Ladies, Ketahui Berbagai Gejala Kista Ovarium


CoverPerempuan wajib mengetahui gejala-gejala kista ovarium. (Foto: Pexels/Cottonbro Studio)
LADIES, gejala-gejala kista ovarium harus kamu ketahui dan waspadai. Kista ovarium merupakan kantong berisi cairan yang tumbuh di indung telur (ovarium) perempuan. Kista ini biasanya muncul selama masa subur atau selama wanita mengalami menstruasi.
Dilansir Alodokter, gejala kista ovarium ternyata sangat bervariasi pada setiap orang. Sebagian ada yang merasakan nyeri yang sangat berat, sebagian lainnya tidak merasakan gejala apapun. Padahal jika dibiarkan, dampaknya sebagian kista bisa terus membesar dan menyebabkan puntiran ovarium, hingga pecahnya kista.
Kista ovarium umum dialami oleh para perempuan, terutama mereka yang belum menopause. Banyak perempuan yang tidak mengetahui gejala kista ovarium, sehingga meningkatkan risiko terlambatnya penanganan.
Baca juga:
Gejala kista ovarium bisa muncul seiring bertambahnya ukuran kista dan ada tidaknya komplikasi yang terjadi, termasuk risiko torsio ovarium atau pecahnya kista. Perlu kamu ketahui, berikut beberapa gejala kista ovarium yang wajib kamu waspadai.

Nyeri perut yang berkepanjangan saat haid wajib kamu waspadai. (Foto: Pexels/Andrea Piacquadio)
Pertama, gejala umum terjadi adalah nyeri pinggang. Bila kista ovarium ukurannya cukup besar, gejala yang muncul adalah nyeri di sekitar panggul atau perut bagian bawah. Nyeri ini bisa terasa tajam dan lebih sering muncul sebelum atau selama periode menstruasi.
Kedua, kista ovarium biasanya disertai dengan perut kembung. Keluhan ini sebenarnya sangat umum terjadi saat haid atau mengalami gangguan pencernaan, tetapi pada kondisi kista ovarium perut yang kembung akan terasa jelas di bagian bawah.
Baca juga:
Berikutnya, nyeri perut saat haid. Hal ini adalah keluhan yang wajar saat menstruasi. Namun jika terjadi dengan intensitas yang berat dan durasi yang lama hingga mengganggu aktivitas, maka hal ini bisa menjadi tanda adanya penyakit tertentu.

Nyeri saat berhubungan seks juga menjadi pertanda adanya gangguan pada ovarium. (Foto: Pexels/Alex Green)
Terakhir, nyeri saat berhubungan seksual. Nyeri saat berhubungan tidak hanya menjadi gejala dari kista ovarium, tetapi juga bisa menjadi pertanda gangguan kesehatan lain, seperti kanker serviks. Jika kamu mengalami nyeri saat berhubungan seksual, terlebih disertai dengan keluarnya darah dari vagina di luar siklus menstruasi, jangan segan untuk konsultasi ke dokter
Perlu kamu catat, penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi ke penyakit lain. Karenanya gejala kista ovarium tidak boleh kamu sepelekan. Bila kamu mengalami gejala seperti yang sudah dijelaskan di atas, jangan ragu dan segan untuk konsultasi ke dokter. (zvw)
Baca juga:
Kini, Pap Smear juga dapat Deteksi Kanker Payudara dan Ovarium
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
