Kontroversi Maria Machado Pemenang Nobel Perdamaian 2025, Dikecam atas Dukungannya ke Israel


Pemimpin Oposisi Venezuela Maria Corina Machado Raih Hadiah Nobel Perdamaian.(foto: instagram @nobelprize)
MerahPutih.com - Penetapan Pemimpin oposisi Venezuela Maria Corina Machado sebagai penerima Nobel Perdamaian 2025 memicu kontroversi global, menyusul rekam jejak politiknya yang dinilai bertentangan dengan semangat perdamaian dunia.
Anggota parlemen Norwegia, Bjornar Moxnes, mengungkapkan Machado pernah menandatangani dokumen kerja sama dengan Partai Likud pada 2020, yang dinilai tidak sejalan dengan semangat Nobel Perdamaian.
Machado disorot karena pernyataan-pernyataan lamanya yang mendukung Israel dan Partai Likud pimpinan Benjamin Netanyahu. Dalam unggahan lama yang kembali beredar, dia menyebut, “Perjuangan Venezuela adalah perjuangan Israel.”
Baca juga:
Bahkan, dilansir dari NDTV World, Minggu (12/10), Machado sampai menegaskan Israel sebagai “sekutu sejati kebebasan.”
Machado sebelumnya juga dikritik atas suratnya pada 2018 kepada para pemimpin Israel dan Argentina, yang berisi permintaan dukungan untuk “membongkar rezim kriminal Venezuela.”
Kontroversi semakin meluas setelah mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan senang untuk ketika Machado mendedikasikan penghargaan tersebut untuk dirinya.
Baca juga:
Pemimpin Oposisi Venezuela Maria Corina Machado Raih Hadiah Nobel Perdamaian
Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) juga mengecam penetapan kemenangan Machado telah merusak reputasi Komite Nobel. "Keputusan yang tidak berperikemanusiaan," tulis pernyataan resmi CAIR dikutip Antara.
Sebelumnya, Ketua Komite Nobel, Jorgen Watne Frydnes memuji keteguhan Machado yang tetap tinggal di Venezuela meski menghadapi ancaman serius terhadap keselamatannya.
"Keberanian Machado telah menjaga nyala demokrasi tetap hidup di Venezuela di tengah kegelapan yang kian pekat,” ungkap Frydnes, saat pengumuman pemenang nobel perdamaian. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Kontroversi Maria Machado Pemenang Nobel Perdamaian 2025, Dikecam atas Dukungannya ke Israel

Donald Trump Gagal Raih Hadiah Nobel Perdamaian, Gedung Putih Kecam Komite Nobel Mendahulukan Politik di Atas Perdamaian

Penulis Hungaria Laszlo Krasznahorkai Raih Hadiah Nobel Sastra, Dianugerahi atas Karya yang Memikat dan Visioner

Pemimpin Oposisi Venezuela Maria Corina Machado Raih Hadiah Nobel Perdamaian

Ilmuwan Peneliti Material Baru Terima Hadiah Nobel Kimia, Temuannya Dapat Bantu Selamatkan Planet

Tiga Ilmuwan Raih Hadiah Nobel Fisika, Berjasa dalam Komputasi Kuantum

Netanyahu Sebut Nominasikan Donald Trump untuk Hadiah Nobel Perdamaian, begini Peluang Terpilihnya

Kaget Enggak Sih? Trump Dinominasikan Raih Nobel 'Perdamaian' Usai Dianggap Berhasil Damaikan Perang Iran-Israel

Novelis Korea Han Kang Menangi Hadiah Nobel Bidang Sastra

Dua Ilmuwan Pencipta Jaringan Saraf Tiruan Raih Hadiah Nobel Fisika
