Lebih Ekonomis, Membuat Daging dari Rumput. Kok Bisa?


Ilmuwan menemukan cara baru untuk membuat daging dari rerumputan (Foto: unsplash/Jez Timms)
PARA ilmuwan dari University of Bath, Somerset, United Kingdom. Menemukan penemuan baru dimana pembuatan daging bisa ditumbuhkan melalui rumput. Lantas, seperti apa ya kira-kira proses pembuatannya? Yuk simak penjelasannya di bawah ini.
1. Menumbuhkan Sel Daging ke dalam Rumput

Dengan pengambilan sel-sel daging seperti daging sapi, kambing, dan babi. Para ilmuwan ini menyuntikkannya kedalam bilah rumput. Dengan proses pemberian glukosa, asam amino, dan berbagai vitamin serta mineral.
Rumput yang sudah disuntikkan sel daging tadi akan tumbuh menjadi sel-sel otot dewasa layaknya pembentukan daging pada umumnya.
Dalam waktu satu minggu sampai dengan satu bulan. Daging buatan yang dibuat dari rumput tersebut akan membentuk daging yang secara kasat mata mirip seperti daging hewan pada umumnya.
2. Ilmuwan Memprediksi Penemuan Ini Akan Hadir di Masyarakat 5 Tahun Kedepan
From lab to plate – Bath researcher @MarianneJEllis is using tissue engineering to meet our future meat needshttps://t.co/exXSDzf5xS pic.twitter.com/vfbB7CD0Er
— University of Bath (@UniofBath) March 21, 2019
Daging yang dibudidayakan seperti ini nantinya akan mulai dipasarkan dalam lima tahun kedepan. Sebagaimana daging buatan ini tidak bisa dibedakan juga melalui penglihatan mikroskop.
3. Alasan Penemuan Daging Rumput

Alasan kuat para ilmuwan menemukan penemuan aneh ini adalah mereka memprediksi adanya kebutuhan daging yang akan meningkat secara pesat pada tahun 2050.
Sebagaimana pada grafis laporan jurnal sains dari berbagai universitas yang meneliti masalah pangan. Kebutuhan konsumsi daging akan meningkat drastis dikarenakan populasi abad pertengahan akan berjumlah sekitar 10 miliar atau lebih.
"Penemuan protein alternatif ini akan mempercepat sistem pangan. Sehingga pengganti makanan berbasis hewani tradisional ini merupakan hal yang perlu dilakukan untuk membantu umat manusia." ujar Charles J Godfray, peneliti Universitas Oxford dalam laporan penelitiannya.
Bahkan beberapa perusahaan seperti Impossible Foods sudah melirik penemuan ini dan akan memperkenalkan burger nabati dimana daging yang terbuat dari sel rumput. Akan diperkenalkan di pasar-pasar Amerika Serikat pada akhir tahun 2019 ini. (riq)
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
DPR Dorong Pemerintah Libatkan Peternak Kecil dalam Program Sapi Merah Putih

Harga Daging Tinggi, Asosiasi Pedagang Dorong Penguatan Peran BUMN

Stok Diklaim Melimpah Tapi Harga Daging Tinggi, Asosiasi Pedagang Curiga Ada Permainan

Ribuan Sapi Perah Bunting Asal Australia Masuk Indonesia, Buat Percepat Produksi Susu Nasional

Rawon Bisa Jadi Pilihan Untuk Makanan Olahan Daging Saat Idul Adha

Pemerintah Putuskan Setengah Juta Impor Sapi Hidup di 2025, Bertambah 184 Ribu Ekor

Pemprov DKI Pastikan Stok Daging Sapi Aman Hingga Lebaran, Tapi Kenaikan Harga Tak Terpungkiri

Impor Dilakukan untuk Penuhi Pemintaan Daging saat Ramadan dan Idul Fitri

Pemerintah Berencana Impor Daging dari India, Legislator: Masa Rakyat Mau Dikasih Makan Penyakit

Ilmuwan Temukan Sampel Asteroid Ryugu, Apa Artinya?
