Menkes Budi Sebut Kasus COVID-19 di Ranah Sekolah Relatif Sedikit

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin (Foto: Tangkapan Layar)
MerahPutih.com - Pemerintah telah mendapatkan laporan adanya kasus positif COVID-19 dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah. Tapi kasus konfirmasi COVID-19 saat belajar mengajar di kelas relatif sedikit.
"Data kasus konfirmasi yang di atas 5 persen positivity rate di sekolah juga sudah ada," kata Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin saat konferensi Pers PPKM secara virtual, Senin (1/11).
Baca Juga:
Kasus Melandai, Pemkab Sleman Hentikan Operasional RSD COVID-19
Data tersebut sudah dibagikan kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Tunjuannya agar setiap sekolah bisa melihat informasi, dan detail mengenai siapa saja murid-murid yang positif COVID-19.
Jika terjadi lonjakan kasus COVID-19 di level kelas, disarankan untuk melakukan penutupan sekolah selama 14 hari. Hal ini untuk dilakukan penyemprotan cairan disinfektan.

Setalah melawati 14 hari, sekolah tersebut bisa kembali melakukan tatap muka dengan menjalankan protokol kesehatan lebih ketat guna menekan penyebaran COVID-19 yang masif.
"Sekolah lain yang (tidak ada kasus COVID-19) masih bisa berjalan," papar Budi.
Baca Juga:
Empat Ribu Lebih Warga Karet Tengsin Belum Disuntik Vaksin COVID-19
Kemenkes selalu menekankan pengetatan protokol kesehatan (prokes) di kelas saat kegiatan belajar mengajar agar wabah COVID-19 tak menyerang siswa dan para pengajar.
"Kita ingin memastikan protokol kesehatan di sekolah-sekolah yang melakukan kelas tatap muka sekarang sudah mulai kita jalankan, termasuk active surveilance," pungkasnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19

KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI

COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin

COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
