KSAU Hadi Tjahjanto Dorong Prajurit TNI AU Harus Selalu Kreatif dan Inovatif
KSAU Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dalam Hari Bhakti TNI AU di Yogyakarta (Foto: Twitter @_TNIAU)
MerahPutih.Com - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara harus selalu melakukan inovasi, berpikir rasional, dan bersinergi satu dengan yang lain, demikian pernyataan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
"Dengan demikian, TNI AU akan mampu mencari solusi terbaik di setiap hambatan. 'We are the system, we are the unity and we are the Indonesian Air Force," kata KSAU Marsekal Hadi Tjahjanto di Lapangan Dirgantara Kesatrian Akademi Angkatan Udara (AAU) Yogyakarta, Sabtu (29/7).
Pada upacara peringatan Hari Bhakti Ke-70 TNI AU, Hadi menegaskan semangat pengabdian yang tulus, rela berkorban, dan dedikasi yang tinggi hendaknya menjadi spirit dan motivasi bagi seluruh prajurit TNI AU.
"Nilai-nilai kepahlawanan yang tidak pernah lekang oleh waktu seperti pengabdian yang tulus, rela berkorban untuk negara dan bangsa adalah bukti nyata dari jiwa kesatria, militan, dan loyal kepada Ibu Pertiwi," kata KSAU Hadi Tjahjanto.
Hari Bhakti TNI AU yang diperingati setiap tahun itu berawal dari adanya dua peristiwa penting yang terjadi pada 29 Juli 1947. Peristiwa pertama, munculnya heroisme para kadet penerbang AU yakni Kadet Penerbang Mulyono, Sutarjo Sigit, dan Suharnoko Harbani untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia dari tangan penjajah.
Para kadet itu melakukan serangan udara pada pagi hari ke kubu pertahanan Belanda di Semarang, Ambarawa, dan Salatiga, Jawa Tengah. Serangan udara itu merupakan operasi udara pertama kali dan menjadi cikal bakal operasi udara yang terus dikembangkan TNI AU.
Peristiwa kedua, gugurnya perintis dan pendahulu TNI AU yakni Komodor Udara Agustinus Adisutjipto, Komodor Udara Abdulrachman Saleh, dan Opsir Muda Udara I Adisumarmo. Pada saat itu para pejuang tersebut sedang melakukan misi kemanusiaan membawa obat-obatan bantuan dari Palang Merah Malaya untuk Palang Merah Indonesia.
Rangkaian Hari Bhakti Ke-70 TNI AU diisi dengan kegiatan bakti sosial di Banyumas, peresmian monumen pesawat, ziarah di Monumen Sejarah Perjuangan Ngoto, sambungrasa di Museum Dirgantara Mandala, napak tilas serangan udara, dan wisuda purnabakti perwira tinggi TNI AU.(*)
Sumber: ANTARA
Bagikan
Berita Terkait
Unhan Bawa 165 Mahasiswa Lihat Langsung Skuadron Anti Kapal Selam dan Pesawat Logistik Cepat Demi Kuasai Dinamika Peperangan Modern
Mahasiswa Magister Pertahanan Unhan RI Rasakan Sensasi Langka Terbang Bareng Pesawat Patroli Maritim CN-235
Airbus A400M Bakal Bermarkas di Lanud Halim, 22 Personel TNI AU ke Spanyol Belajar Cara Pengoperasian
Airbus A400M Tiba 3 November, Armada Logistik Baru TNI AU dengan Spesifikasi Super Besar
Danpaspampres era Jokowi, Marsda Wahyu Hidayat Wafat
DPR Ingatkan Pentingnya AI dan Cyber Defense untuk Fungsi Pertahanan Modern di Tubuh TNI
Komisi I DPR Siap Kawal OMSP TNI di UU Baru, Tolak Dwifungsi dan Fokus Tugas Siber
TNI Diperbantukan Kawal MBG, DPR Ungkap Pentingnya Kolaborasi Alat Negara dalam Mendeteksi Masalah dan Antisipasi Keracunan
Prabowo Dorong Meritokrasi di TNI: Kualitas Kalahkan Senioritas, Perwira Junior Berprestasi Berpeluang Pimpin Jabatan Strategis
Jangan Sampai Terjebak Macet! Dishub DKI Siapkan Skema Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Monas Saat HUT TNI