Nekat Mudik, Pengendara Bakal Ditilang
Pemeriksaan kendaraan yang akan masuk ke wilayah DKI Jakarta di kawasan perbatasan Bekasi-Karawang, Jawa Barat, Jumat (29/5). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww
MerahPutih.com - Larangan mudik mulai berlaku pada 6-17 Mei 2021. Polda Metro Jaya bakal melakukan upaya penindakan kepada pelanggar.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, khusus untuk travel gelap, selain diputar balik, akan diberi sanksi khusus. Ini juga berlaku bagi kendaraan barang yang kedapatan mengangkut penumpang.
"Sebagai contoh misalnya travel gelap itu kan ada pelanggarannya, kemudian truk digunakan untuk mengangkut orang nah itu kan ada pasal pelanggarannya," kata Sambodo kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (12/4).
Baca Juga:
Sementara itu, masyarakat yang mencuri start mudik sebelum tanggal 6 Mei harus mengikuti aturan pemerintah sesuai Surat Edaran Gugus Tugas COVID-19.
"Artinya perjalanan itu harus tetap mengikuti aturan-aturan yang sudah berlaku, seperti pembelian tiket harus ada swab antigen, PCR, GeNose, dan sebagainya," ujarnya.
Aturan ini berlaku bagi seluruh kendaraan, kecuali yang mendapat pengecualian.
"Apabila ada yang sakit atau pengantar yang meninggal dunia, atau ibu hamil yang ingin melahirkan, di luar itu tidak diperbolehkan," jelasnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menambahkan, pihaknya telah menyiapkan antisipasi bagi warga yang mencuri start mudik.
Selain penindakan, upaya pencegahan dengan mengetatkan pengawasan di jalur-jalur tikus akan ditingkatkan.
"Ini harus dipahami betul untuk para orang-orang yang mencoba berspekulasi menggunakan truk-truk dan travel gelap," ujar Yusri.
Baca Juga:
Pemerintah Larang Mudik, Organda Solo Menjerit dan Minta Bantuan Stimulus
Larangan mudik diketahui akan dimulai pada 6-17 Mei mendatang.
Polda Metro Jaya sendiri telah menyiapkan 8 titik penyekatan yang berada di jalan tol, terminal dan beberapa ruas jalan arteri.
Polda Metro Jaya juga menggelar Operasi Keselamatan Jaya mulai 12-25 April 2021.
Dalam operasi tersebut petugas berfokus melakukan sosialisasi larangan mudik kepada warga dan mengetatkan pengawasan kepada pelanggaran protokol kesehatan. (Knu)
Baca Juga:
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Polda Metro Jaya Blokir 4.053 Aplikasi dan Konten Ilegal Sepanjang 2024-2025, Jadi Tempat Penampungan Penipuan Transaksi Lintas Negara
1.500 Personel Amankan Konser BLACKPINK di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Unit Jibom Lakukan Penyisiran
Polisi Ungkap Kronologi Penangkapan Onadio Leonardo, Ada Barbuk Ganja
Polisi Temukan Ganja Saat Tangkap Musisi Onad, TKP Rumah di Rempoa
Artis Onadio Leonardo Ditangkap Polda Metro Jaya Terkait Dugaan Penyalahgunaan Narkoba
Polda Metro Tangkap Onad Eks Vokalis Killing Me Inside Diduga Terkait Narkoba
Direktur Mecimapro Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penggelapan Dana Konser TWICE di Jakarta
Praperadilan Delpedro Marhaen Ditolak, Hakim Jadikan Screenshot di Media Sosial sebagai Barang Bukti
AMPG Laporkan Akun Medsos yang Hina Bahlil, Polda Metro Jaya Sebut Cuma Konsultasi
Kapolda Metro Ubah Mindset Polisi dari Pengamanan ke Pelayanan, Kunci Aksi Unjuk Rasa Setahun Prabowo-Gibran Tetap Tertib