Kunci Memaksimalkan Foreplay, Salah Satunya Lepas Pakaiannya Perlahan


Foreplay bukan opsional. (Foto: Unsplash/Kristina Litvjak)
FOREPLAY bukan opsional dalam bercinta. Bukan juga kegiatan yang bisa kamu lakukan setengah-setengah. Kamu harus benar-benar berusaha di sesi pemanasan ini untuk membuat pertempuran berjalan sempurna.
Bercinta akan hambar jika tidak dimulai dengan pemanasan. "Tanpa foreplay, (seks) setara dengan memasukkan kalkun beku ke dalam oven 250 derajat,” jelas Taylor Sparks, pendidik erotis dan pendiri Toko keintiman Organic Loven, mengutip Men's Health.
Baca juga:
Tak Perlu Minta Maaf Jika Punya 3 Keinginan Ini Dalam Bercinta
Foreplay amat penting, apalagi bagi perempuan. Banyak perempuan yang tidak bisa orgasme jika hanya mengandalkan penetrasi saja. Mereka membutuhkan stimulasi C-Spot untuk mencapai klimaks. Oleh karena itu, foreplay perlu dimaksimalkan di setiap permainan. Bagaimana caranya?
1. Tanyakan apa yang membuatnya on

Jangan tebak-tebakan kalau ingin memuaskan pasangan. Sebab, setiap orang memiliki titik sensitif masing-masing saat bercinta. Jika ragu, tanyakan langsung ke pasangan apa yang membuatnya bergairah. Dia akan senang. "Kebanyakan (orang) menghargai (pasangan) yang ingin memastikan mereka puas," kata Barbara Bartlik, MD, seorang profesor psikiatri di Cornell University.
Sebaliknya, kamu juga harus berterus terang apa yang kamu inginkan dari dia. Bersikap terbuka dan jujur tentang hal yang membuat kamu bergairah akan mengundangnya melakukan hal sama terhadapmu. Suasana bercinta akan semakin erotis.
2. Lepas pakaiannya perlahan

Foreplay ibarat maraton, bukan sprint. Makanya jangan buru-buru saat melakukannya. Termasuk saat melucuti pakaiannya. Mulai dengan melepas bajunya. Sembari melakukannya berikan sentuhan-sentuhan di area sensitif pada bagian tubuh atasnya. Lalu tunggu beberapa saat sebelum melepas celananya.
Baca juga:
Sudah puas saling memberikan sentuhan di tubuh bagian atas? Lanjutkan melepas celananya. Jangan lupa berikan pijatan di bagian kakinya sampai ke tubuh bagian atas setelah ia tanpa busana. Pijatan akan membuatnya rileks dan semakin menikmati sesi.
3. Perbanyak bicara kotor

Pembicaraan dengan kata-kata kotor membuat suasana sangat panas. Cara berbicara kotor bukan berarti blak-blakan begitu saja. Kamu bukan lagi marah-marah ya. Ucapkan kata-kata kotor tersebut dengan cara berbisik di telinganya. "Pelan, disengaja, dan sekotor mungkin, dan (katakan) 'aku bersumpah, aku milikmu sepenuhnya'," kata Ryn Pfeuffer, penulis buku seks.
Kontak mata juga sangat penting saat kamu berdua saling melontarkan kata-kata kotor. Lihat matanya dan katakan kamu akan membuatnya puas malam ini. Jangan pernah membuang pandanganmu darinya. (ikh)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
