Logistik Buat Pelaksanaan Puncak haji di Armuzna Telah Siap

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 27 Juni 2022
Logistik Buat Pelaksanaan Puncak haji di Armuzna Telah Siap

Jamaah calon haji Indonesia mengenakan masker saat hendak beribadah di Masjidil Haram, Mekkah. (ANTARA/Desi Purnamawati)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Puncak haji, yaitu wukuf di Arafah berlangsung pada 9 Dzulhijjah, bertepatan dengan 8 Juli 2022. Pemerintah terus mempersiapkan layanan pada jemaah haji.

Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Nizar Ali mengatakan, jemaah calon haji Indonesia tahun ini akan lebih nyaman pada pelaksanaan puncak haji di Arafah, Muzdhalifah dan Mina (Armuzna).

Baca Juga:

Sederet Larangan Bagi Jemaah Haji, Melanggar Bisa Didenda Sampai Rp 18 Juta

"Saya telah cek kesiapan awal, saya yakin, insya Allah ini bisa jauh lebih nyaman dari pada tahun lalu," kata Nizar di sela-sela meninjau Armuzna di Mekkah, Minggu (26/6).

Nizar menilai, sudah ada perkembangan yang cukup baik dibandingkan musim haji sebelumnya, karena pada tanggal yang sama belum ada persiapan apa-apa, masih berupa tumpukan material, belum pada pemasangan.

Pada musim haji tahun ini, tenda sudah siap, bahkan pendingin udara (AC) sudah dipasang. Selain itu, dulu hanya tersedia empat AC pada satu tenda, namun sekarang disiapkan enam unit AC.

"Listrik yang dulunya menggunakan genset sekarang langsung dari pembangkit listrik," katanya.

Ia mengatakan, yang perlu diantisipasi, adalah kejadian tidak terduga, seperti angin atau badai hujan. Karena kabel listrik yang ditanam di tanah sangat dangkal sekitar 20 Cm akan berbahaya, maka ketika hujan, listrik akan dimatikan.

"Harus antisipasi mitigasi apa yang disiapkan muassasah sini, syarikat sini. Kita harus ada yang bertanggung jawab, siapa melaporkan apa dan kepada siapa, harus ada prosedur standar operasional yang kita lakukan," katanya.

Ia yakin semua berkomitmen untuk peningkatan pelayanan dan semua bisa bertanggung jawab kepada bidang masing-masing tugasnya. Bahkan saat puncak haji disiapkan satuan tugas Arafah, Muzdalifah dan Mina yang dipilih dari orang-orang pilihan yang punya pengalaman yang baik.

"Kami optimistis semua selesai dengan baik, seperti yang sudah direncanakan. Karena biasanya pada 7 Dzulhijjah semua sudah selesai, tapi saat ini, bahkan sudah nyaris selesai," katanya dikutip Antara. (*)

Baca Juga:

Kemenag Catat 14 Orang Jemaah Calon Haji Meninggal Sampai Sabtu (26/6)

