Kuasa Hukum: Ahok Senang dengan Isi Memori Bandingnya
Tim pengacara Ahok, I Wayan Sudirta di Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, Jumat (12/5). (MP/Yohanes Abimanyu)
Anggota tim kuasa hukum Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, I Wayan Sudirtha mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah fokus menyelesaikan poin-poin penting dalam memori banding yang akan diajukan ke Pengadilan Tinggi DKI Jakarta terkait kasus penistaan agama.
"Untuk jumlah memori banding, hari ini terakhir masih mau dirapatkan lagi," kata Wayan saat dihubungi merahputih.com, Jumat (19/5).
Oleh karena itu, kata Wayan, pihak kuasa hukum belum berencana menjenguk Gubernur DKI Jakarta nonaktif itu hari ini. Kendati demikian, jika memori banding telah selesai pihaknya akan segera melakukan konsultasi dengan Ahok di Mako Brimob.
"Kalau sudah, nanti konsultasinya lebih banyak. Untuk sekarang belum (belum jenguk)," tandasnya.
Wayan menjelaskan, memori banding tersebut, ditunjukkan kepada Ahok pada hari Selasa (16/5) lalu, saat tim kuasa hukum menjenguk Ahok di Mako Brimob.
Menurut dia, mantan Bupati Belitung Timur itu, menyambut baik isi memori banding yang disusun oleh tim kuasa hukum.
"Kayaknya senang sekali," ungkap Wayan.
Wayan menegaskan, pihak kuasa hukum saat ini sedang fokus untuk menghadapi banding, melawan putusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara yang telah memvonis kliennya dua tahun penjara.
"Gak ada masalah. Maju terus pokoknya, kita cari keadilan dengan jiwa besar kita hargai pengadilan, hargai majelis hakim tetapi lawan putusan yang gak adil," tandasnya. (Pon)
Baca berita terkait Ahok lainnya di: Ini Yang Akan Dikerjakan Ahok Setelah Bebas
Bagikan
Berita Terkait
Gubernur DKI Jakarta Pramono Tanggapi Pernyataan Ahok Monas akan Kebanjiran jika Tanggul Laut Mutiara Jebol
Tersangka Sebut Ahok Terlibat Korupsi LNG Pertamina, Ini Reaksi KPK
Belum Tertarik Jabat Komisaris BUMD DKI, Ahok: Enakan Begini, Free Man
Bertemu Gubernur Pramono, Ahok Ngobrol soal Pajak Bumi dan Bangunan
Tak Persoalkan Tunjangan Perumahan Anggota DPR Rp 50 Juta, Ahok: Asalkan Bekerja Profesional
[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
Ahok Diperiksa soal Kasus Korupsi Lahan di Cengkareng, Sebut tak Tahu Detail
Kembali Diperiksa Bareskrim, Ahok: Tambahan BAP
Pramono Pertimbangkan Usulan Ahok Soal Insentif Voucher Belanja untuk Peningkatan Pengguna Transportasi Umum
DPRD DKI Usul Pembentukan BUMD Parkir, Ahok: Harus Berbasis Digital dan Cashless agar Tercatat