Ogah Bentuk TGUPP, Pramono-Rano akan Dibantu 7 Orang Staf Khusus


Pasangan Pramono Anung-Rano Karno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih periode 2025-2030. (MP/Didik Setiawan)
MerahPutih.com - Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Terpilih, Pramono Anung-Rano Karno memastikan tidak akan membentuk Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP).
Nantinya, Pramono-Rano akan memilih tujuh orang untuk dijadikan staf khusus yang akan membantunya dalam menjalankan tugas pemerintahan.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024, staf khusus tersebut akan memiliki peran penting dalam mendukung tugas gubernur dan wakil gubernur.
"Stafsus ini tugas utamanya adalah membantu gubernur dan wagub. Orangnya tentunya bukan ASN, dan ada yang sehari-hari ngurus saya, ngurus bang Rano. Beberapa profesional akan menjadi bagian dari staf khusus," ujar Pramono di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, yang dikutip Rabu (5/2).
Baca juga:
Pramono menegaskan bahwa ia lebih memilih untuk memanfaatkan tenaga profesional dalam posisi staf khusus.
"Saya lebih percaya memakai profesional. Jadi tujuh stafsus untuk saya dan Bang Doel," paparnya.
Menanggapi mengenai kemungkinan melibatkan mantan gubernur DKI Jakarta dalam memberikan saran atau pendapat, Pramono menyatakan bahwa dirinya tidak akan membatasi komunikasi dengan para mantan gubernur.
Ia mengungkapkan bahwa sudah menjadi kebiasaannya untuk terus berkomunikasi dengan para mantan gubernur, termasuk dengan mantan Presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi).
Baca juga:
Pramono Anung Bakal Minta Tolong ke Jokowi Hingga Anies Baswedan
Eks Sekretaris Kabinet ini tegaskan, dirinya tidak mau membatasi untuk berkomonikasi dengan para mantan gubernur.
"Saya hampir setiap waktu berkomunikasi dengan semua gubernur, teman-teman lain enggak tahu saya berkomunikasi dengan Bang Yos, beberapa hari lalu di kawinan saya ketemu Pak Jokowi. Ya, saya bisa berkomunikasi dengan siapa aja, termasuk Pak Anies, Pak Ahok, Bang Foke," terangnya.
Pramono juga menyatakan bahwa ia akan memanfaatkan pengalaman serta masukan dari para mantan gubernur untuk membantu pembangunan Jakarta ke depan.
"Saya lebih berkeinginan beliau-beliau ini pasti akan kami minta bantuan, minta tolong, minta saran, minta pendapat," tegasnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
JIS Jadi Tempat Premium, Pramono Akui Beruntung Teruskan Program Gubernur Sebelumnya

Drama di Balik Tiang Monorel Jakarta, Pramono Anung Siap Libas Para Pengklaim

Pramono Anung-Rano Karno Diingatkan 3 Masalah Utama di 100 Hari Pertama

Anies Punya Cucu Pertama, Ingin Dipanggil ‘Bang’ tapi Dilarang sang Istri

Siap Berlakukan WFA untuk ASN, Pramono: Aturan yang Mudah Diterapkan di Jakarta

Prioritas Kenyamanan Publik, Pramono Beri Peringatan Keras Sopir JakLingko dan Percepat Penambahan Unit

Ikut Cara Anies, Pramono Tak Gusur Warga yang Kena Proyek Pemprov DKI

Pemprov DKI Jakarta akan Bangun Jalur Sepeda Tambahan Sepanjang 3,8 Km dengan Konsep Complete Street

Pramono Tambah 6 Rute Transjabodetabek Baru, Dijadwalkan Beroperasi Agustus 2025

Tak Setuju Wacana Pramono Beri KJMU sampai S3, PSI DKI: Keinginan Jangan Terlalu Tinggi
