KPU DKI Targetkan Distribusi Logistik Pemilu Tepat Waktu


Pemangku kepentingan berfoto bersama di gudang logistik KPU Jakarta Timur, Kawasan Industri Pulogadung, Sabtu (28/10/2023). ANTARA/Muhammad Ramdan KOMENTAR
MerahPutih.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta menargetkan distribusi awal semua logistik Pemilu 2024 tepat waktu yakni maksimal pada 10 November tahun ini.
"Targetnya, semuanya lancar hingga berakhir pendistribusian pada 10 November," ujar Ketua Divisi Logistik KPU Provinsi DKI Jakarta Nelvia Gustina di Gudang Logistik KPU Jakarta Timur, Kawasan Industri Pulogadung, Sabtu.
Baca Juga:
Ia menjelaskan, pendistribusian pertama dimulai pada 28 Oktober di gudang KPU di Jakarta Timur sehingga ini menjadi sejarah tersendiri.
"Ini akan berlangsung selama tiga hari," katanya.
Setelah itu, lanjut dia, KPU DKI akan mendistribusikan logistik yang sama Kepulauan Seribu dan berlanjut ke Jakarta Pusat.
Dia juga mengatakan tak ada kendala dalam pendistribusian di DKI Jakarta karena relatif dekat dengan lokasi penyedia logistik yakni di Tanjung Priok dan Tangerang.
Adapun terkait pengadaan logistik Pemilu 2024, ia menyebutkan, sebelumnya sudah melalui kontrak payung antara KPU RI dan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP).
Setelah tahap pertama selesai, logistik Pemilu berupa surat suara akan masuk pengadaan tahap kedua.
Baca Juga:
Akibat Rusun Marunda Ambruk, KPU DKI Pindahkan TPS ke Rusun Nagrak
Pengadaan logistik tahap kedua ini harus menunggu proses penetapan daftar calon tetap (DCT) yang memuat nama calon.
Berdasarkan Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, pencalonan Anggota DPD, DPR, DPRD Provinsi, serta DPRD Kabupaten/Kota akan berakhir pada 25 November 2023.
Setelah diproduksi, logistik tersebut akan didistribusikan dari penyedia ke seluruh gudang penerimaan awal logistik pemilu di enam Satuan Kerja (Satker) KPU se-Provinsi DKI Jakarta.
Secara keseluruhan, KPU Provinsi DKI Jakarta membutuhkan 56 gudang yang terdiri dari enam gudang penerimaan awal, 44 tempat rekapitulasi di tingkat kecamatan dan enam gudang untuk penerimaan akhir.
KPU DKI juga terus melakukan berbagai persiapan untuk memastikan kesiapan Pemilu 2024.
Selain itu, berbagai program sosialisasi juga dilakukan seperti ke sekolah, kampus, pesantren, dan kelompok masyarakat lainnya. (*)
Baca Juga:
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
Pramono Tegaskan Perubahan Status PAM Jaya Jadi Persoda demi tak Beratkan APBD

DPRD DKI Janji Siap Kawal Tuntutan Massa Demo soal Anggaran dan Transparansi BUMD Dharma Jaya

Astrid Kuya Ceritakan Penjarahan Rumahnya, Banyak Anak Sekolah Ikut

Anggaran Rp 3,9 Miliar Habis untuk Perbaiki 18 Lampu Lalu Lintas Akibat Demo Anarkis di Jakarta

Hari Setelah Kericuhan: Jakarta Berangsur Pulih, Monas dan Area Vital Lainnya Sepi dari Unjuk Rasa

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Ungkap Motor Affan, Korban Tewas di Dilindas Mobil Brimob, Hilang

Demo Sisakan 28,63 Ton Sampah, Pemprov DKI Kerahkan 750 Personel untuk Lakukan Pembersihan

Pompa Pengendali Banjir Diisukan Dimatikan saat Hujan Deras, Pemprov DKI Beri Penjelasan

Pansus Minta Operator Parkir tak Berizin Harus Segera Ditindak

Jakarta tak Bisa Maju Sendirian, Pramono: Kota Penyangga Harus Saling Tolong-menolong
