Layanan Kesehatan Telemedis dari Prodia dan Good Doctor


Layanan telemedis disediakan untuk mempermudah masyarakat. (foto: healthleadersmedia.com)
MASA pandemi membuat kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan meningkat. Meskipun demikian, keinginan untuk kontrol kesehatan berbanding lurus dengan ketakutan masyarakat untuk menyambangi fasilitas kesehatan. Itu disebabkan fakta kerawanan terpapar virus dan bakteri salah satunya virus COVID-19 di fasilitas kesehatan.
Untuk meminimalisasi ketakutan tersebut, Prodia Widyahusada Tbk bekerja sama dengan Good Doctor Technology Indonesia menyediakan pemeriksaan kesehatan yang dapat dipesan melalui layanan telemedis Good Doctor. Tujuan dari kerja sama itu ialah memberikan kemudahan bagi jutaan masyarakat di seluruh Indonesia dalam menjangkau layanan kesehatan. Kerja sama strategis tersebut telah dimulai sejak September lalu.
BACA JUGA:
Pada acara virtual media gathering yang dilakukan antara Good Doctor dan Prodia, Kamis (26/11), Managing Director Good Doctor Technology Indonesia Danu Wicaksana mengekspresikan kebahagiaannya dapat bekerja sama dengan Prodia. "Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan Prodia selaku pemimpin pasar di sektor laboratorium klinis di Indonesia. Prodia memiliki jaringan layanan luas di 127 kota, 34 provinsi," ungkapnya.

Danu mengatakan pihaknya berkomitmen untuk mendukung visi bersama Good Doctor dan Prodia untuk meningkatkan jangkauan akses layanan kesehatan digital yang praktis, aman, dan tepercaya bagi lebih banyak masyarakat di seluruh Indonesia terutama di masa pandemi COVID-19.
Prodia, ungkapnya, telah menjadi mitra strategis yang tepat bagi Good Doctor. Ia optimistis kerja sama keduanya dapat melayani dan memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat dengan cepat dan praktis. "Di masa depan, kami akan terus mengembangkan kerja sama dengan para pihak dalam ekosistem kesehatan Indonesia. Baik itu rumah sakit, klinik, asuransi kesehatan, apotek, maupun laboratorium kesehatan, agar dapat terus berkontribusi meningkatkan akses maupun kualitas layanan kesehatan di Tanah Air,” harapnya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Bisnis dan Marketing Prodia Indriyanti Rafi Sukmawati mengatakan kolaborasi Prodia dan Good Doctor ini sejalan dengan komitmen Prodia untuk mengedepankan penggunaan teknologi dalam menciptakan transformasi digital pada bidang layanan kesehatan. Menurutnya, kerja sama kedua belah pihak menjawab tantangan dan kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat terhadap layanan pemeriksaan kesehatan yang berkualitas terutama pada masa pandemi COVID-19.
"Dengan adanya kolaborasi antara Prodia dan Good Doctor ini, kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan paket pemeriksaan kesehatan Prodia yang disediakan Good Doctor di dalam GrabHealth guna memantau kesehatan tubuh secara berkala," ujarnya.
Paket pemeriksaan kesehatan Prodia yang tersedia pada aplikasi Good Doctor terdiri dari sembilan paket pemeriksaan laboratorium yang umum dibutuhkan masyarakat. Paket tersebut yakni lain pemeriksaan darah lengkap, fungsi liver, fungsi ginjal, fungsi gula, fungsi kolesterol, demam tifoid, demam dengue 1, demam dengue 2 dan vitamin D.

Layanan pemesanan paket pemeriksaan kesehatan Prodia dapat diakses melalui aplikasi Grab dengan mengeklik fitur 'Kesehatan' atau 'Health', yang akan mengarahkan pengguna ke layanan Good Doctor. Di halaman utama Good Doctor, pengguna dapat memilih menu 'Buat Janji Medis' atau 'Make Medical Appointment'. Pengguna kemudian akan diarahkan ke halaman 'Pilih Lokasi' atau 'Choose a Venue'. Di halaman itu, pengguna dapat mengeklik menu 'Laboratorium Klinik Prodia', lalu dilanjutkan dengan memilih jenis pemeriksaan yang ingin dilakukan, tanggal pemeriksaan, serta waktu pemeriksaan.
Pengguna kemudian akan diminta mengisi data diri yang sesuai untuk proses konfirmasi. Proses konfirmasi akan dilakukan maksimal 90 menit setelah pemberian data. Jika jadwal yang diajukan tersedia, pengguna akan mendapatkan e-mail konfirmasi dari Good Doctor dan Prodia.
Selain melalui menu 'Buat Janji Medis' atau 'Make Medical Appointment', pengguna juga bisa melakukan pasembelian langsung layanan pemeriksaan Prodia pada menu HealthMall, yakni dengan mengeklik 'Buy Health & Beauty Products' atau 'Beli Obat & Produk Kesehatan' di halaman utama Good Doctor. Sebelum melakukan pembelian, pengguna akan diarahkan untuk melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan mitra dokter Good Doctor.
Ketika sesi konsultasi berlangsung, dokter dapat memberikan rekomendasi berupa
pemeriksaan kesehatan dari Prodia. Jika setuju dengan bentuk pemeriksaan yang
direkomendasikan, pengguna dapat mengeklik 'Check Out' untuk mengisi data pengiriman dan memilih metode pembayaran. Pembelian layanan Prodia itu akan dilakukan dalam bentuk voucer. Setelah semua sesuai, pengguna dapat mengakhiri sesi dengan mengeklik 'Konfirmasikan dan Bayar' kemudian Good Doctor akan mengirimkan surat undangan kepada pengguna dengan menyertakan kode voucer Prodia.
Dengan memanfaatkan layanan pemesanan paket pemeriksaan kesehatan via Good Doctor, masyarakat
bisa menggunakan waktu dengan lebih efisien ketika melakukan kunjungan ke cabang Prodia karena
pendaftaran, pemilihan pemeriksaan, hingga pembayaran yang sudah dilakukan cukup melalui ponsel.(Avia)
BACA JUGA:
Belajar Bermental Juara Seperti Karakter Seo Dal-mi di Drakor 'Start Up'
Bagikan
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
