Muhammadiyah: Mustofa Nahrawardaya Lebih Aktif Dukung Prabowo-Sandi
Mustofa Nahra. (Foto: Twitter/ @netizentofa)
Merahputih.com - Pengurus Pusat Muhammadiyah menyebut tersangka kasus hoaks Mustofa Nahrawardaya memang anggotanya. Namun, kini ia sudah tak aktif kembali.
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti mengatakan, Mustofa tercatat sebagai anggota Majelis Pustaka dan Informasi.
"Tetapi sejak dua tahun yangbersangkutan tak pernah aktif baik dalam rapat maupun kegiatan di majelis pustaka dan informasi," kata Abul di Kantor PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (28/5).
BACA JUGA: Beda Pemilu 1955 dan 2019: Kultur Siap Menang dan Kalah
Menurut Abdul, Mustofa lebih aktif di partai politik dan di tim sukses Prabowo-Sandi.
"Sehingga karena itu sebernya secara de facto yang bersangkutan sudah tidak aktif lagi walaupun namanya ada di dalam SK itu yang bisa saya sampaikan," ungkap Abdul.
Mustofa juga tak tersaftar sebagai anggota muhammdiyah secara resmi dalam pengertian memiliki nomor baku Muhammdiyah. Mu'ti hanya berharap, Mustofa mendapatkan perlindungan hukum dan haknya dipenuhi.
"Kalau misalnya sudah ada pendamping hukum itu saya kira suatu langkah hukum yang sangat bagus walaupun sebenrnya kalau diperlukan ini ada Pak Trisno ketua majelis hukum PP Muhamadiyah," ucapnya.
BACA JUGA: Moeldoko Tegaskan Otak di Balik Kerusuhan 22 Mei Segera Terungkap
"Tapi ini tidak khusus intuk sodara Mustofa itu juga kepada berlaku untuk siapapun," pungkas Mu'ti
Sebelumnya, Koordinator Relawan IT Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Mustofa Nahra kini telah ditetapkan sebagai tersangka kasus ujaran kebencian dan berita bohong melalui akun Twitternya. (Knu)
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Muhammadiyah Dukung Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda, Nilai Penting untuk Selamatkan Jakarta dari Penurunan Tanah
Muhammadiyah DKI Dukung Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda, Dinilai Jadi Strategi yang Tepat
Didukung Muhammadiyah DKI, Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda Dinilai Perkuat Layanan Air dan Kepentingan Publik
Isu Dugaan Minyak Babi di Wadah Program MBG, BGN Minta Tinjauan Muhammadiyah
PAM Jaya Berubah Jadi Perseroda, Muhammadiyah DKI Sebut Buka Ruang Tingkatkan Modal
Muhammadiyah Resmika Rumah Hamka di Malaysia, Aset Dibeli Sejak 2024
Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal
PP Muhammadiyah Sentil Elit Politik Tidak Berikan Keteladan dan Kondisi Panas di Berbagai Daerah
Pemerintah Masih Cari Lahan Tambang Batu Bara Buat Muhammadiyah
OJK Keluarkan Izin Bank Syariah Matahari Milik Muhammadiyah, Anggota Diminta Aktif Menabung dan Simpan Deposito