Kunci Sukses Masuk Universitas Terbaik di Dunia
Pentingnya perkembangan diri untuk masuk universitas terbaik di dunia. (Foto: Unsplash/Charles DeLoye)
BEBERAPA orang menginginkan dirinya masuk ke universitas terbaik di Indonesia, atau bahkan dunia. Keinginan tersebut dicapai demi masa depan dan juga pembentukan karakter diri. Lalu, apa sebenarnya kunci masuk universitas terbaik di dunia?
Ada berbagai universitas terbaik di dunia yang banyak diminati seperti Stanford, MIT, UC Berkeley, dan masih banyak lagi. Perlu perjuangan keras untuk bisa masuk ke universitas-universitas impian ini.
Terlebih menurut data Crumson Education, hampir seluruh universitas terbaik dunia mencatatkan angka rata-rata penerimaan yang semakin rendah seiring tingginya minat calon mahasiswa.
Former Associate Director of Admissions di Stanford University, Daniel Chung, menjelaskan bahwa memang banyak orang tua yang hanya berfokus pada nilai akademik untuk mengantar anak-anaknya masuk ke universitas pilihan.
"Mungkin praktik semacam ini umum berlaku di sistem pendidikan berbagai negara. Namun, berbeda halnya jika ingin memasuki universitas sekelas Ivy League di Amerika Serikat (AS), cemerlang secara akademis saja tidaklah memadai," kata Chung, dalam siaran pers yang diterima Merahputih.com, Kamis (25/8).
Baca juga:
"Siswa yang tidak mencantumkan aktivitas ekstrakurikuler dan pengalaman kepemimpinan dalam aplikasinya, akan sulit dipertimbangkan masuk ke universitas AS mana pun, apalagi Ivy League," sambungnya.
Dalam lingkungan kompetitif ini, prestasi akademis tidak selalu cukup untuk mendapatkan pengakuan dan membuat siswa tersebut diterima di universitas unggulan. Setiap tahunnya, universitas-universitas unggulan di AS menerima puluhan ribu aplikasi, tetapi hanya sebagian kecil mahasiswa yang diterima.
Sebagai contoh, pihak Stanford menolak 69 persen calon mahasiswa dengan skor Scholastic Aptitude Test (SAT) sempurna dalam lima tahun terakhir. Mereka ingin calon mahasiswa dapat membawa pengaruh positif bagi budaya kampus dan menambah kekayaan sejarah alumninya sehingga skor SAT bukan lagi sebagai tolak ukur.
Inilah yang juga menjadi fokus pengembangan Crimson Education, konsultan pendidikan yang menyediakan bimbingan bagi siswa-siswi sekolah menengah agar diterima universitas-universitas kelas dunia.
"Siswa akan dibimbing menjalankan inisiatif yang sesuai minat dan ketertarikan mereka dengan menyoroti kreativitas, kemampuan analisis, kemampuan berpikir kritis, dan berbagai hal lainnya," kata Country Manager Indonesia at Crimson Education, Vanya Sunanto.
Dengan cara ini, mereka yakin siswa berkesempatan untuk menonjolkan diri dan menunjukkan kepada pihak universitas bahwa siswa tersebut memiliki segala kualitas yang pihak universitas cari dalam diri calon mahasiswanya.
Baca juga:
Universitas Pradita dan Kedubes Prancis Resmikan IFI Serpong
"Siswa yang mampu mempertahankan minatnya secara konsisten dalam satu kegiatan ekstrakurikuler selama beberapa tahun memang akan lebih dilirik, tetapi bukan berarti kegiatan ekstrakurikuler harus selalu menjadi komitmen jangka panjang," tuturnya.
Menurut Vanya, calon mahasiswa dari Indonesia kini perlu memiliki setidaknya satu kegiatan ekstrakurikuler sesuai dengan minat dan bakatnya.
"Kegiatan tersebut juga perlu menjadi fokus sejak dini, karena konsistensi adalah kunci untuk membangun profil ekstrakurikuler yang kuat yang juga secara simultan mencerminkan karakter kepemimpinan siswa, termasuk kepemimpinan terhadap diri sendiri," ungkapnya.
Ada banyak cara bagi siswa untuk berkontribusi dan membuat perbedaan di luar ranah akademis. Misalnya melalui kegiatan olahraga, filantropi, kewirausahaan, kegiatan kreatif, atau kompetisi teknologi. Idealnya, kegiatan yang siswa jalankan menunjukkan komitmennya pada bidang studi yang diminati dan mampu membawa manfaat/kontribusi bagi lingkungan sekitarnya. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Pemprov DKI Klaim Jakarta telah Punya 75 Sekolah Lansia
Hari Santri Momentum Menyalakan Jihad Ilmu dan Pengabdian Sosial
Gubernur DKI Jakarta Pramono Bikin KJP Try Out, Bantu Pelajar Percaya Diri Masuk Perguruan Tinggi
Presiden Tegaskan Pendidikan Anak sebagai Investasi Utama, Siapkan SMA Garuda dan Sekolah Terintegrasi
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Komisi X DPR Sebut Pendidikan Indonesia semakin Maju
Ini Alasan Gubernur Pramono Mau Pindahkan Kampus IKJ dari TIM ke Kota Tua
Tragedi Al-Khoziny, Legislator PKB Dukung Penataan Infrastruktur Pesantren
Sekolah Garuda Hadir, Anak Tukang Tambal Ban Yakin Bisa Kuliah di Cambridge
SMA Pradita Dirgantara Jadi Sekolah Garuda, AHY Sebut Tingkatkan Kualitas SDM
Sekolah Garuda Resmi Diperkenalkan, Murid Berprestasi Yakin Bisa Raih Mimpi Kuliah di Luar Negeri