Kesehatan

Mungkinkah Terpapar Varian Omicron dan Delta Bersamaan?

annehsannehs - Senin, 17 Januari 2022
Mungkinkah Terpapar Varian Omicron dan Delta Bersamaan?

Omicron, varian coronavirus baru. (Foto: The Guardian)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PADA akhir November 2021, World Health Organization (WHO) resmi mengumumkan varian baru dari COVID-19 yang patut diwaspadai, yakni varian B.1.1.529 atau lebih akrab disebut omicron. Varian terbaru ini pertama kali muncul di Afrika Selatan, kemudian menyebar dengan cepat ke seluruh dunia.

Kasus varian omicron pertama di Indonesia muncul pada 16 Desember 2021. Sampai pada Sabtu 15 Januari 2022, Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementrian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi mengumumkan total kasus omicron di Indonesia mencapai 748 orang.

Double masker. (Foto Detroit Free Press)
Dunia kembali terancam virus corona varian omicron. (Foto: Pexels-Anna Shvets)

Sampai saat ini, varian delta juga masih beredar di seluruh dunia. Varian omicron diketahui dua sampai empat kali lipat lebih mudah menular ketimbang delta. Tetapi varian delta tetap lebih mematikan dan bisa membuat pasiennya harus dirawat di rumah sakit. Lantas, apakah manusia bisa terinfeksi dua varian COVID-19 sekaligus?

Baca Juga:

Varian Corona Omicron Miliki 50 Mutasi, Apa Dampaknya Bagi Tubuh?

Dikutip dari laman Health, manusia bisa terinfeksi dua varian COVID-19 sekaligus. Walaupun ini tidak umum, sudah ada setidaknya tiga kasus mengenai orang yang terinfeksi dua varian COVID-19 secara bersamaan.

Menurut makalah ilmiah yang dipresentasikan pada European Congress of Clinical Microbiology & Infectious Diseases, ada seorang perempuan berusia 90 tahun asal Belgia yang terkena varian alfa dan beta dari COVID-19. Ia kemudian dirawat di rumah sakit dan meninggal lima hari kemudian.

Studi lain yang dipublikasikan di Virus Research pada April 2021 melaporkan bahwa dua pasien berusia 30-an di Brazil terkena dua varian COVID-19 sekaligus. Pasien pertama terkena varian P.2 dan Gamma, sedangkan pasien lainnya terkena varian P.2 dan B.1.91. Kedua pasien tersebut mengalami gejala yang ringan, yakni batuk kering, sakit tenggorokan, dan sakit kepala.

Baca juga:

Inovasi Terbaru, Masker 5 Lapis yang Membunuh 90% Partikel Corona

Meski begitu, belum tercatat adanya kasus orang yang terinfeksi varian delta dan omicron sekaligus. "Tetapi ini sangatlah mungkin terjadi, dari sudut pandang molekuler," ungkap profesor dan kepala bagian penyakit menular di University at Buffalo, Thomas Russo, MD, kepada Health.

Ahli penyakit menular dan sarjana senior di Johns Hopkins Center for Health Security, Amesh A. Adalja, MD, juga berpendapat selaras. "Secara biologis, bisa, itu mungkin terjadi untuk terinfeksi omicron dan delta sekaligus," ungkapnya.

Omicron ditemukan di Afrika Selatan. (Foto Reuters)
Omicron ditemukan di Afrika Selatan. (Foto: Unpslah/Jacques Nel)

Bagaimana hal ini bisa terjadi? Anggap saja kita sedang berada di dalam satu bar, ada duanorang yang telah terinfeksi delta dan omicron, dan keduanya menyebarkan partikel virus varian masing-masing ke udara. Maka kita juga bisa terkena kedua virus tersebut dalam waktu bersamaan. Ini disebabkan karena varian omicron menyerang beberapa sel, sedangkan varian delta menginfeksi yang lain.

Pembagian virus yang terpapar juga tidak bisa 50-50. "Kamu bisa memiliki lebih banyak varian delta atau omicron," tambah Russo. (SHN)

Baca juga:

Hindari Deh, Jenis Makanan yang Melemahkan Daya Tubuh

#Kesehatan #COVID-19 #Omicron
Bagikan
Ditulis Oleh

annehs

Berita Terkait

Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Bagikan