metro Jaya mengatakan, bahwa baru sebatas konsultasi hukum saja.
Soffi Amira - Rabu, 22 Oktober 2025
AMPG Laporkan Akun Medsos yang Hina Bahlil, Polda Metro Jaya Sebut Cuma Konsultasi
Indonesia
Kapolda Metro Ubah Mindset Polisi dari Pengamanan ke Pelayanan, Kunci Aksi Unjuk Rasa Setahun Prabowo-Gibran Tetap Tertib
Polda Metro Jaya kini mengedepankan pendekatan humanis dengan konsep dari pengamanan menjadi pelayanan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 21 Oktober 2025
Kapolda Metro Ubah Mindset Polisi dari Pengamanan ke Pelayanan, Kunci Aksi Unjuk Rasa Setahun Prabowo-Gibran Tetap Tertib
Indonesia
Polisi Gagalkan Penyelundupan 12 Kg Sabu Senilai Rp 12 Miliar di Tol Cikampek, Ratusan Ribu Jiwa Nyaris Jadi Korban
Modus penyelundupan sabu dilakukan dengan menyamarkan sabu di antara tumpukan buah jeruk.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 21 Oktober 2025
Polisi Gagalkan Penyelundupan 12 Kg Sabu Senilai Rp 12 Miliar di Tol Cikampek, Ratusan Ribu Jiwa Nyaris Jadi Korban
Indonesia
Polisi Bongkar Pabrik Ekstasi Sindikat Residivis di Jakbar, Puluhan Ribu Jiwa Nyaris Jadi Korban
Sindikat residivis bangun pabrik narkoba rumahan di Jakarta Barat, produksi ribuan ekstasi setiap hari.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 21 Oktober 2025
Polisi Bongkar Pabrik Ekstasi Sindikat Residivis di Jakbar, Puluhan Ribu Jiwa Nyaris Jadi Korban
Indonesia
Bos Toko Roti Bake&Grind Dipolisikan, Korban Bawa Bukti Hasil Uji Lab
Laporan pidana terhadap bos toko Bake&Grind ini teregistrasi dengan nomor LP/7458/X/2025/SPKT/POLDA METRO JAYA tertanggal 17 Oktober 2025.
Wisnu Cipto - Selasa, 21 Oktober 2025
Bos Toko Roti Bake&Grind Dipolisikan, Korban Bawa Bukti Hasil Uji Lab
Indonesia
Transaksi Mobil Berujung Penyekapan di Pondok Aren, Penculik Mengaku-ngaku Polisi
Polisi menangkap pelaku penculikan di Pondok Aren, Tangsel. Ditemukan pelat Polri palsu, airsoft gun, dan seragam polisi.
Wisnu Cipto - Kamis, 16 Oktober 2025
Transaksi Mobil Berujung Penyekapan di Pondok Aren, Penculik Mengaku-ngaku Polisi
Indonesia
Perintah Langsung Menteri, Ammar Zoni Dijebloskan ke Lapas Nusakambangan dengan Pengawasan Super Ketat
Ammar Zoni dikirim ke Nusakambangan, tindak lanjut perintah menteri dalam kasus peredaran narkoba.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 16 Oktober 2025
Perintah Langsung Menteri, Ammar Zoni Dijebloskan ke Lapas Nusakambangan dengan Pengawasan Super Ketat
Bagikan