Mabes Polri Periksa Habib Penyebut Jokowi Banci Hari Ini

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Senin, 03 Desember 2018
 Mabes Polri Periksa Habib Penyebut Jokowi Banci Hari Ini

Habib Bahar bin Smith (Foto/Instagram)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Mabes Polri menjadwalkan pemeriksaan terhadap Habib Bahar bin Smith dalam kasus dugaan ujaran kebencian terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini.

“Iya akan diperiksa hari ini, setelah surat pemanggilan telah dikirimkan penyidik,” kata Karopenmas Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo, saat dikonfirmasi, dikutip Antara, Senin (3/12).

Menurut Dedi, penyidik telah mengirimkan surat pemanggilan pada 30 November lalu. Habib Bahar juga sudah dicekal berpergian ke luar kota. Meski demikian, Habib Bahar masih berstatus sebagai saksi terlapor dalam kasus ini, bukan tersangka.

jokowi
Presiden Jokowi saat berdialog dengan para caleg yang tergabung dalam Perempuan Keren di Hotel JHL Solitaire, Gading Serpong (MP/Rizki Fitrianto)

Sementara itu, Bahar sendiri secara tegas menolak untuk meminta maaf kepada Presiden Jokowi terkait pernyataannya dalam video yang dianggap menghina Jokowi.

"Minta maaf? Saya mengatakan Jokowi presiden banci karena waktu aksi 411, jutaan umat Islam mendatangi depan Istana untuk bertemu dengannya untuk meminta keadilan penegakan hukum. Dia sebagai presiden malah lari dari tanggung jawab dan lebih memilih urusan yang tidak penting," kata dia, dilansir dari Tempo.

Sebelumnya, diberitakan sejumlah pihak melaporkan Habib Bahar Bin Smith ke pihak yang berwajib terkait isi ceramahnya yang dinilai mengandung penghinaan terhadap kepada negara, Presiden Jokowi.

Di antara yang ikut melapor adalah Jokowi Mania atau Joman. Relawan Jokowi Mania (Jo-Man) mendatangi Mapolda Metro Jaya untuk melaporkan Habib Bahar Bin Ali Bin Smith atas kasus dugaan penghinaan kepada Presiden Jokowi sebagai simbol negara. Habib Bahar dilaporkan karena ceramahnya yang disebut-sebut mengandung unsur ujaran kebencian.

Dalam video yang dijadikan bukti para pelapor, Bahar mengatakan, "Kamu kalau ketemu Jokowi, kalau ketemu Jokowi, kamu buka celananya itu, jangan-jangan haid Jokowi itu, kayaknya banci itu." (*)

#Habib Bahar Bin Smith #Jokowi #Polri #Ujaran Kebencian
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Indonesia
Kumpulkan Pengurus DPP PSI di Bali, Jokowi Ngaku hanya Beri Arahan Kerja Politik
Menyatakan siap kerja keras untuk PSI.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Kumpulkan Pengurus DPP PSI di Bali, Jokowi Ngaku hanya Beri Arahan Kerja Politik
Indonesia
Kader Partai Lain Loncat Gabung PSI, Jokowi Melihat Masa Depan Cerah
Jokowi menilai mereka yang bergabung ke PSI kemungkinan melihat masa depan cerah PSI atau merasa cocok dengan suasananya.
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
Kader Partai Lain Loncat Gabung PSI, Jokowi Melihat Masa Depan Cerah
Indonesia
Jokowi dan Zulhas Jadi Saksi Nikah Walkot Tegal, Ngakak Dengar Tepuk Sakinah
Kedua mempelai disebut menguasai dan fasih melakukan tepuk sakinah.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
 Jokowi dan Zulhas Jadi Saksi Nikah Walkot Tegal, Ngakak Dengar Tepuk Sakinah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Luhut Yakin Ekonomi Indonesia Melebihi AS jika Jokowi Jadi Presiden Lagi
Ketua DEN, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, bahwa ekonomi Indonesia bisa melebihi AS jika Jokowi jadi presiden lagi. Apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Jumat, 10 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Luhut Yakin Ekonomi Indonesia Melebihi AS jika Jokowi Jadi Presiden Lagi
Indonesia
NasDem Sentil Projo: Setop Bawa-Bawa Pilpres, Fokus ke Masalah Bangsa
Publik sebaiknya tidak lagi terpaku pada persoalan pilpres yang telah usai.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
NasDem Sentil Projo: Setop Bawa-Bawa Pilpres, Fokus ke Masalah Bangsa
Indonesia
Peneror Bom Sekolah Internasional NJIS Kelapa Gading Minta Tebusan Bitcoin US$ 30 Ribu
Pelaku meminta tebusan 30.000 dolar Amerika Serikat yang dibayarkan ke alamat bitcoin
Wisnu Cipto - Kamis, 09 Oktober 2025
Peneror Bom Sekolah Internasional NJIS Kelapa Gading Minta Tebusan Bitcoin US$ 30 Ribu
Indonesia
DPR Minta Polri Tunjukkan Kinerja Transparan, Serta Dorong Model Pemberantasan Tambang Ilegal
Publikasi yang masif bukan hanya membangun kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian
Angga Yudha Pratama - Kamis, 09 Oktober 2025
DPR Minta Polri Tunjukkan Kinerja Transparan, Serta Dorong Model Pemberantasan Tambang Ilegal
Indonesia
DPR Desak Perlindungan Hukum dan Jaminan Kesejahteraan yang Mendesak Bagi Anggota Polri dalam Pembahasan RUU KUHAP
Menurutnya, aparat kepolisian justru menjadi pihak yang paling rentan bersinggungan langsung dengan kejahatan dan ancaman fisik di lapangan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 08 Oktober 2025
DPR Desak Perlindungan Hukum dan Jaminan Kesejahteraan yang Mendesak Bagi Anggota Polri dalam Pembahasan RUU KUHAP
Indonesia
MPR Sebut Pertemuan Prabowo-Jokowi Bawa Kebaikan dan Hadirkan Situasi Politik yang Sejuk Serta Guyub
Eddy menambahkan bahwa Presiden Prabowo selama ini dikenal sebagai sosok yang terbuka dalam menerima
Angga Yudha Pratama - Selasa, 07 Oktober 2025
MPR Sebut Pertemuan Prabowo-Jokowi Bawa Kebaikan dan Hadirkan Situasi Politik yang Sejuk Serta Guyub
Indonesia
Relawan Joman Pertanyakan Status Tersangka Roy Suryo
Relawan gelisah karena belum ada penetapan status tersangka Roy Suryo.
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Relawan Joman Pertanyakan Status Tersangka Roy Suryo
Bagikan