Militer Israel Rencanakan Tarik Pasukan dari Gaza


Anggota pasukan Israel. Foto: ANTARA/Xinhua/HO-IDF
MERAHPUTIH.COM - NEGOSIASI pertukaran tahanan dengan Hamas mencapai kemajuan. Sebagai hasilnya, Israel dikabarkan menyetujui rencana penarikan pasukan dari Jalur Gaza.
Harian Israel Haaretz, dikutip ANTARA, melaporkan militer Israel telah mengesahkan sejumlah rencana untuk segera menarik pasukan dari Jalur Gaza sebagai respons atas kemajuan dalam negosiasi tersebut. Israel telah mempertimbangkan sejumlah opsi, termasuk penarikan pasukan melalui Koridor Netzarim, yang membagi Jalur Gaza menjadi dua bagian.
Militer Israel menyatakan kesiapan mereka untuk ‘mengevakuasi’ pasukan.
Mereka juga mengaku siap melaksanakan kesepakatan antara Israel dan kelompok perlawanan Palestina, Hamas, termasuk penarikan segera pasukan dari Jalur Gaza.
Baca juga:
Sebelumnya, delegasi Israel dikabarkan akan melakukan perjalanan ke Qatar untuk melanjutkan negosiasi.
Pemimpin Israel Benjamin Netanyahu juga dilaporkan telah bertemu dengan Steve Witkoff, utusan khusus presiden terpilih AS Donald Trump. Sementara itu, harian Yedioth Ahronoth melaporkan 90 persen perjanjian Israel-Hamas tentang pertukaran tahanan telah disepakati.(*)
Baca juga:
Perundingan Gencatan Senjata Sedang Berlangsung, Israel Kembali Serang Gaza
Bagikan
Berita Terkait
Greta Thunberg Lolos dari Serangan Drone Israel ke Kapal Misi GSF di Pelabuhan Tunisia

Israel Terus Gempur Gedung Tempat Pengungsian, Dalam Sehari 70 Warga Gaza Tewas

Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan

Armada Kapal Bawa Bantuan Berangkat dari Barcelona, Greta Thunberg Juga Ikut Misi

Indonesia Sudah Terjunkan Bantuan 91,4 Ton Agar Warga Gaza Bisa Makan

Israel Tewaskan 5 Jurnalis dalam Serangan di Rumah Sakit, Menjadikan Konflik ini Paling Mematikan bagi Insan Pers

Israel Hancurkan Rumah Sakit di Gaza dalam Serangan Ganda

1,3 Juta Warga Gaza Bakal Dipaksa Berpindah ke Selatan, Perburuk Penderitaan

Israel Ancam Ratakan Gaza City jika Hamas tak Setujui Syarat yang Diajukan

Israel Bakal Duduki Gaza, PBB Ingatkan Kematian dan Kehancuran Besar Bakal Terjadi kal Terjadi
