Menteri Khofifah Menangis Saat Disambut Suku Anak Dalam

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 19 Februari 2017
Menteri Khofifah Menangis Saat Disambut Suku Anak Dalam

Mensos Khofifah bersama anak-anak(ANTARA FOTO/Embong Salampessy)

Ukuran:
14
Audio:

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menangis tersedu saat anak-anak warga Suku Anak Dalam (SAD) Jambi menyambut kedatangannya ke kawasan mereka, Sabtu (18/2) dengan nyanyian lagu "Indonesia Raya" dan "Indonesia Pusaka".

Ditengah kemiskinan dan keterbatasan akses, belasan anak-anak pedalaman Jambi tepatnya di Kabupaten Sarolangun tersebut begitu fasih melantunkan lagu ciptaan "WR Supratman" dan "Ismail Marzuki" tersebut.

Setelah selesai, Khofifah lantas bertanya apakah ada yang hafal seluruh sila Pancasila. Pertanyaan tersebut disambut dengan acungan tangan seluruh anak-anak yang berjejer menyambutnya.

"Ayo sini baris yang rapih, kita sama-sama melafalkan Pancasila," kata Mensos Khofifah.

Khofifah setengah tidak percaya jika seluruh anak-anak umur 5 tahunan tersebut mampu melafalkan Pancasila dengan baik. Tidak ada satupun sila yang terlewat atau tidak berurut. Khofifah pun mengatakan jika Presiden Joko Widodo mendengarnya langsung, Ia pasti senang dan bangga.

Saat ditanya siapa yang mengajarkan, Khofifah kembali terkejut karena ternyata ada sejumlah relawan yang rajin datang ke hutan tempat Suku Anak Dalam untuk mengajar meski tanpa sarana prasarana yang memadai.

Sebagai hadiah, Khofifah memberikan setiap anak hadiah berupa uang dengan sejumlah pesan yang terus diulang kepada setiap anak.

"Belajar yang rajin ya nak, semangat terus. Semoga semua cita-cita tercapai," kata Khofifah yang disambut amin oleh warga dan rombongan.

Khofifah mengatakan, anak-anak warga Suku Anak Dalam memiliki hak yang sama dalam memperoleh pendidikan yang baik dan menunjang mereka meraih cita-cita. Salah satu kendala yang menyebabkan mereka tidak memperoleh pendidikan adalah tradisi "melangun" atau berpindah-pindah.

Sebab itu, Kementerian Sosial aktif mendorong Suku Anak Dalam untuk tinggal menetap. Karena dengan demikian, mereka dapat mengakses berbagai layanan yang disediakan pemerintah seperti pendidikan, kesehatan, administrasi kependudukan, penyediaan akses kesempatan kerja, ketahanan pangan, penyediaan akses lahan, advokasi sosial, lingkungan hidup dan pelayanan sosial.

Sebagai langkah awal, Kementerian Sosial membangunkan 23 unit rumah bagi Suku Anak Dalam di Desa Pulau Lintang, Kecamatan Bathin, Kabupaten Sarolangun, provinsi setempat.

Hunian tetap bagi 23 kepala keluarga tersebut diserahkan langsung Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, dalam kunjungannya ke pemukiman Suka Anak Dalam itu, Sabtu (18/2) kemarin.

