Luncurkan Kalender Wisata, Jabar Targetkan Kunjungan 49,8 Juta Wisatawan di Tahun 2019


Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat peluncuran West Java Calendar of Event 2019 di Bandung (MP/Mauritz)
MerahPutih.Com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat meluncurkan kalender wisata sebagai bagian dari promosi wisata yang terdapat di bumi parahyiangan itu. Dengan kalender wista tersebut, diharapkan jumlah kunjungan wisatawan dapat meningkat signifikan.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menargetkan 49,8 juta wisatawan berkunjung ke Jawa Barat pada tahun 2019 ini. Target ini terdiri dari 48 juta wisatawan domestik dan 1,8 juta wisawatan mancanegara (wisman).
Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, optimistis target terpenuhi seiring peluncuran West Java Calendar of Event 2019 atau Kalender Pariwisata Jabar 2019.
"Target wisman 1,8 juta dan wisnus 48 juta di tahun 2019. Dengan kalender event Jabar ini diharapkan membawa dampak positif dan mencapai target tersebut," ujar Ridwan Kamil saat melaunching West Java Calendar of Event 2019 di The Trans Luxury Hotel Bandung, Jalan Gatot Subroto, Bandung, Selasa (25/6).

Kalender pariwisata yang baru pertama kali dibuat Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat itu menyajikan 262 agenda pariwisata, baik seni, budaya, kuliner, religi, dan lainnya.
Ke-262 event pariwisata akan digelar di seluruh Jawa Barat, meliputi 35 event di Wilayah I terdiri dari Kota/kabupaten Bogor, Kota/Kabupaten Sukabumi, Cianjur, dan Depok.
Sementara 14 event di Wilayah II mencakup Kabupaten Purwakarta, Subang, Karawang, serta Kota/ Kabupaten Bekasi. Sebanyak 66 event di Wilayah III digelar di(Kota/Kabupaten Cirebon, Indramayu, Kuningan, dan Kabupaten Majalengka).
Sementara 147 event di Wilayah IV terdiri dari (Kota/Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kota/ Kabupaten Tasikmalaya, Sumedang, Garut, Ciamis, Pangandaran, dan Kabupaten Banjar.
Seni masih menjadi andalan dengan 113 event pariwisata, disusul budaya 85 event, kuliner 83 event, olahraga 24 event, religi 6 event, dan pariwisata lainnya 11 event.
Dari 262 agenda pariwisata tersebut, ada enam event yang masuk 100 Indonesia Wonderful Calendar of Event 2019, yaitu Asia Afrika Festival, Mizan Al Sufi, Pesona Budaya Garut, Ciletuh-Palabuhanratu Geopark Festival, Tour de Linggarjati, dan Festival Budaya Cirebon.

"Event pariwisata ini sebetulnya ada ribuan tapi dikurasi lagi oleh kami mana yang skalanya profesional, melibatkan masyarakat, punya dampak ekonomi dan bercitra positif, maka inilah potensi unggulan pariwisata kebanggan Jabar," jelas Emil.
BACA JUGA: Satu Juta Massa Alumni 212 Bakal Geruduk Gedung MK, Ini Imbauan Polisi
Pemprov DKI Undang Ustaz Pendukung HTI Felix Siauw Beri Kajian Bulanan
Menurutnya, West Java Calendar Event 2019 bertujuan memperkuat sektor wisata sebagai lokomotif ekonomi Jawa Barat. Emil berharap kunjungan wisatawan tersebut berdampak pada meningkatnya pendapatan daerah di sektor pariwisata mencapai lima poin.
"Dengan target tersebut kami siapkan portofolio pariwisata Jabar dalam beberapa pendekatan yaitu nomadic traveller, digital tourism, halal dan budaya, dengan segmentasi pasar utama millenial sebesar 50 persen," tutup Emil.(*)
Berita ini ditulis berdasarkan laporan Mauritz, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jawa Barat.
Bagikan
Yohanes Charles/Mauritz
Berita Terkait
Mobil Peninggalan BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil Belum Lunas, Berpotensi Dirampas Negara untuk Dilelang

KPK Buka Peluang Minta Keterangan Ridwan Kamil dalam Kasus Pengadaan Iklan di BJB

Mercy BJ Habibie Disita KPK, Ridwan Kamil Beli Dicicil Belum Lunas Masih Kurang Rp 1,3 Miliar

KPK Duga Ridwan Kamil Beli Mercy BJ Habibie Pakai Uang Korupsi Bank BJB

Ridwan Kamil Tolak Tes DNA Ulang, Hormati Hasil dari Pusdokkes Polri

Hari Ini Bareskrim Periksa Ridwan Kamil, Jatah Lisa Mariana Pekan Depan Habis Itu Gelar Perkara

Mercy BJ Habibie Jadi Pintu Masuk KPK Periksa Ridwan Kamil

KPK Dalami Penjualan Mercy Klasik BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil

Hasil tes DNA Bikin Lisa Mariana Tantrum, Singgung Kasus Dugaan Korupsi Ridwan Kamil

Dipanggil Pemeriksaan KPK Jumat Lusa, Lisa Mariana Bingung
