Nurhayati Assegaf: Seharusnya Masyarakat Berterima Kasih Saya Bawa Keluarga


Nurhayati Ali Assegaf (Foto: Twitter/@nurhayatiasgf)
MerahPutih Peristiwa - Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR Nurhayati Ali Assegaf heran dengan masyarakat yang mempertanyakan dirinya saat kunjungan kerja ke Amerika Serikat beberapa waktu lalu membawa serta anaknya.
"Kenapa dipertanyakan, apa yang dipertanyakan," kata Nurhayati Assegaf, di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (15/9).
Menurut Nurhayati, dirinya membawa anak lantaran pernah mengalami kejadian buruk. Ia pernah hampir mati saat bertugas di luar negeri, namun tidak ada yang menemani.
"Kenapa saya ajak anak, karena saya pernah sakit di hotel tidak bisa bangun dan hampir mati, berjuang untuk bangsa, saya pikir ini perjalanan panjang dan sekjen tidak menemani," kata Nurhayati.
Nurhayati juga menertawakan siapa saja yang mempertanyakan hal ini. Sebab, kata dia, seharusnya publik berterima kasih kepada keluarga anggota Dewan. Tanpa dibiayai negara, tapi mau berjuang untuk bangsa.
"Seharusnya masyarakat, teman-teman, siapa pun yang meributkan ini berterima kasih. Mereka biaya sendiri, berkorban," tutup politikus Demokrat itu. (mad)
Baca Juga:
Adik Nurhayati Ali Assegaf Terancam Dipecat Dari DPR
Fraksi Demokrat Desak Presiden Jelaskan Pencopotan Komjen Buwas
Muljadi: Dunia Akhirat Saya Maafkan Assegaf
Bagikan
Berita Terkait
Draf RUU Tentang Perampasan Aset Saat Ini Disebut Beda Dengan Draf Zaman Jokowi

Legislator Sarankan Komisi Reformasi Polri Langsung Diketuai Presiden Prabowo

Polemik UU Perampasan Aset, Jokowi: Saya Sudah 3 Kali Ajukan ke DPR

Legislator Sebut Keadilan Restoratif Belum Sepenuhnya Capai Tujuan Pemidanaan Jika Hanya Sebatas Penghentian Kasus

Sekolah Rakyat Diharap Jadi Solusi Utama Pemerintah untuk Memutus Rantai Kemiskinan dan Mengurangi Angka Putus Sekolah

Pekerja Migran Perlu Regulasi dan Pembekalan Pengetahuan Sebelum Dikirim ke Luar Negeri

Fraksi Gerindra Bantah Rahayu Saraswati Mundur dari DPR untuk Jadi Menpora

Puan Maharani Mendorong Pemerintah untuk Fokus pada Pemulihan Ekonomi Masyarakat Kecil di Bali

Fraksi Partai Gerindra DPR RI Nonaktifkan Rahayu Saraswati Buntut Ucapan Sakiti Banyak Pihak

Tak Dihilangkan, Gaji dan Tunjangan Guru Justru Diperluas dalam Draf RUU Sisdiknas untuk Kualitas Pendidikan
