Lansia Memiliki Waktu Tidur Lebih Singkat

Muchammad YaniMuchammad Yani - Rabu, 09 Juni 2021
Lansia Memiliki Waktu Tidur Lebih Singkat

Tidur orang lansia lebih cepat. (Pixabay/ThuyHaBich)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

WAKTU tidur pada lansia lebih sedikit dibandingkan kelompok usia lainnya. Hal itu diutarakan oleh Dokter spesialis saraf dari RSUI, Pukovisa Prawirohardjo, seperti dilansir Antara, Rabu (9/6).

"Waktu tidur lansia yang normal yaitu sekitar 6-7 jam sehari. Selain itu, pola tidur juga akan berubah seiring dengan pertambahan usia karena adanya penurunan fungsi jam internal dalam tubuh," katanya dalam siaran pers.

Baca juga:

Terobsesi Makanan Sehat? Bisa Jadi Penderita Orthorexia Nervosa

Di sisi lain, mereka yang sudah memasuki masa lanjut usia juga mengalami gangguan tidur karena beberapa hal, misalnya sindrom kaki gelisah (RLS), kurangnya aktivitas fisik, terlalu lama tidur siang atau adanya rasa sedih karena ada anggota keluarga yang meninggal dunia.

Kondisi lingkungan juga bisa memengaruhi, seperti suara volume tinggi, cahaya kamar terlalu terang, serta tempat tidur tidak nyaman, konsumsi obat-obatan tertentu serta mengonsumsi kafein. Selain itu, masalah medis seperti depresi, alzheimer, parkinson, kondisi menopause, dan nyeri sendi otot menjadi masalah lain gangguan tidur.

Lansia punya waktu tidur lebih sedikit. (Foto: Pixabay/truthseeker08)
Lansia punya waktu tidur lebih sedikit. (Foto: Pixabay/truthseeker08)

Ada beberapa tanda awal gangguan tidur yakni kelelahan, gangguan konsentrasi, mudah tersinggung, mengantuk di siang hari, serta adanya perubahan perilaku. Jika gejala tersebut bertahan sebih dari satu bulan atau memengaruhi aktivitas, Pukovisa menyarankan untk segera berkonsultasi ke dokter.

Gejala awal gangguan tidur dapat diatasi dengan sleep hygiene sebelum tidur, yaitu mengatur kondisi kamar tidur tetap sejuk dan tenang, mandi air hangat dan sikat gigi sebelum tidur.

Pukovisa mengingatkan tidur sangat bermanfaat bagi kesehatan otak serta saraf agar berfungsi normal. Kualitas tidur yang baik ditandai dengan tidak mudahnya terbangun di malam hari, tak bangun lebih awal dan merasa segar saat bangun. (Yni)

Baca juga:

Kerja dari Rumah, saatnya Mulai Gaya Hidup Sehat

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Bagikan