KPK Periksa Pj Gubernur NTB Terkait Kasus Dugaan Korupsi Walkot Bima


Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (Foto: MP/Dicke Prasetia)
MerahPutih.com - Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Gita Ariadi siap kooperatif memenuhi panggilan KPK untuk dimintai keterangan sebagai saksi dalam penyidikan kasus dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan tersangka mantan Wali Kota Bima Muhammad Lutfi.
Gita Ariandi bakal diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan gratifikasi yang menjerat Wali Kota Bima, Muhammad Lutfi.
Baca Juga:
Ketua KPK Ternyata 'Meringkuk Mirip Koruptor' di dalam Mobil Tumpangan
"Di Gedung Merah Putih KPK, tim penyidik menjadwalkan pemanggilan dan pemeriksaan saksi, Lalu Gita Ariandi," kata Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri dalam keterangannya, Senin.
Selain Gita Ariandi, penyidik juga menjadwalkan memeriksa Bagian Kepatuhan PT. Binavalasindo Dolarsia Sejahtera Utama, Nugraha Ronaldo Sabang Simorangkir dan pihak swasta bernama Muhammad Makdis.
KPK mengingatkan para saksi, termasuk Gita Ariandi untuk kooperatif memenuhi panggilan peneriksaan.
Baca Juga:
Molor Sebulan Lebih, Akhirnya Ketua KPK Bersedia Hadir Pemeriksaan Dewas
"Kami berharap saksi akan kooperatif hadir sesuai jadwal yang ditentukan tersebut," ujar Ali.
Lutfi sendiri telah ditahan KPK pada Kamis (5/10). Dia ditahan seusai diperiksa sebagai tersangka kasus dugaan gratifikasi dan mengondisikan pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemkot Bima bersama keluarga intinya.
Dalam kasus tersebut, Lutfi diduga menerima setoran dari para kontraktor senilai Rp 8,6 miliar. (Pon)
Baca Juga:
KPK Jelaskan Status Laporan Dugaan Korupsi Pengadaan Sapi di Kementan
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
KPK Duga SK Yaqut soal Kuota Haji Langgar UU, tapi belum Cukup Bukti Tetapkan Tersangka

KPK Pastikan Khalid Basalamah tak Ambil Keuntungan Pribadi dalam Kasus Kuota Haji

KPK Tidak Periksa Bobby Nasution di Jakarta, Langsung Dicecar Saat Bersaksi di Sidang Korupsi

Hakim Tipikor Minta Bobby Nasution Jadi Saksi, Eks Penyidik KPK: Momentum Bongkar Aktor Intelektual

KPK Geledah Rumah Gubernur Kalbar Ria Norsan terkait Kasus Korupsi di Mempawah

KPK Dalami Pengakuan Lisa Mariana Dugaan Aliran Duit RK ke Sejumlah Perempuan

Sering Digugat Praperadilan, KPK Pakai Taktik Sprindik Umum di Kasus Korupsi Biskuit Kemenkes

Tersangka Sebut Ahok Terlibat Korupsi LNG Pertamina, Ini Reaksi KPK

Buka Penyidikan Baru, Kejagung Geledah Kantor Perusahaan Tambang PT SEI di Manhattan Square

Penyidikan Korupsi Mesin EDC BRI Sasar Tersangka Korporasi, Hingga Potensi Pencucian Uang
