Masihkah Demokrasi Jadi Sistem Pemerintahan Terbaik di Indonesia? Berikut Hasil Surveinya


Pemaparan hasil survei terkait persepsi publik terhadap demokrasi, toleransi dan korupsi di Indonesia (MP/Ponco Sulaksono)
MerahPutih.Com - Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis survei nasional bertajuk "Persepsi Publik tentang Demokrasi, Korupsi dan Intoleransi di Indonesia. Hasilnya, dukungan masyarakat terhadap sistem demokrasi semakin meningkat.
"Dukungan masyarakat terhadap sistem demokrasi meningkat sebagai sistem pemerintahan yang terbaik," kata Peneliti senior LSI Burhanuddin Muhtadi di Hotel Sari Pan Pacifik, Jakarta Pusat, Senin (24/9).
Burhan mengungkapkan, mayoritas warga (83 persen) berpendapat bahwa demokrasi adalah bentuk pemerintahan terbaik. Angka itu terus meningkat dibandingkan tahun 2017 yaitu sebesar 76 persen.

Meski demikian, kata Burhan, angka itu masih di bawah capaian beberapa negara seperti Korea Selatan dan negara-negara Eropa Barat yakni sebesar 87 persen.
"Kepuasan pada demokrasi cenderung naik mungkin karena momen pemilu," imbuhnya.
Selain itu, lanjut Burhan, dalam survei tersebut juga menunjukan kepuasan masyarakat terhadap jalannya demokrasi tergolong tinggi yaitu sebesar 73 persen.
"Bulan Agustus 2018 sebesar 73 persen menunjukkan tren yang meningkat dibandingkan tiga tahun sebelumnya misalnya di Agustus 2017 sebesar 70 persen dan 2016 sebesar 68 persen," jelas Burhan.
Menurut Burhan, naik turunnya kepuasan publik terhadap jalannya demokrasi tergantung pada kinerja pemerintah dalam mendukung terwujudnya demokrasi.
"Mayoritas warga juga setuju dengan kebebasan beragama dan berkeyakinan di Indonesia (90 persen). Jumlahnya relatif sama dengan tahun 2017 lalu," pungkasnya.
Sebagai informasi, survei ini dilakukan pada agustus 2018 dengan sampel 1520 responden yang dipilih dengan metode multi stage random sampling. Margin of error dalam survei ini sebesar 2,6 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.(Pon)
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Mantan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Ditahan Kejaksaan Agung
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Tradisi Yaa Qowiyyu Klaten, Ribuan Warga Berebut Gunungan Apem

Banyak Wamen Rangkap Jabatan jadi Komisaris BUMN, Pengamat Nilai Pemerintahan Prabowo tak Terarah

Wujud Toleransi, Gereja Santa Theresia Sumbangkan Sapi Kurban ke Umat Islam Tanah Abang

Survei IPO: Kinerja Presiden Prabowo Subianto Dinilai Memuaskan, Program MBG Unggul di Mata Publik

Terlempar dari Daftar 10 Besar Kota Toleransi, Walkot Solo: Kami Sedang Menyusun Perda

Rencana TNI Jaga Gedung Kejaksaan Ditolak, Pengamat: Mereka Bukan Aparat Keamanan

Kirab Waisak Solo Cermin Toleransi Umat Beragama Kota Bengawan

Pengamat Sebut Gibran Berpeluang Jadi Lawan Prabowo di Pilpres 2029

Polarisasi Agama bisa Memecah Belah Masyarakat, Spiritualitas Universal Layak Jadi Kurikulum di Kampus

Momen Toleransi: Ucapkan Selamat Lebaran, Kardinal Suharyo Peluk Erat Menteri Agama
