Kotak Hitam Black Hawk yang Bertabrakan dengan Pesawat American Airlines Ditemukan, AS Tetapkan Pembatasan Penerbangan Helikopter


Pencarian korban tabrakan pesawat American Airlines dan helikopter Black Hawk dilakukan di Sungai Potomac.(foto: Instagram @americanair)
MERAHPUTIH.COM - OTORITAS AS menetapkan pembatasan penerbangan helikopter di sekitar Bandara Nasional Reagan Washington pada Jumat (31/1), setelah kecelakaan udara yang melibatkan tabrakan antara pesawat penumpang American Airlines dan helikopter militer yang menewaskan 67 orang pada minggu ini.
Penyelidik telah menemukan kotak hitam helikopter tersebut pada Jumat. Peranti itu merekam data penerbangan dan suara di kokpit. Anggota Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) Todd Inman dalam sebuah konferensi pers pada Jumat (31/1) sore mengatakan informasi dari kotak hitam tersebut, bersama dengan perekam suara kokpit dan perekam data penerbangan dari pesawat CRJ700, dapat membantu pihak berwenang mengungkap kejadian sebelum kedua pesawat bertabrakan pada Rabu (29/1) malam dan jatuh ke Sungai Potomac yang membeku di Washington. Kecelakaan itu tercatat sebagai bencana udara paling mematikan di AS dalam dua dekade terakhir.
Dewan tersebut juga telah melakukan wawancara dengan pengendali lalu lintas udara, termasuk satu-satunya pengendali yang bekerja di menara Bandara Reagan pada saat kecelakaan. Meski begitu, pihak berwenang belum mengidentifikasi penyebab kecelakaan.
Inman menegaskan dewan tidak akan berspekulasi sebelum menyelesaikan penyelidikan. "NTSB merupakan lembaga independen, bipartisan. Selama 58 tahun, kami menjadi standar emas. Tugas kami ialah mencari fakta, tetapi yang lebih penting, kami bertanggung jawab memastikan tragedi ini tidak terulang, terlepas dari apa yang mungkin dikatakan pihak lain," ujar Inman, seperti dilansir The Korea Times. Ia menegaskan bahwa ia belum berbicara dengan Presiden Donald Trump atau pihak Gedung Putih.
Baca juga:
Setelah kecelakaan di Washington, Administrasi Penerbangan Federal (FAA) memberlakukan pembatasan ketat pada penerbangan helikopter di dekat Bandara Reagan untuk mengurangi risiko tabrakan lain. Menteri Transportasi AS Sean Duffy mengonfirmasi hal ini pada Jumat (31/1). Duffy menyatakan bahwa keputusan tersebut ‘akan segera membantu mengamankan ruang udara di sekitar Bandara Reagan, memastikan keselamatan lalu lintas pesawat dan helikopter’.
FAA membatasi sebagian besar penerbangan helikopter dari beberapa rute dekat bandara tersebut, hanya mengizinkan helikopter polisi, medis, pertahanan udara, dan transportasi udara presiden di area antara bandara dan jembatan-jembatan terdekat. Menurut Duffy, pembatasan itu akan berlangsung setidaknya sampai NTSB merilis laporan awal tentang kecelakaan fatal tersebut, yang biasanya memakan waktu 30 hari. Setelah itu, kebijakan ini akan ditinjau kembali.
CEO American Airlines Robert Isom mengatakan maskapai tersebut akan bekerja sama dengan pemerintah untuk ‘menjadikan sistem penerbangan mereka lebih aman’.
Hingga saat ini, petugas telah menemukan 41 jenazah korban. Proses pengangkatan puing-puing dari Sungai Potomac akan dimulai dengan lebih intensif pada Minggu (2/2) dan diperkirakan akan berlangsung sepanjang minggu. Kepala Pemadam Kebakaran Washington, DC John Donnelly mengungkapkan 28 jenazah telah berhasil diidentifikasi dan diperkirakan seluruh korban akan ditemukan.
Pesawat American Airlines tersebut sedang mencoba mendarat ketika sebuah helikopter Black Hawk milik Angkatan Darat menabrak, menewaskan seluruh 60 penumpang dan empat awak pesawat yang ada di dalamnya. Dua dari tiga anggota militer yang tewas dalam kecelakaan helikopter tersebut telah diidentifikasi pada Jumat.(dwi)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Anggaran Tidak Disetujui, Operasional Pemerintah Amerika Serikat Berhenti

Pemerintah AS Bakal Shutdown, Rupiah Diproyeksi Menguat

Presiden Amerika Serikat Dongkol karena Eskalator Macet, PBB Sebut Juru Kamera Trump Biang Keroknya

Tuding ‘Sabotase’ di Markas PBB Sampai 3 Kali, Trump: Bukan Kebetulan, Seharusnya Malu

Jimmy Kimmel kembali Mengudara, Sentil Pemimpin yang Takut Komedian

Disney Kembalikan Acara Jimmy Kimmel, Stasiun TV Tolak Tayangkan

'Jimmy Kimmel Live' kembali Tayang, Disney Akhirnya Menemukan Keberaniannya

‘Jimmy Kimmel Show’ Dihentikan Tayang karena Ledek Donald Trump, Langkah yang ‘tidak Amerika Banget’

Penembak Charlie Kirk Hadiri Pengadilan, Ditahan tanpa Jaminan dan Hadapi Hukuman Mati

Utah Siapkan Dakwaan Hukuman Mati untuk Remaja 22 Tahun Penembak Charlie Kirk
