Kubu Ical Sambut Baik Kubu Agung Laksono Merapat di Rapimnas

Poros Muda Golkar (Foto: MerahPutih/Bartolomeus Papu)
MerahPutih Politik - Partai Golkar kubu Ical memberikan apresiasinya atas langkah Menkum HAM Yasona Laoly yang meminta kubu Agung Laksono bergabung pada Rapimnas Kubu Ical. Pasalnya, Keinginan Agung merapat terkait isu-isu selama ini.
Sekjen Golkar versi Munas Bali Idrus Marham mengatakan pihaknya menyambut baik atas keputusan kubu Agung Laksono merapat kepada Kubu Ical pada Rapimnas kubu Ical.
"Apa yang disampaikan Menkum HAM sangat arif. Dia memberi imbauan kepada Agung untuk hadir bersama-sama dalam Rapimnas. Wacana mereka (kubu Agung) di luar, isu-isu atau pikiran mereka, memang sebuah keharusan untuk kita wadahi dalam Rapimnas ini," ujar Idrus di sela-sela Rapimnas di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (24/1).
Idrus menambahkan jika menemukan kesepakatan Munaslub akan melaksanakan usai Rapimnas. Ia berharap akan digelar kembali Munaslub secara utuh.
"Dalam Rapimnas ini kami akan membahas semua masalah melalui Rapimnas. Kita serahkan pada peserta dan akan lebih paripurna bila teman-teman yang selama ini bersuara agar lebih efektif, hadir," ujarnya.
Sebelumnya, Pria yang kerap disapa Ical telah memberikan sinyal kepada kubu Agung afar segera merapat dalam Rapimnas. Ical menjelaskan bahwa kehadiran Yosonna dalam pembukaan rapimnas kemarin menjadi sebuah bukti Rapimnas kali ini sah.
Disamping itu, kehadiran Yasonna dan Menko Polhukam Luhut Pandjaitan, menurut Ical, merupakan bukti dukungan pemerintah kepada Golkar kubunya. Sehingga ia mengajak agar kubu Agung untuk bergabung dan bersama-sama menyelesaikan konflik perpecahan yang telah berkepanjangan ini.(abi)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Golkar Nilai Prabowo Berhasil Redam Eskalasi Demonstrasi dengan Pendekatan Tegas Sekaligus Adil

Jadi Perdebatan Publik, Golkar Tegaskan Anggota DPR Nonaktif tak Terima Gaji dan Tunjangan

Muhammad Sarmuji Minta Kader DPRD Golkar Utamakan Kebijakan Pro Rakyat

Golkar Ingatkan Kritik Terhadap DPR Wajar Tapi Jangan Sampai Berubah Menjadi Kebencian yang Bisa Perlebar Jurang Perpecahan Bangsa

Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman

Profil Setya Novanto, Mantan Sales hingga Ketua DPR yang Baru Bebas dari Penjara Pasca Terlibat Korupsi e-KTP

Istana Ogah Dikaitkan Dengan Dinamika dan Isu Munaslub Partai Golkar

DPD Jakarta Sebut Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia Sebagai Isu Liar

4 Tahun Sebelum Pemilu, Golkar Jateng Ingin Rampungkan Seluruh Kepengurusan

Golkar Nilai Putusan MK soal Pemilu Bisa Jadi Bumerang dan Guncang Dunia Politik Indonesia
