Makam Pelajar Tertembak Anggota Polrestabes Semarang Dibongkar, Keluarga Tuntut Keadilan

Frengky AruanFrengky Aruan - Jumat, 29 November 2024
Makam Pelajar Tertembak Anggota Polrestabes Semarang Dibongkar, Keluarga Tuntut Keadilan

Tim DVI Polda Jateng melakukan prosesi ekshumasi jenazah GRO di TPU Bangunrejo, Desa Saradan, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Jumat (29/11). (MP/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Tim DVI Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Polda Jateng) melakukan prosesi ekshumasi jenazah Gamma Rizkynata Oktafansy (GRO) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bangunrejo, Desa Saradan, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Jumat (29/11).

GRO (17) pelajar SMKN 4 Semarang yang menjadi korban penembakan oleh polisi Polrestabes Semarang, Minggu (24/11).

Pelaksanaan ekshumasi dimulai sekitar pukul 13.15 WIB, diawali dengan doa yang dipimpin pemuka agama dusun setempat dan dilakukan pembongkaran makam.

Lokasi prosesi ekshumasi tertutup kain terpal warna biru dan hijau tua dan dipasangi garis polisi. Warga dan awak media hanya bisa melihat dari jauh. Ayah korban Andi Prabowo juga tampak hadir.

“Pembongkaran makam ini dilakukan karena dari keluarga menghendaki dilakukannya otopsi untuk mendapatkan kejelasan penyebab kematian korban,” ujar keluarga korban Subambang, Jumat (29/11).

Baca juga:

LBH Semarang Minta Kasus Polisi Tembak Siswa SMKN 4 Semarang Diusut Tuntas

Dia meminta kepada penegak hukum untuk mengusut secara tuntas dari awal sampai akhir secara transparan, sehingga semua tahu, masyarakat tahu, siapa salah dan siapa benar.

Senada diungkapkan kakek korban, Siman yang telah ikhlas jenazah cucunya diangkat lagi untuk kepentingan otopsi. Dia menambahkan pihak keluarga di Kabupaten Sragen tidak sempat membuka tubuhnya secara utuh karena pemakaman sendiri dilakukan pada Minggu (24/11) malam.

“Kami dari keluarga menghendaki keadilan atas peristiwa ini. Dan menuntut keadilan. Ini demi memperjuangkan keadilan untuk mencari tahu penyebab kematian,” kata dia.

Dia menambahkan cucunya itu sosok penurut dan pendiam dan kali terakhir pulang Sragen saat Lebaran. Ia pun meragukan jika cucunya itu berbuat onar sehingga membuatnya meregang nyawa.

"Anaknya pendiam, penurut. Keluarga hanya bisa menyaksikan wajahnya dari balutan kain kafan saat dibuka. Jenazah itu sudah disucikan dan dimasukkan peti dan dimakamkan,” pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

#Pelajar #Polrestabes Semarang
Bagikan
Ditulis Oleh

Frengky Aruan

Berita Terkait

Indonesia
Pelajar Terdampak Bencana di Sumatera Dapat Bantuan Rp 2 Juta di Malaysia
Kantor Perdana Menteri Malaysia menyatakan bantuan itu sebagai tanda kepedulian dan persahabatan antara dua negara.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 Desember 2025
Pelajar Terdampak Bencana di Sumatera Dapat Bantuan Rp 2 Juta di Malaysia
Olahraga
Indonesia Sports Summit 2025 Soroti Pentingnya Kolaborasi untuk Majukan Olahraga Pelajar
Indonesia Sports Summit 2025 menjadi momentum pengembangan olahraga pelajar. Acara ini digelar 6-7 Desember 2025 di Indonesia Arena.
Soffi Amira - Senin, 08 Desember 2025
Indonesia Sports Summit 2025 Soroti Pentingnya Kolaborasi untuk Majukan Olahraga Pelajar
Indonesia
Gubernur Pramono Pastikan KJP Plus Pelaku Ledakan SMAN 72 Tidak Dicabut
Gubernur Pramono memastikan KJP Plus siswa terduga kasus ledakan SMAN 72 tidak dicabut dan meminta Disdik memperkuat pencegahan bullying di sekolah.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 19 November 2025
Gubernur Pramono Pastikan KJP Plus Pelaku Ledakan SMAN 72 Tidak Dicabut
Olahraga
Sempat Repotkan China, Pelajar Asal Situbondo Bawa Pulang Medali Cabor Sprint Thriathlon di AYG Bahrain 2025
Atlet muda Indonesia, Aira Martha Ardistri, membawa pulang medali perunggu di Asian Youth Games Bahrain 2025.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
Sempat Repotkan China, Pelajar Asal Situbondo Bawa Pulang Medali Cabor Sprint Thriathlon di AYG Bahrain 2025
Indonesia
Nyawa Angga Melayang Buntut Bullying Ganas di Grobogan, Polisi Diminta Profesional dan Transparan
Kasus ini menjadi sorotan media setelah Angga Bagus Perwira (12), siswa kelas VII SMP Negeri 1 Geyer, meninggal dunia pada Sabtu (11/10) di kelas
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Nyawa Angga Melayang Buntut Bullying Ganas di Grobogan, Polisi Diminta Profesional dan Transparan
Indonesia
15 Anak Sekolah di Solo Terjangkit HIV, Diduga Gara-Gara Ini
KPA Solo mengungkapkan terus berusaha membentuk kesadaran akan bahaya HIV di kalangan siswa sekolah.
Wisnu Cipto - Rabu, 01 Oktober 2025
15 Anak Sekolah di Solo Terjangkit HIV, Diduga Gara-Gara Ini
Indonesia
Dugaan Adanya Penggerakan Pelajar dalam Demonstrasi Berujung Ricuh, KPAI Melakukan Pendalaman
Penggerakan pelajar diduga melalui pesan broadcast melalui WhatsApp (WA) oleh para alumni, berdasarkan analisis KPAI.
Frengky Aruan - Selasa, 02 September 2025
Dugaan Adanya Penggerakan Pelajar dalam Demonstrasi Berujung Ricuh, KPAI Melakukan Pendalaman
Indonesia
Ikut Demo di DPR, Pelajar Tangerang Andika Lutfi Falah Tewas dengan Luka Berat di Kepala
Pihak keluarga Andika Lutfi Falah telah menyepakati untuk tidak dilanjutkan ke proses investigasi maupun jalur hukum.
Wisnu Cipto - Selasa, 02 September 2025
Ikut Demo di DPR, Pelajar Tangerang Andika Lutfi Falah Tewas dengan Luka Berat di Kepala
Indonesia
Ajakan di Medsos Berujung Masuk Kantor Polisi, Pelajar Anarkis Dipulangkan dengan Peluk Haru Orang Tua
Saat para pelajar itu keluar dari gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, mereka tampak masih mengenakan seragam sekolah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 26 Agustus 2025
Ajakan di Medsos Berujung Masuk Kantor Polisi, Pelajar Anarkis Dipulangkan dengan Peluk Haru Orang Tua
Indonesia
Polisi Tangkap Sejumlah Pelajar dan Anarko yang Diduga Terlibat Demo Rusuh di DPR/MPR
Banyak pelajar sengaja datang ke lokasi aksi hanya untuk menonton aksi demonstrasi, padahal masih jam sekolah.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 25 Agustus 2025
Polisi Tangkap Sejumlah Pelajar dan Anarko yang Diduga Terlibat Demo Rusuh di DPR/MPR
Bagikan