OPM Serang Helikopter di Mimika Papua, Pilot asal Selandia Baru Tewas Ditembak
Ilustrasi helikopter. (Foto: Pexels/Wolfgang Weiser)
MerahPutih.com - Seorang Pilot Helikopter milik PT. Intan Angkasa Air Service, Glen Malcolm Conning (50), tewas ditembak oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Mimika, Papua Tengah, Senin (5/8).
Kepala Operasi Damai Cartenz 2024 Brigjen Pol. Faizal Ramadhani mengatakan, organisasi separatis itu juga membakar Helikopter Jenis IWN, MD.500 ER PK di Distrik Alama, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah pada pukul 10:O0 WIT.
Glen Malcolm Conning yang merupakan warga Selandia Baru kelahiran 23 Februari 1974 dengan nomor passport LM096455, adalah pilot Helikopter milik PT. Intan Angkasa Air Service yang beralamat di Timika.
"Telah terjadi penyanderaan dan pembunuhan yang dilakukan oleh OPM terhadap Glen Malcolm Conning yang merupakan pilot Helikopter milik PT. Intan Angkasa Air Service," ujar Faizal dalam keterangan tertulisnya, Senin (5/8).
Baca juga:
OPM Tembak Prajurit Kodim di Jalan, Kini Masih Dalam Pengejaran
Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz Kombes Pol. Bayu Suseno mengatakan informasi yang diterima oleh saksi berinisial D menjelaskan, pada saat helikopter tiba di Distrik Alamanpara penumpang dan pilot langsung dihadang oleh OPM.
"Dan saat itu juga pilot Mr. Glen Malcolm Conning langsung dibunuh oleh OPM," tuturnya.
Bayu bercerita, kejadian berawal sekitar pukul 09:30 WIT Helikopter Jenis IWN, MD.500 ER PK, milik PT. Intan Angkasa Air Service dengan pilot Mr. Glen Malcolm Conning membawa empat penumpang terbang dari bandara Mosez Kilangin Timika menuju Distrik Alama, Kabupaten Mimika.
Baca juga:
DPR Minta Aparat Gunakan Tindakan Tegas dan Humanis untuk Lawan OPM
Sesampainya di Distrik Alama, kemudian OPM mencegat menggunakan senjata api selanjutnya pilot dan penumpang diturunkan dari helikopter dan dikumpulkan di lapangan.
"Setelah itu OPM langsung melakukan pembunuhan terhadap pilot dan jenazahnya dibawa ke helikopter kemudian dibakar bersamaan dengan helikopter," urainya.
Berdasarkan informasi dari lapangan bahwa seluruh penumpang dalam keadaan selamat.
Baca juga:
Ketua DPR Minta Pemerintah Bertindak Tegas dengan Tetap Humanis Sikapi Aksi OPM
Saat ini TNI-Polri serta jajaran Polres Mimika telah melakukan upaya penegakan hukum dan pengejaran terhadap OPM yang melakukan aksi penyanderaan dan penembakan terhadap pilot berkebangsaan Selandia Baru tersebut.
"Kami akan terus melakukan upaya penegakan hukum terhadap OPM yang melakukan gangguan kamtibmas di wilayah hukum Polda Papua," tutupnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
DPR Kecam Pembakaran Sekolah oleh KKB di Papua, Minta Pemerintah Harus Ambil Langkah Tegas
Pesawat Smart Air Tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Papua, tak Ada Korban Jiwa
Prabowo Lantik Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Papua, DPR: Peningkatan SDM Jadi Prioritas
Velix Wanggai Tegaskan Percepatan Pembangunan Papua Butuh Konsolidasi dari Pusat hingga Daerah
4 Jasad Korban Longsor Freeport Diterbangkan ke Jakarta, Termasuk 2 Ekspatriat
TNI-Polri Berhasil Evakuasi 5 Jenazah Pendulang Emas Korban KKB di Pedalaman Yahukimo