Microsoft Berpijar Siap Dorong Mahasiswa Berdayakan UMKM dan e-Governance

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Sabtu, 16 Juli 2022
Microsoft Berpijar Siap Dorong Mahasiswa Berdayakan UMKM dan e-Governance

Melibatkan lebih dari 20 ribu mahasiswa lintas fakultas di berbagai universitas di Indonesia. (Foto: Unplash/Element5 Digital)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MAHASISWA memiliki peran penting dalam memberdayakan masyarakat melalui program-program kreatif besutannya. Oleh karena itu, Pijar Foundation menggandeng Microsoft untuk mengembangkan kapasitas mahasiswa di Indonesia.

Keduanya membuat program "Microsoft Berpijar Digitalizing Indonesia through Future Talents". Direktur Future Skills Pijar Foundation, Ageng Sajiwo, mengatakan bahwa program ini akan melibatkan lebih dari 20 ribu mahasiswa lintas fakultas di berbagai universitas di Indonesia.

Para mahasiswa nantinya akan membantu meningkatkan kapasitas dirinya dan masyarakat melalui pengembangan UMKM lokal dan pemerintah daerah.

Baca juga:

Canggih, Microsoft Mesh Tawarkan Percakapan Hologram

Program Microsoft Berpijar Siap Dorong Mahasiswa Berdayakan UMKM dan e-Governance
Dibuat untuk mendukung UMKM. (Foto Unsplash Brooke Cagle)


Dalam praktiknya, program yang merupakan bagian dari Merdeka Belajar ini akan dilaksanakan secara bauran atau campuran teori praktis sampai dengan proyek implementasi. Para peserta akan mendapatkan sertifikat di akhir program yang setara hingga 20 Satuan Kredit Semester (SKS).

Tujuan utama dari program ini adalah mempromosikan transparansi pada pemerintah daerah (Pemda) dan mengakomodasi partisipasi publik melalui e-governance, dan akan membangun akuntabilitas dari Pemda sekaligus meningkatkan efisiensi pelayanan publik.

"'Microsoft Berpijar' memiliki misi untuk mempersiapkan pengetahuan dan keterampilan pelajar agar menjadi talenta digital yang menyebar di seluruh provinsi di Indonesia. Selain itu, ia berharap talenta digital lokal nantinya dapat berkontribusi langsung terhadap pembangunan di daerah tempat mereka tinggal," kata Ageng, dalam siaran pers yang diterima Merahputih.com, Selasa (12/7).

Ageng mengatakan, program ini mencoba memberikan jawaban berkelanjutan untuk UMKM dan layanan publik yang lebih efisien. Pembelajarannya difasilitasi langsung oleh para ahli dan pemain industri guna menganalisis permasalahan nyata di tengah masyarakat.

Baca juga:

Microsoft Office 2021 Segera Dirilis

Program Microsoft Berpijar Siap Dorong Mahasiswa Berdayakan UMKM dan e-Governance
Sesi talk show program "Digitalizing Indonesia Through Future Talents". (Foto: Pijar Foundation)

Education Programs & Skills Lead Microsoft Indonesia, Obert Hoseanto, menunjukkan kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan pengentasan pengangguran. Menurut data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah pada Maret 2021, UMKM berkontribusi terhadap 61,07 persen PDB dan mampu menyerap 97 persen dari total tenaga kerja.

"Kami berharap dapat ikut membangun talenta digital yang dapat mengakselerasi distribusi digitalisasi pada sektor pemerintah daerah dan UMKM lokal di Indonesia. Hal ini tidak hanya akan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan para pelaku UMKM serta keluarga mereka, tetapi juga Indonesia," kata Obert.

Ada berbagai topik menarik dalam program ini seperti "Membangun Resiliensi dalam Memanfaatkan Teknologi", "Menguasai Seni Berkomunikasi", "Memecahkan Masalah Tata Kelola Data", hingga "Membangun Proyek UMKM yang Berkelanjutan". (and)

Baca juga:

