Makna Perayaan Jumat Agung versi Kapolri: di Balik Penderitaan ada Harapan
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Foto: Dok. Polri)
MerahPutih.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memgungkapkan peringatan Jumat Agung yang menjadi salah satu momen penting bagi umat Kristiani di seluruh dunia. Hari sakral bagi umat kristiani ini diperingati setiap hari Jumat sebelum Hari Paskah.
"Selamat memperingati Jumat Agung. (Mari) mewujudkan cita-cita bersama menuju Indonesia Maju, Indonesia Emas 2045," kata Sigit dikutip di akun instagram pribadinya, Jumat (18/4).
Di momen ini, orang nomor satu di Korps Bhayangkara ini mengajak seluruh umat kristen menjadikan Jumat Agung untuk kembali memperbahi iman demi membangun persatuan Indonesia.
"Mari jadikan momentum ini untuk merenung, memperbarui iman, dan memperdalam kasih sebagai bekal memperkokoh persatuan," ujarnya.
Baca juga:
Apa Itu Jumat Agung? Makna Mendalam di Balik Hari Pengorbanan Yesus Kristus
Listyo Sigit juga menyinggung pelajaran penting bagi umat kristiani di Jumat Agung yaitu, bahwa di balik penderitaan ada harapan dan di balik kesakitan ada keselamatan
"Peristiwa ini mengingatkan kita bahwa di balik penderitaan ada harapan, di balik kesakitan ada keselamatan, di balik kematian ada kehidupan yang baru," ucap lulusan AKPOL 1991 ini.
Sekedar informasi, Jumat Agung merupakan bagian dari Tri Hari Suci Paskah.
Tri Hari Suci yang terdiri dari Kamis Putih, Jumat Agung, dan Sabtu Suci, adalah masa penting bagi umat Kristiani sebelum perayaan Paskah.
Saat memperingati Jumat Agung, seluruh umat Kristiani biasanya mengikuti ibadah khusus di gereja.
Walaupun perayaannya berbeda-beda di setiap tempat, tetapi tujuannya sama yakni mengenang kematian Yesus Kristus. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Presiden Prabowo Perintah 'All Out' Tangani Bencana Alam Sumatra, Kapolri: Semua Harus Serba Cepat dan Terkoordinasi
Kapolri Kerahkan Personil Dari Mabes, Percepat Penanganan Banjir Sumatra
Kapolri Perintahkan Polda Terdekat Kerakan Kapal ke Titik Bencana di Sumatera
Patuhi Putusan MK, Polri Tarik Irjen Argo Yuwono Dari Kementerian UMKM
'Agustus Kelabu' dan 'Black September’ bikin Polisi dalam Tekanan, Kapolri Sampai Minta ‘Bantuan’ Senior Polri
Ancaman Kejahatan Kian Kompleks, Kapolri Minta Brimob Perkuat Kemampuan Global
DPR Minta Polri Segera 'Move On', Putusan MK Wajib Dilaksanakan dan Polisi Aktif Harus Tentukan Sikap
MK Tolak Permintaan agar Jabatan Kapolri Ikut Periode Presiden, Setingkat Menteri dan Berpotensi Mereduksi Polri sebagai Alat Negara
Komisi Percepatan Reformasi Polri Bakal Libatkan Tim Internal Polri di Setiap Rapat
Kapolri Listyo Sigit Melayat dan Doakan PB XIII di Keraton Surakarta, Siap Bantu Pengamanan Prosesi Pemakaman