NasDem Akan Pecat Patrice Rio Capella

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 01 Oktober 2015
NasDem Akan Pecat Patrice Rio Capella

Sekjen Partai Nasdem Patrice Rio Capella bersama istrinya saat pilpres lalu (Foto: Twitter @riocapella1969)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Politik - Ketua Fraksi NasDem di DPR, Victor Laiskodat mengancam akan memecat Sekjen Partai NasDem Patrice Rio Capella bila terbukti bersalah dalam kasus suap hakim PTUN Medan.

"Kalaupun di kemudian hari terbukti akan kami sanksi tegas pemecatan tapi kalau tidak akan kami beri perlindungan," kata Victor, di DPR, Jakarta, Kamis (1/10).

Partai Nasdem juga mendorong Rio memenuhi panggilan Komisi Pemerantasan Korupsi (KPK). "Langsung hadir ke KPK. Menurut saya itu hal yang baik. Siapapun datang itu baik," katanya.

Partai Nasdem, kata Victor, tidak memandang siapapun. Dengan demikian, siapa saja yang bermain segera diperiksa.

"Partai ini tidak ada urusan. Satu dua bermain silahkan dibereskan," tegasnya.

KPK saat ini tengah mendalami adanya pertemuan Gubernur Gatot, Wagub Tengku Erry, OC Kaligis, dan beberapa petinggi NasDem yang diduga ada pembahasan soal 'pengamanan' kasus Bansos. Soal ini, Victor enggan berkomentar.

"Tanya Rio saja, saya tidak tahu dengan bertemu itu. Tapi kan itu bertemu-bertemu saja, yang tidak boleh itu bertemu mencuri uang," jawab Ketua DPP NasDem ini.

Diberitakan sebelumnya, pimpinan KPK akan segera meminta laporan ke penyidik soal hasil pemeriksaan terhadap Rio Capella. Nantinya, pemeriksaan Rio Capella itu yang akan dikonfirmasi lagi dengan memanggil beberapa pihak, termasuk orang-orang dekat Rio.(mad)

 

Baca Juga:

  1. Setahun di DPR, Nasdem Ogah Diremehkan
  2. Jokowi Hadiri Pembukaan Rakernas Partai Nasdem
  3. OC Kaligis Mundur dari Mahkamah Partai Nasdem
  4. Krisis Calon Kepala Daerah, Nasdem Salahkan Putusan MK
  5. Nasdem Akui Kadernya Palak Calon Kepala Daerah
#Kasus Korupsi #Gatot Pujo Nugroho #DPR #Patrice Rio Capella #Partai Nasdem #NasDem
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Draf RUU Tentang Perampasan Aset Saat Ini Disebut Beda Dengan Draf Zaman Jokowi
draf RUU Perampasan Aset sudah rampung sejak diinisiasi oleh pemerintahan Presiden ke-7 RI Joko Widodo
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 13 September 2025
Draf RUU Tentang Perampasan Aset Saat Ini Disebut Beda Dengan Draf Zaman Jokowi
Indonesia
Hotman Klaim Kasus Nadiem Mirip Tom Lembong, Kejagung: Itu Kan Pendapat Pengacara
Unsur perbuatan pidana kasus korupsi tidak hanya terbatas memperkaya diri sendiri, tetapi juga memperkaya orang lain.
Wisnu Cipto - Jumat, 12 September 2025
Hotman Klaim Kasus Nadiem Mirip Tom Lembong, Kejagung: Itu Kan Pendapat Pengacara
Indonesia
Legislator Sarankan Komisi Reformasi Polri Langsung Diketuai Presiden Prabowo
DPR RI tidak akan terlibat dalam Komisi Reformasi Polri karena mereka nantinya yang akan mengawasi komisi.
Wisnu Cipto - Jumat, 12 September 2025
Legislator Sarankan Komisi Reformasi Polri Langsung Diketuai Presiden Prabowo
Indonesia
Polemik UU Perampasan Aset, Jokowi: Saya Sudah 3 Kali Ajukan ke DPR
Jokowi menanggapi polemik UU Perampasan Aset. Ia mengatakan, bahwa sudah tiga kali mengajukan ke DPR saat masih menjabat sebagai Presiden RI.
Soffi Amira - Jumat, 12 September 2025
Polemik UU Perampasan Aset, Jokowi: Saya Sudah 3 Kali Ajukan ke DPR
Indonesia
Apartemen Nadiem Makarim Digeledah, Kejagung Temukan Barang Bukti Penting
Kejagung menggeledah apartemen Nadiem Makarim. Dalam penggeledahan itu, Kejagung menemukan barang bukti penting dalam kasus korupsi pengadaan laptop Chromebook.
Soffi Amira - Jumat, 12 September 2025
Apartemen Nadiem Makarim Digeledah, Kejagung Temukan Barang Bukti Penting
Indonesia
Kakak-Adik Bos Sritex Jadi Tersangka Kasus Pencucian Uang, Negara Rugi Rp 1 Triliun!
Kakak-adik bos PT Sritex, IKL dan ISL, ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pencucian uang. Penetapan itu dilakukan oleh Kejaksaan Agung RI.
Soffi Amira - Jumat, 12 September 2025
Kakak-Adik Bos Sritex Jadi Tersangka Kasus Pencucian Uang, Negara Rugi Rp 1 Triliun!
Dunia
Presiden Nepal Yakinkan Semua Pihak, Tuntutan Pengunjuk Rasa Akan Dipenuhi
Pernyataan itu disampaikan menyusul gelombang protes keras yang terjadi di Nepal sejak awal pekan, hingga membuatnya jatuhnya korban, yang meningkat menjadi 34 orang tewas
Frengky Aruan - Jumat, 12 September 2025
Presiden Nepal Yakinkan Semua Pihak, Tuntutan Pengunjuk Rasa Akan Dipenuhi
Indonesia
Legislator Sebut Keadilan Restoratif Belum Sepenuhnya Capai Tujuan Pemidanaan Jika Hanya Sebatas Penghentian Kasus
Selain pemulihan korban, Safaruddin juga menyoroti aspek pembinaan pelaku
Angga Yudha Pratama - Jumat, 12 September 2025
Legislator Sebut Keadilan Restoratif Belum Sepenuhnya Capai Tujuan Pemidanaan Jika Hanya Sebatas Penghentian Kasus
Indonesia
KPK Menggali Keterangan Khalid Basalamah Terkait Perolehan Kuota Haji Khusus
Penyidikan ini bermula setelah KPK meminta keterangan dari mantan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, pada 7 Agustus 2025
Angga Yudha Pratama - Jumat, 12 September 2025
KPK Menggali Keterangan Khalid Basalamah Terkait Perolehan Kuota Haji Khusus
Indonesia
Kejagung Akui Kepala Desa yang Terlibat Kasus Korupsi Meroket Hingga 100 Persen
Reda menekankan bahwa penegakan hukum terhadap penyelewengan anggaran desa akan menjadi alternatif terakhir atau ultimum remedium
Angga Yudha Pratama - Jumat, 12 September 2025
Kejagung Akui Kepala Desa yang Terlibat Kasus Korupsi Meroket Hingga 100 Persen
Bagikan