Maksud Penggunaan Child-Resistant Caps pada Tutup Kemasan

Hendaru Tri HanggoroHendaru Tri Hanggoro - Jumat, 23 Juni 2023
Maksud Penggunaan Child-Resistant Caps pada Tutup Kemasan

Penggunaan child-resistant caps memang dibuat untuk membatasi senyawa berbahaya tertelan oleh anak-anak. (Foto: Creativemechanisms.com)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PERNAHKAH kamu menemukan tutup botol atau kemasan yang agak sulit dibuka? Tutup seperti itu kadang mengesalkan karena tak praktis. Tutup botol itu disebut child-resistant caps.

Penggunaan child-resistant caps pada kemasan atau sering disebut CR memang dirancang untuk membatasi senyawa berbahaya yang dapat secara tidak sengaja tertelan oleh anak-anak. Tutup pengaman khusus digunakan untuk menghindari hal ini.

Selama bertahun-tahun sejak diperkenalkannya child-resistant caps di India, telah terjadi penurunan yang signifikan dalam jumlah kasus anak-anak terluka atau meninggal karena menelan zat beracun.

“Kemasannya dirancang untuk mempersulit anak di bawah lima tahun untuk membuka sejumlah racun dari zat yang terkandung di dalamnya dalam waktu yang wajar,” tulis laman Bharat Rubber Works-Healthcare Packaging Solution.

Baca juga:

Pentingnya Membaca Label Kemasan demi Kesehatan Tubuh

tutup kemasan
WHO mengatakan tutup seperti ini sebagai salah satu metode paling efektif untuk mengirangi keracunan tidak sengaja pada anak-anak. (Foto: Creativemechanisms.com)

Beberapa kemasan yang sering menggunakan child-resistant caps adalah obat bebas, obat resep, perangkat rokok elektronik yang mengandung Nikotin, atau wadah isi ulang yang dapat mengandung Nikotin EUTPD 36.7, insektisida, dan bahan kimia rumah lainya.

World Health Organization menganggap tutup seperti ini sebagai salah satu metode paling efektif untuk mengurangi keracunan yang tidak disengaja pada anak-anak. CR telah meminimalkan kejadian kematian terkait pengobatan di seluruh dunia.

Selain manfaat nyata untuk mencegah anak menelan bahan beracun, child-resistant caps menawarkan berbagai keuntungan lainnya. Child-resistant caps tidak mahal, dapat didaur ulang, dan dapat digunakan pada banyak botol, kendi, dan vial.

Sejak adaptasi peraturan Consumer Product Safety Commission (CPSC), jumlah anak yang meninggal akibat menelan barang rumah tangga yang berbahaya telah menurun drastis.

Baca juga:

Sama Seperti Plastik, Kemasan Kaca dapat Merusak Lingkungan

tutup kemasan
Fitur yang benar-benar sulit dibuka oleh anak-anak adalah paket yang terdapat pada tutupnya. (Foto: sks-bottle.com)

CR caps di India sebagian besar digunakan untuk mengemas obat-obatan medis, nutraceuticals, kosmetik, dan barang-barang rumah tangga yang mungkin tidak cocok untuk anak-anak.

Fitur yang benar-benar sulit dibuka oleh anak-anak adalah paket yang terdapat pada tutupnya. Tutup botol CR terdapat dalam berbagai teknik membuka seperti peras dan diputar, dorong dan diputar, atau remas dan tarik.

Teknik yang paling sering digunakan untuk membuat kombinasi child-resistant caps adalah menggunakan kaca penuh atau wadah plastik dengan bagian atas putar-dorong. Beberapa tutup didesain khusus untuk botol plastik dan ada juga yang dibuat khusus untuk botol kaca.

Selanjutnya, tutup CR tersedia dalam satu atau dua desain per bagian. Karena membutuhkan dua gerakan untuk membukanya, sulit bagi anak-anak untuk melepaskannya. (vca)

Baca juga:

BPA Lebih Berbahaya daripada Kandungan Etilena Glikol di Kemasan Air Minum PET

#Kesehatan #Produk Kreatif
Bagikan
Ditulis Oleh

Hendaru Tri Hanggoro

Berkarier sebagai jurnalis sejak 2010 dan bertungkus-lumus dengan tema budaya populer, sejarah Indonesia, serta gaya hidup. Menekuni jurnalisme naratif, in-depth, dan feature. Menjadi narasumber di beberapa seminar kesejarahan dan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan lembaga pemerintah dan swasta.

Berita Terkait

Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Bagikan