Negara Pendonor Aceh Dapat Piagam Penghargaan


Bantu Aceh, 35 Negara Donor Terima Penghargaan Piagam Meukuta Alam
MerahPutih Nasional - Gubernur Aceh, Zaini Abdullah, bersama dengan Wali Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), Malik Mahmud Al Haytar, dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla (JK) mengucapkan terima kasih kepada pemangku kepentingan 35 negara donor atas jasa mereka membantu memulihkan dan merekonstruksi NAD pasca bencana alam gempa bumi dan Tsunami 10 tahun silam. oleh karena jasa 35 negara ini maka mereka pantas mendapatkan penghargaan.
"Saya juga mengucapkan ribuan terima kasih kepada dunia donor yang telah membantu Aceh," ucap Zaini Abdullah, seperti dilansri oleh rri.co.id pada Jumat (26/12). Pemberian penghargaan Piagam Meukuta Alam ini dilakukan pada puncak peringatan 10 tahun tsunami yang berlangsung di Blang Padang, Banda Aceh. Selain dihadiri oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla, acara ini juga dihadiri oleh sejumlah duta besar dari sejumlah negara.
Tanda kehormatan ini langsung disematkan oleh Malik Mahmud Al Haytar dan didampingi oleh Zaini Abdullah di hadapan Jusuf Kalla. Penghargaan ini sebagai rasa terima kasih kepada dunia yang telah berada di balik suksesnya NAD kemba;i pulih pasca musibah gempa bumi dan tsunami. Adapun negara yang diberikan penghargaan ini antara lain Turki, Kuwait, Amerika Serikat, Jepang, Swedia, Slovakia, Malaysia, Jerman dan sejumlah negara lainnya.
Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam sambutannya berkali-kali menyampaikan ribuan terima kasih kepada dunia yang telah membantu Aceh paska tsunami. Tanpa bantuan negara-negara sahabat, JK mengaku tidak bisa membayangkan bagaimana kondisi di Aceh. "Awalnya Aceh sangat tertutup dari dunia internasional dan seketika kita buka untuk siapapun yang ingin membantu Aceh saat itu," ujar JK dalam sambutannya. (MP/BHD)
Bagikan
Berita Terkait
Sekolah Rakyat Mulai Berjalan, DPR Minta Pemerintah Monitoring dan Evaluasi secara Rutin

Politisi PDIP Kritik Putusan MK Pisahkan Pemilu: Embrio Negara Feodal Mulai Muncul

Digagas Prabowo, Sekolah Rakyat untuk Warga Miskin Mulai Beroperasi secara Serentak di 63 Titik Seluruh Indonesia

Pramono Hadir dan Bicara di Forum PBB, Rano Karno: Bukan Kaleng-kaleng

Kejaksaan Selidiki Keterkaitan Investasi Google ke Gojek dalam Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Laptop Kemendikbudristek

Pemprov DKI Tengah Susun Payung Hukum Sekolah Swasta Gratis

Kejaksaan ‘Ngebet’ Periksa Nadiem Makarim, Dianggap Tahu soal Proyek Pengadaan Laptop

KAI Hadirkan Rangkaian New Generation di KA Gumarang dan Tegal Bahari, Simak Pembaruannya

Banjir di Sebagian Besar Pemukiman dan Jalan Umum di Kota Tangerang Berangsur Surut

Bukan Driver, Kenaikan Tarif Ojek Online Justru Bikin Aplikator Makin Untung
