Merujuk Gus Dur, Ma'ruf Amin Nilai Pendekatan Budaya Atasi Masalah Papua
 Eddy Flo - Rabu, 04 September 2019
Eddy Flo - Rabu, 04 September 2019 
                Wapres terpilih KH Ma'ruf Amin. (MP/Rizki Fitrianto)
MerahPutih.Com - Wakil Presiden terpilih KH Ma'ruf Amin angkat suara terkait penyelesaian masalah Papua. Merujuk pada pendekatan yang pernah diterapkan Presiden Keempat RI, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Kiai Ma'ruf menilai, pendekatan kebudayaan efektif meredam konflik Papua.
Lebih lanjut, Dewan Penasihat PBNU ini mengungkapkan pendekatan keamanan tetap diperlukan hanya saja dipakai sebagai pelengkap pendekatan kebudayaan untuk menyelesaikan gejolak sosial politik di Papua.
Baca Juga:
Saat terjadi gejolak di Irian Jaya di masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid, kata Kiai Ma'ruf, Gus Dur langsung paham yang dikehendaki warga setempat dengan mengganti nama Irian Jaya menjadi Papua.
 
"Itu contoh langkah penyelesaian dengan pendekatan budaya yang juga sangat diperlukan untuk menyelesaikan gejolak yang terjadi saat ini," kata Ma’ruf Amin di sela-sela pembukaan Pelatihan Kepemimpinan Tokoh Muda NU di Ponpes An-Nawawi, Tanara, Serang, Banten, Selasa (3/9).
Menurut Ma’ruf Amin pendekatan budaya yang ditempuh Gus Dur itu terbukti sangat tepat sehingga warga Papua berterima kasih dan menaruh hormat yang mendalam terhadap Gus Dur.
Baca Juga:
Wiranto Paparkan Alasan Pembatasan Warga Asing Masuk ke Papua
"Penyelesaian Papua ini bukan soal keamanan saja, tapi juga budaya. Untuk itu, nanti kami dari PBNU akan turut merumuskan seperti apa langkahnya sebagai bentuk sumbang saran untuk pemerintah,” kata Ma'ruf Amin sebagaimana dilansir Antara.
Turut hadir dalam kesempatan itu Ketua PBNU Said Aqil Siroj, Rais Aam PBNU KH Miftahul Akhyar, serta Ketua Mustasyar PBNU KH Mustofa Bisri serta para pengurus GP Ansor dan Banser.(*)
Baca Juga:
Polri Diminta Bebaskan 8 Tersangka Pengibaran Bendera Bintang Kejora
Bagikan
Berita Terkait
PBNU Sebut Insiden Al-Khoziny Sidoarjo 'Puncak Gunung Es' Masalah Infrastruktur Pesantren
 
                      KPK Dinilai Terlalu Tendensius ke Salah Satu Ormas Dalam Mengusut Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji
 
                      Istri Gus Dur dan Berbagai Tokoh Kunjungi Aktivis Ditahan Polisi, Kirimkan Surat Permintaan Pembebasan ke Presiden
 
                      KPK Buka Peluang Panggil Ketum PBNU Terkait Korupsi Kuota Haji
 
                      PBNU Desak KPK Segera Umumkan Tersangka Korupsi Kuota Haji Biar tidak Jadi Bola Liar
 
                      KPK Telusuri Aliran Dana Kasus Korupsi Kuota Haji, Termasuk ke PBNU
 
                      Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
 
                      Akar Masalah Demo Panjang Versi Jaringan Gusdurian, Tekanan Ekonomi Kian Nyata Dialami Warga
 
                      PBNU Instruksikan Jaga Stabilitas Nasional, Tidak Terprovokasi Isu Memecah Belah
 
                      PBNU Bangun 1.000 Titik SPPG, 10 Dapur Diklaim Siap Beroperasi
 
                      




