Lukman Sardi Kecewa dengan Pemerintah
Lukman Sardi mengaku kecewa kepada pemerintah karena tak pernah memerhatikan perfilman Indonesia (Foto: Muhammad Yani)
MerhaPutih Celeb - Aktor kawakan, Lukman Sardi mengungkapkan kekesalannya kepada pemerintah. Pasalnya, pemerintah hanya memandang perfilman Indonesia sebelah mata.
"Mungkin pemerintah masih menganggap bahwa film itu cuma produk seni. Padahal film itu bisa jadi devisa yang besar, bisa jadi membawa nama bangsa," ungkapnya kemarin di Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Sabtu (7/2).
BACA JUGA: Lukman Sardi Tak Tanggapi Kontroversi Film 'Di Balik 98'
Pria berumur 43 tahun ini juga menambahkan pemerintah tidak pernah menyelesaikan dengan tuntas jika terjadi permasalahan dalam sebuah film.
"Apalagi permasalahan yang terjadi di perfilman pemerintah itu nuntasinnya setengah-setengah, engga langsung," ucap Lukman.
BACA JUGA: Untuk Pertama Kalinya Lukman Sardi Jadi Sutradara
Bahkan Lukman pun menaruh curiga terhadap pemerintah. Menurutnya, terdapat beberapa oknum yang sengaja tidak ingin memajukan perfilman Indonesia.
"Bukanya ini su'udzon tapi kaya ada kepentingan yang seperti ini aja. Status quo mungkin, karena kalau berubah oknum ini jadi rugi. Mungkin itu salah satu yang menghambat kemajuan perfilm Indonesia," tandasnya. (yni)
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Pemerintah Mau Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, DPR: Jangan Sampai Picu Konflik
Pemerintah tak Kunjung Terbitkan PP Turunan UU Minerba, DPR Kritik Tajam
Pemerintah Tegaskan Platform Digital Harus Patuhi Aturan, Jangan Buat Konten DFK yang Bisa Menimbulkan Kegaduhan
Pemerintah Diminta Ambil Saham Mayoritas BCA, Komisi XI DPR: Jangan Bikin Gaduh
Alumni UI Harus Dukung Pemerintah Rawat Indonesia Cerah
Mengenal Roblox, Game yang Bakal Diblokir Pemerintah karena Dianggap Membahayakan Anak-anak
The Power of Emak-Emak! Ibu Rumah Tangga yang Tidak Bekerja Dapat Bantuan Dari Pemerintah
[HOAKS atau FAKTA]: Sering Bikin Pusing Pemerintah, Prabowo Marah ke Rakyat
Tinjau Ulang Pembatasan Tarif Impor 32 Persen, Pemerintah Harus Lobi Amerika
Jadi Perhatian Dunia, Prabowo Sebut Banyak Pemimpin Dunia yang Bertanya soal Program MBG