#Jemaah Haji #Idul Adha
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Danantara Resmi Akuisisi Hotel dan Tanah Sekitar Masjid Al-Haram di Makkah
Thakher City termasuk pengembangan kawasan terpadu yang terletak sekitar 2,5 kilometer dari Masjid Al-Haram di Makkah.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 Desember 2025
Danantara Resmi Akuisisi Hotel dan Tanah Sekitar Masjid Al-Haram di Makkah
Indonesia
Putra Mahkota Saudi Telepon Presiden Prabowo, Beri Dukungan untuk Indonesia dan Bahas Kampung Haji
MBS menelepon Presiden Prabowo menyampaikan belasungkawa atas bencana di Indonesia serta membahas perkembangan rencana pembangunan perkampungan haji.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 Desember 2025
Putra Mahkota Saudi Telepon Presiden Prabowo, Beri Dukungan untuk Indonesia dan Bahas Kampung Haji
Indonesia
Skema Haji 2026 Dinilai Terlalu Berbahaya, Jemaah Harus Tiba di Mina Pagi Hari Sebelum Cuaca Panas Ekstrem Mencapai Puncaknya
Ia mendesak pemerintah untuk segera merevisi skenario tersebut
Angga Yudha Pratama - Rabu, 26 November 2025
Skema Haji 2026 Dinilai Terlalu Berbahaya, Jemaah Harus Tiba di Mina Pagi Hari Sebelum Cuaca Panas Ekstrem Mencapai Puncaknya
Indonesia
Kuota Jemaah Haji Asal Jawa Barat Turun Drastis, Tak Ada Lagi Menyalip Antrean
Kebijakan ini juga akan memberikan keadilan terhadap jemaah haji yang sudah mendaftar, karena akan diberangkatkan berdasarkan nomor urut provinsi dan juga untuk kemaslahatan jemaah.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 18 November 2025
Kuota Jemaah Haji Asal Jawa Barat Turun Drastis, Tak Ada Lagi Menyalip Antrean
Indonesia
DPR Ingatkan BPKH Jangan Jadikan Uang Umat untuk Proyek Infrastruktur yang Tak Ada Urusannya dengan Ka'bah
BPKH didesak fokus investasi untuk layanan jemaah dan bertanggung jawab moral atas amanah umat
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
DPR Ingatkan BPKH Jangan Jadikan Uang Umat untuk Proyek Infrastruktur yang Tak Ada Urusannya dengan Ka'bah
Indonesia
Kebijakan Masa Tunggu Haji 26 Tahun Ciptakan Ketidakadilan Baru yang Rugikan Ribuan Calon Haji, Prioritaskan Jemaah Lansia Agar Tidak Tunggu Sampai Tutup Usia
Ia desak prioritas lansia, stop jalur cepat, dan diplomasi kuota ke Arab Saudi
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Kebijakan Masa Tunggu Haji 26 Tahun Ciptakan Ketidakadilan Baru yang Rugikan Ribuan Calon Haji, Prioritaskan Jemaah Lansia Agar Tidak Tunggu Sampai Tutup Usia
Indonesia
Gerindra Soroti Pasal Krusial RUU PKH, Jangan Sampai Dana Miliaran Rupiah Jadi Bancakan Investasi Gelap
Melati mendesak kejelasan norma pengawasan dan mitigasi risiko investasi dana haji untuk menjamin keamanan dan transparansi dana jemaah
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Gerindra Soroti Pasal Krusial RUU PKH, Jangan Sampai Dana Miliaran Rupiah Jadi Bancakan Investasi Gelap
Indonesia
Biaya Haji 2026 Harusnya Naik Rp 2,7 Juta, Dahnil Anzar: Turun Berkat Instruksi Prabowo
Biaya haji 2026 seharusnya naik Rp 2,7 juta. Wakil Menteri Haji dan Umrah, Danhil Anzar mengatakan, biaya tersebut turun berkat Presiden RI, Prabowo Subianto.
Soffi Amira - Rabu, 29 Oktober 2025
Biaya Haji 2026 Harusnya Naik Rp 2,7 Juta, Dahnil Anzar: Turun Berkat Instruksi Prabowo
Indonesia
Kuota Haji 2026 Akhirnya Ditetapkan 221.000 Jemaah, Negara Wajib Beri Pelayanan Terbaik Bukan Cuma Janji Manis
Komisi VIII meminta pemerintah memastikan dua syarikah penyedia layanan haji yang ditunjuk memperbaiki kinerja dan menyerahkan seluruh dokumen kontraktual
Angga Yudha Pratama - Rabu, 29 Oktober 2025
Kuota Haji 2026 Akhirnya Ditetapkan 221.000 Jemaah, Negara Wajib Beri Pelayanan Terbaik Bukan Cuma Janji Manis
Indonesia
Legalisasi Perjalanan Umrah Mandiri Jangan Timbulkan Korban di Lapangan
Jika skema umrah mandiri dibiarkan tanpa regulasi turunan yang jelas, maka manfaat ekonominya bisa lari ke luar negeri. Sedangkan industri perjalanan umrah nasional kehilangan daya saing.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 28 Oktober 2025
Legalisasi Perjalanan Umrah Mandiri Jangan Timbulkan Korban di Lapangan
Bagikan