Menkes: Ini Saatnya Menggenjot Kembali Vaksinasi

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Senin, 17 Mei 2021
Menkes: Ini Saatnya Menggenjot Kembali Vaksinasi

Vaksinasi COVID-19. (Foto: Sekretariat Presiden)

Ukuran:
14
Audio:

Merahputih.com - Pemerintah mengklaim jumlah vaksin COVID-19 yang masuk ke Indonesia pada Mei dan Juni 2021 tergolong banyak. Untuk itu, sekarang saatnya untuk menggenjot kembali program vaksinasi COVID-19.

“Ini saatnya kita menggenjot kembali vaksinasi,” kata Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin saat memberi keterangan pers Perkembangan Penanganan COVID-19 yang disiarkan langsung kanal YouTube Sekretariat Presiden, di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (17/5).

Baca Juga:

Vaksinasi di Bulan Puasa, Peserta Diminta Perhatikan Asupan Makanan Saat Sahur

Ia meminta agar Lansia mendapat prioritas. Pasalnya, berdasarkan data provinsi yang tingkat kematian COVID-19 naik adalah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Ini terjadi karena DIY memiliki banyak lansia dan kebanyakan belum divaksinasi.

“Karena yang banyak masuk rumah sakit dan banyak wafat adalah orang tua kita,” paparnya.

Pengadaan vaksinasi gotong royong diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) No 10/2021 tentang pelaksanaan vaksinasi dalam rangka penanggulangan pandemi COVID-19.

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin. Foto: ANTARA

Mengacu pada beleid tersebut, vaksinasi gotong royong merupakan pelaksanaan vaksinasi kepada pekerja, keluarga, dan individu lainnya yang pendanaannya dibebankan pada badan usaha atau badan hukum.

Pada Selasa (11/5), Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin telah menetapkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/4643/2021 tentang Penetapan Besaran Harga Pembelian Vaksin Produksi Sinopharm Melalui Penunjukan PT Bio Farma (Persero) dalam Pelaksanaan Pengadaan Vaksin COVID-19 dan Tarif Maksimal Pelayanan untuk Pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong.

Dalam keputusan tersebut, harga pembelian vaksin sebagaimana dimaksud dalam diktum kesatu huruf a, untuk satu dosis sebesar Rp321.660 yang dibeli oleh badan hukum atau badan usaha dengan keuntungan 20 persen tanpa PPN.

Baca Juga:

Pemerintah Targetkan Vaksinasi COVID-19 kepada 60 Ribu Pekerja Seni

Selanjutnya, tarif maksimal pelayanan vaksinasi sebagaimana dimaksud dalam Diktum kesatu huruf b, untuk satu dosis sebesar Rp 117.910 yang digunakan oleh fasilitas pelayanan kesehatan milik masyarakat atau swasta dengan keuntungan 15 persen tanpa PPh.

Vaksin Sinopharm yang digunakan untuk vaksin gotong royong telah mendapatkan izin penggunaan darurat dari WHO serta Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) juga telah mengeluarkan efikasi vaksin sekitar 78 persen. (Knu)

#COVID-19 #Kalung Covid #Test Covid 19 #Kasus Covid #Vaksin Covid-19
Bagikan

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Informasi ini diunggah akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela”.
Frengky Aruan - Senin, 09 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Bagikan