Sumber: ANTARA

#Suku Anak Dalam #Mensos #Khofifah Indar Parawansa #Jambi
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Karhutla di Jambi Meluas, Menteri LH Perintahkan Pantau dan Jaga Lahan Gambut
Menteri LH Hanif Faisol menegaskan pentingnya deteksi dini, kesiapsiagaan sumber daya, serta penegakan hukum terhadap pelaku pembakaran hutan dan lahan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 31 Juli 2025
Karhutla di Jambi Meluas, Menteri LH Perintahkan Pantau dan Jaga Lahan Gambut
Indonesia
Mensos Hentikan Bansos Pada 200 Ribu Penerima Akibat Bermain Judol, 300 Ribu Penerima Bakal Menyusul
Sebanyak dua persen orang penerima bansos merupakan pemain judol tahun 2024 dan terdapat 7,5 juta transaksi dengan nilai Rp 957 miliar.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 30 Juli 2025
Mensos Hentikan Bansos Pada 200 Ribu Penerima Akibat Bermain Judol, 300 Ribu Penerima Bakal Menyusul
Indonesia
Anggaran Sekolah Rakyat Rp 1,1 Triliun, Alokasi Terbesar Buat Beli Laptop dan Seragam 15.000 Siswa
Pembangunan dan operasional Sekolah Rakyat dikerjakan oleh sejumlah kementerian/lembaga terkait, dipimpin oleh Kementerian Sosial.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 30 Juli 2025
Anggaran Sekolah Rakyat Rp 1,1 Triliun, Alokasi Terbesar Buat Beli Laptop dan Seragam 15.000 Siswa
Indonesia
Mensos Beri Sinyal Bakal Jadikan Letkol Teddy Duta Sekolah Rakyat
Kementerian Sosial menyambut baik ide ini dan siap menindaklanjutinya, meskipun Seskab Teddy belum memberikan tanggapan resminya
Angga Yudha Pratama - Selasa, 29 Juli 2025
Mensos Beri Sinyal Bakal Jadikan Letkol Teddy Duta Sekolah Rakyat
Indonesia
Ini Yang Dicari KPK dari Pemeriksaan Khofifah
Khofifah sedianya diperiksa KPK pada Jumat (20/6) di Gedung KPK, Jakarta. Namun, ia meminta penjadwalan ulang pada Rabu (18/6) lantaran harus menghadiri wisuda anaknya di luar negeri.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 10 Juli 2025
Ini Yang Dicari KPK dari Pemeriksaan Khofifah
Indonesia
Khofifah Penuhi Panggilan Pemeriksaan KPK di Polda Jatim
Khofifah didampingi seorang staf Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan pengacara dari MAKI.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 10 Juli 2025
Khofifah Penuhi Panggilan Pemeriksaan KPK di Polda Jatim
Indonesia
Hari Ini, KPK Periksa Gubernur Khofifah di Mapolda Jatim
Gubernur Jawa Timur ini diperiksa sebagai saksi dalam perkara hibah kelompok masyarakat (pokmas).
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 10 Juli 2025
Hari Ini, KPK Periksa Gubernur Khofifah di Mapolda Jatim
Indonesia
Besok, KPK Periksa Khofifah di Polda Jatim terkait Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah
KPK akan memeriksa Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, terkait kasus dugaan korupsi dana hibah dari APBD Provinsi Jatim 2021-2022.
Soffi Amira - Rabu, 09 Juli 2025
Besok, KPK Periksa Khofifah di Polda Jatim terkait Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah
Indonesia
KPK Bantah Isu Takut Periksa Khofifah dan RK, Ini Alasan Keduanya Belum Dipanggil
Ridwan Kamil diagendakan diperiksa menjadi saksi setelah rumahnya digeledah KPK pada 10 Maret 2025
Wisnu Cipto - Selasa, 08 Juli 2025
KPK Bantah Isu Takut Periksa Khofifah dan RK, Ini Alasan Keduanya Belum Dipanggil
Indonesia
Khofifah Manut KPK, Tunggu Jadwal Pemanggilan Ulang Terkait Korupsi Dana Hibah
Khofifah mengaku telah meminta penjadwalan ulang pemanggilan antara 23-26 Juni 2025 lalu, tetapi KPK belum juga memanggilnya
Wisnu Cipto - Selasa, 01 Juli 2025
Khofifah Manut KPK, Tunggu Jadwal Pemanggilan Ulang Terkait Korupsi Dana Hibah
Bagikan