Senator Amerika Serikat Khawatirkan Pembelian Activision Blizzard oleh Microsoft

#Microsoft #Pendidikan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
Nilai TKA Matematika dan Bahasa Inggris Rendah, DPR Minta Evaluasi Total
Nilai TKA matematika dan bahasa Inggris rendah, DPR pun meminta evaluasi total. Sebab, capaian nilai keduanya berada di level yang mengkhawatirkan.
Soffi Amira - Rabu, 24 Desember 2025
Nilai TKA Matematika dan Bahasa Inggris Rendah, DPR Minta Evaluasi Total
Indonesia
Ombudsman Minta Konsep Asrama Sekolah Rakyat SD Dievaluasi, Banyak Siswa tak Betah
Anak umur 6-7 tahun itu rata-rata belum siap boarding. Ada yang baru beberapa waktu sudah minta pulang.
Dwi Astarini - Kamis, 18 Desember 2025
Ombudsman Minta Konsep Asrama Sekolah Rakyat SD Dievaluasi, Banyak Siswa tak Betah
Indonesia
Dewan PSI Minta Disdik Cabut Izin Sekolah yang Cuek Tangani Kasus Bullying
Para orangtua murid melayangkan laporan kepada kepolisian perihal perundungan yang dialami bisa jadi merupakan indikasi sekolah terkait tak responsif.
Dwi Astarini - Jumat, 05 Desember 2025
Dewan PSI Minta Disdik Cabut Izin Sekolah yang Cuek Tangani Kasus Bullying
Indonesia
Lapor ke Presiden Prabowo, Mendikdasmen: Bonus sudah Ditransfer Langsung
Tunjangan bagi guru ASN yang setara dengan gaji pokok telah dibayarkan penuh dan sudah ditransfer ke rekening penerima.
Dwi Astarini - Sabtu, 29 November 2025
Lapor ke Presiden Prabowo, Mendikdasmen: Bonus sudah Ditransfer Langsung
Indonesia
Presiden Prabowo Bentuk Satgas Darurat Jembatan untuk Siswa Pelosok
Langkah ini diambil setelah laporan dan temuan mengenai banyaknya siswa yang harus mempertaruhkan keselamatan karena minimnya infrastruktur penghubung.
Dwi Astarini - Sabtu, 29 November 2025
Presiden Prabowo Bentuk Satgas Darurat Jembatan untuk Siswa Pelosok
Indonesia
Presiden Prabowo Dorong Mahasiswa Terlibat di Proyek Strategis, Persiapkan SDM Nasional
Presiden Prabowo meminta percepatan penyiapan sumber daya manusia (SDM) nasional agar mampu menjawab kebutuhan berbagai sektor pembangunan.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
Presiden Prabowo Dorong Mahasiswa Terlibat di Proyek Strategis, Persiapkan SDM Nasional
Indonesia
Legislator Usulkan 3 Pilar Transformatif Generasi Digital untuk Perkuat Digitalisasi Pembelajaran
Berfokus pada keamanan dan kompetensi literasi digital anak serta tenaga pendidik. ?
Dwi Astarini - Kamis, 27 November 2025
Legislator Usulkan 3 Pilar Transformatif Generasi Digital untuk Perkuat Digitalisasi Pembelajaran
Indonesia
Pemprov Jateng Kembalikan Kebijakan 6 Hari Sekolah Jadi Polemik, Wagub Taj Yasin: masih Dikaji
Pemberlakuan lagi enam hari sekolah di Jateng banyak ditolak. Ketidaksetujuan masuk melalui kanal medsos aduan Pemprov Jateng.
Dwi Astarini - Rabu, 26 November 2025
Pemprov Jateng Kembalikan Kebijakan 6 Hari Sekolah Jadi Polemik, Wagub Taj Yasin: masih Dikaji
Indonesia
Legislator PKB Ingatkan Program Guru Wali Jangan Tambah Beban Mengajar
Setiap kebijakan baru harus dirancang secara matang agar memberikan manfaat nyata bagi proses belajar-mengajar.
Wisnu Cipto - Senin, 24 November 2025
Legislator PKB Ingatkan Program Guru Wali Jangan Tambah Beban Mengajar
Indonesia
Sekolah Bisa Ajukan Perbaikan Gedung Via Online, DPR: Harus Disosialisasikan secara Masif
Sekolah bisa mengajukan perbaikan gedung secara online. DPR menyebutkan, hal tersebut harus disosialisasikan secara masif.
Soffi Amira - Senin, 24 November 2025
Sekolah Bisa Ajukan Perbaikan Gedung Via Online, DPR: Harus Disosialisasikan secara Masif
Bagikan