Larang Mudik Maju 22 April, Penyekatan di Tol Solo-Ngawi Belum Dilakukan

Andika PratamaAndika Pratama - Jumat, 23 April 2021
Larang Mudik Maju 22 April, Penyekatan di Tol Solo-Ngawi Belum Dilakukan

Jalan Tol Solo-Ngawi tampak sepi saat diberlakukan larangan mudik Lebaran. (MP/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah resmi menerbitkan aturan baru larangan mudik lebaran 2021 berlaku tanggal 22 April sampai 24 Mei 2021. Aturan tersebut merubah aturan sebelumnya yang berlaku dari 6-17 Mei 2021.

Meskipun aturan larangan mudik menjadi H-14 dan H+7 Lebaran, untuk penyekatan di jalan tol Solo-Ngawi yang berbatasan dengan Jawa Timur-Jawa Tengah belum dilakukan.

Baca Juga

Larangan Mudik untuk Cegah Lonjakan Kasus COVID-19

General Manager Teknik dan Operasi PT Jasamarga Solo-Ngawi, Saktia Lesan Dianasari mengatakan, pihaknya baru mengetahui adanya perubahan aturan larangan mudik Lebaran yang berlaku tanggal 22 April sampai 24 Mei 2021. Setelah kebijakan itu muncul sampai saat ini tidak ada kenaikan intensitas kendaraan.

"Belum ada kenaikan volume kendaraan di Jalan Tol Solo-Ngawi hari ini (Jumat), setelah larangan mudik berlaku efektif mulai Kamis kemarin," ujar Saktia, Jumat (23/4)

Tol Solo-Ngawi. Foto: MP/Ismail

Dikatakannya, sampai saat ini penerapan untuk pengecekan dokumen kesehatan pengendara di Tol Solo-Ngawi belum dilakukan. Menurutnya, hasil rapat terakhir dengan Polda Jawa Tengah dan Polda Jawa Timur, penyekatan dimulai tanggal 6 Mei 2021.

"Sejauh ini belum ada perubahan terkait jadwal penyekatan. Kami tunggu informasi dari Polda Jawa Tengah dan Polda Jawa Timur," kata dia.

Ia mengatakan untuk teknis penyekatan bakal diberlakukan dengan wajib menunjukan hasil hasil Rapid Test Antigen 1×24 jam. Selain itu, bisa juga hasil tes GeNose 1×3 jam sebelum keberangkatan.

"Jika tidak membawa surat keterangan sehat bisa diputar balik petugas," katanya.

Ia pun mengimbau pada masyatakat yang mau perjalanan masuk jalan tol Solo-Ngawi untuk sedia surat keterangan sehat. Hal itu sebagai antisipasi jika diberlakukan penyekatan. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga

Dikhawatirkan 5 Juta Warga Jateng Mudik, Ganjar: Jangan Sampai Seperti India

#Larangan Mudik #Mudik
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik
Penyiapan jalan oleh Kementerian PU sangat layak diapresiasi
Angga Yudha Pratama - Jumat, 18 April 2025
Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik
Indonesia
Polisi Jerat Petugas Palang Pintu Kereta Api Akibatkan Kecelakaan 4 Pemudik Tewas
SHS ditetapkan tersangka dalam kasus tewasnya empat pemudik asal Jakarta saat naik mobil Daihatsu Sigra di Kelurahan Gayam, Sukoharjo, tertabrak KA Batara Kresna relasi Solo-Wonogiri pada 26 Maret 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 April 2025
Polisi Jerat Petugas Palang Pintu Kereta Api  Akibatkan Kecelakaan 4 Pemudik Tewas
Indonesia
Rakyat Jadikan Angkutan Umum Jadi Pilihan Saat Arus Mudik dan Balik, Ada Peningkatan 8 Persen
Dari sisi keselamatan, berdasarkan data Integrated Road Safety Management System Korlantas Polri, kecelakaan lalu lintas pada Angleb 2025 tercatat turun 34,31 persen yoy menjadi sebanyak 4.640 kecelakaan.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 April 2025
Rakyat Jadikan Angkutan Umum Jadi Pilihan Saat Arus Mudik dan Balik, Ada Peningkatan 8 Persen
Indonesia
Selama Angkutan Lebaran 2025 PT KAI Daop 6 Amankan Barang Senilai Rp 287 Juta
Sistem Lost and Found milik KAI menjadi wujud nyata kepedulian perusahaan terhadap keamanan dan kenyamanan pelanggan.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 April 2025
Selama Angkutan Lebaran 2025 PT KAI Daop 6 Amankan Barang Senilai Rp 287 Juta
Indonesia
PT KAI Angkut 4,3 Juta Orang Pemudik, Ada 10 KA Jarak Jauh Jadi Favorit
Okupansi kereta api yang melebihi angka 100 persen. Hal ini disebabkan adanya penumpang dinamis yaitu penumpang yang turun-naik antara stasiun awal dengan stasiun tujuan akhir.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 10 April 2025
PT KAI Angkut 4,3 Juta Orang Pemudik, Ada 10 KA Jarak Jauh Jadi Favorit
Indonesia
Kendaraan Pemudik Lewat Gerbang Tol Ngemplak Boyolali Naik 72,06 Persen Selama Arus Mudik dan Balik
Untuk peningkatan lalu lintas kendaraan tertinggi terjadi pada H+2 atau tanggal 3 April 2025 yakni sebanyak 23.777 kendaraan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 08 April 2025
Kendaraan Pemudik Lewat Gerbang Tol Ngemplak Boyolali Naik 72,06 Persen Selama Arus Mudik dan Balik
Indonesia
Jangan Takut! Posko Lebaran dan Bus TransJakarta Amari di Terminal Dipertahankan Sampai 11 April 2025
Terminal Kalideres pun menyiagakan sebanyak 55 unit angkutan malam hari (Amari) untuk mengangkut penumpang arus balik lebaran yang tiba pada malam hingga dini hari.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 08 April 2025
Jangan Takut! Posko Lebaran dan Bus TransJakarta Amari di Terminal Dipertahankan Sampai 11 April 2025
Indonesia
Dishub DKI Jakarta Keluarkan Peringatan Keras untuk Pemudik Bus AKAP: Jangan Turun di Pinggir Jalan!
Dishub DKI Jakarta telah menyediakan layanan Angkutan Malam Hari
Angga Yudha Pratama - Senin, 07 April 2025
Dishub DKI Jakarta Keluarkan Peringatan Keras untuk Pemudik Bus AKAP: Jangan Turun di Pinggir Jalan!
Indonesia
Puncak Arus Balik di Jalan Tol Sudah Terlewati, Tinggal 20 Persen Kendaraan Belum Balik Jakarta
Evaluasi pemberlakuan one way masih mempertimbangkan bangkitan arus yang mengarah ke barat pada hari ini.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 07 April 2025
Puncak Arus Balik di Jalan Tol Sudah Terlewati, Tinggal 20 Persen Kendaraan Belum Balik Jakarta
Indonesia
Penumpang Arus Balik Padati Pelabuhan Bakauheni Hingga Senin Dini Hari
Berdasarkan data 24 jam dari posko ASDP cabang Bakauheni jumlah penumpang kapal yang melakukan penyeberangan sebanyak 162.888 orang, sedangkan untuk kendaraan sebanyak 42.189 unit.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 07 April 2025
Penumpang Arus Balik Padati Pelabuhan Bakauheni Hingga Senin Dini Hari
Bagikan