Militer Ukraina Klaim Tewaskan 50 Tentara Rusia


Serangan udara militer Rusia di Kalinovka, Ukraina Kamis (24/2). Foto: Twitter
MerahPutih.com - Pasukan Rusia telah melancarkan serangan ke wilayah Ukraina sejak Kamis (24/2) waktu setempat.
Militer Ukraina mengklaim berhasil menghancurkan empat tank milik Rusia di sebuah jalan dekat kota timur Kharkiv dan menewaskan 50 tentara Rusia di dekat sebuah kota di wilayah Luhansk.
Baca Juga
Ukraina Laporkan 8 Orang Tewas dan Sembilan Terluka Akibat Serangan Rusia
"Shchastya terkendali. 50 penjajah Rusia tewas," kata staf umum Angkatan Bersenjata Ukraina di Twitter.
Mereka juga mengatakan telah menembak jatuh pesawat tempur keenam Rusia, juga di bagian timur Ukraina.
Tetapi, Rusia telah membantah laporan bahwa pesawat atau kendaraan lapis baja mereka telah dihancurkan.
Dinas penjaga perbatasan Ukraina mengatakan bahwa tiga anggotanya tewas di wilayah Kherson selatan dan sejumlah anggota lainnya terluka.
Baca Juga
Kementerian Dalam Negeri Ukraina mengatakan sedikitnya delapan orang tewas dan sembilan lainnya terluka akibat tembakan mortir Rusia, saat Moskow meluncurkan serangan udara dan darat secara besar-besaran di negara tetangganya itu.
Penjaga perbatasan mengungkapkan bahwa pasukan militer Rusia menerobos perbatasan Ukraina menuju wilayah Chernihiv, Kharkiv dan Luhansk.
Ukraina sebelumnya mengatakan bahwa tentaranya diserang dari Belarus dan Rusia ini sekitar pukul 5 pagi waktu setempat. (*)
Baca Juga
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Mikrofon Bocor, Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi

Bertemu di Beijing, Rusia dan Korut Bakal Tingkatkan Hubungan Bilateral Bikin Program Jangka Panjang

Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina

Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat

China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II

Komentari Eks Marinir Jadi Tentara Bayaran, Dubes Rusia Sebut Pihaknya tak Lakukan Rekrutmen

Eks Marinir Satria Kumbara Bukan Direkrut, Rusia Tegaskan Konsekuensi Tanggung Sendiri

Pertama Kali dalam 500 Tahun Gunung Berapi Rusia Meletus, Ahli Sebut Terkait dengan Gempa Besar

Otoritas Kamchatka Umumkan Pencabutan Peringatan Tsunami

Peringatan Tsunami Terdengar, Pekerja Pembangkit Fukushima Jepang Segera Dievakuasi
