Korban Meninggal Gempa Cianjur Bertambah Jadi 327 Orang

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 29 November 2022
Korban Meninggal Gempa Cianjur Bertambah Jadi 327 Orang

Tim SAR Gabungan mengevakuasi jasad korban longsor akibat gempa bumi di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (29/11/2022). ANTARA/Andi Firdaus

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Korban tewas akibat gempa di Cianjur terus bertambah. Data terbaru, korban meninggal dunia dari bencana gempa itu di atas 300 orang.

"Adapun hasil pencarian ada tambahan empat jiwa orang hingga pukul 17.00 sehingga menjadi 327," kata Dandim 0608/Kabupaten Cianjur Letkol Arm Hariyanto saat konferensi pers, Selasa (29/11).

Adapun untuk korban hilang sebanyak 13 orang. Meski demikian, hingga kini pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) beserta sejumlah elemen terkait masih melakukan pencarian.

Baca Juga:

Tim SAR Temukan Dua Jenazah Korban Gempa Terkubur Sedalam 7 Meter

Di samping itu, BNPB juga mencatat korban luka berat sebanyak 595 orang. Lalu masih dirawat di rumah sakit berat sebanyak 68 orang.

Jumlah pengungsi 108.720 orang, kemudian kerugian materil rumah rusak sebanyak 83.747 unit rumah.

"Dapat informasi sejumlah 35.976 unit rusak ringan, kemudian rumah yang rusak sedang sejumlah 17.599 unit, rumah yang rusak berat 34.447 unit," papar Haryanto.

Dampak gempa tersebut bertambah menjadi 16 titik kecamatan atau 169 Desa. Data tersebut masih akan terus diperbarui selama masa tanggap darurat.

Terkait korban hilang, pihaknya mendapatkan laporan, korban hilang dari dua desa, yaitu Cijedil sebanyak enam jiwa dan kepala desa Mangunkerta sebanyak dua jiwa.

Apabila dijumlahkan, dia melanjutkan, total seluruh korban hilang sebanyak 13 orang hingga hari ini.

Baca Juga:

DVI Polri Berhasil Identifikasi 146 Jenazah Korban Gempa Cianjur

Terkait pengungsian, pihaknya menghimpun data berdasarkan survei BNPB bersama kementerian pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (PPPA) bahwa tercatat ada 451 titik.

Rinciannya 333 titik terpusat dan 118 mandiri.

Kemudian, kepala keluarga (KK) yang disurvei sebanyak 39.985 KK.

Sementara itu, jumlah total pengungsi yang disurvei 108.720 jiwa.

Rinciannya, dia melanjutkan, pengungsi laki-laki 52.987 dan pengungsi perempuan 55.733 jiwa, kemudian penyandang disabilitas 147 jiwa, ibu hamil 1.341 jiwa, dan lanjut usia 6.994 jiwa. (Knu)

Baca Juga:

Ketua Majelis Syura PKS Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur

#Gempa Bumi #BNPB #Cianjur
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Gempa M 6,5 di Leeward Islands, BMKG Ungkap Ada Pergerakan Lempeng Karibia dan Amerika Utara
BMKG melaporkan belum ada aktivitas gempa susulan (aftershock) yang terdeteksi di sekitar sumber gempa.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 28 Oktober 2025
Gempa M 6,5 di Leeward Islands, BMKG Ungkap Ada Pergerakan Lempeng Karibia dan Amerika Utara
Indonesia
Gempa Magnitudo 6,5 di Laut Karibia Gemparkan Dunia, BMKG Pastikan Tsunami Jauh dari Pesisir Indonesia
Sejauh ini, belum ada laporan yang diterima mengenai kerusakan bangunan maupun korban jiwa akibat guncangan gempa tersebut
Angga Yudha Pratama - Selasa, 28 Oktober 2025
Gempa Magnitudo 6,5 di Laut Karibia Gemparkan Dunia, BMKG Pastikan Tsunami Jauh dari Pesisir Indonesia
Indonesia
BPBD Cianjur Jelaskan soal Penetapan Status Siaga Bencana Hidrometeorologi selama 7 Bulan
"Selama tujuh bulan ke depan 354 relawan di seluruh Cianjur disiagakan," kata Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur Asep Sudrajat
Frengky Aruan - Senin, 20 Oktober 2025
BPBD Cianjur Jelaskan soal Penetapan Status Siaga Bencana Hidrometeorologi selama 7 Bulan
Indonesia
Korban Tewas Akibat Gempa Magnitudo 6,9 di Filipina Meningkat Jadi 79 Orang
Pemerintah Filipina telah menyalurkan bantuan keuangan serta logistik untuk mendukung upaya pemulihan di wilayah yang terdampak paling parah.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Korban Tewas Akibat Gempa Magnitudo 6,9 di Filipina Meningkat Jadi 79 Orang
Indonesia
BPBD Mulai Terima Laporan Bangunan Rusak Buntut Gempa Magnitudo 6,6
Dampak guncangan gempa juga terasa di wilayah lain
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
BPBD Mulai Terima Laporan Bangunan Rusak Buntut Gempa Magnitudo 6,6
Indonesia
Papua Digoyang Gempa Magnitudo 6,6: Tak Berpotensi Tsunami, Masyarakat Diminta Waspada
BMKG mencatat kekuatan getaran mencapai skala V MMI di Sarmi
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Papua Digoyang Gempa Magnitudo 6,6: Tak Berpotensi Tsunami, Masyarakat Diminta Waspada
Lifestyle
'Tepuk Gempa' BMKG dan Simulasi Sejak Dini, Perbandingan Cara Indonesia dan Jepang Bersiap Hadapi Bencana
Tak sekadar pakai lagu Tepuk Gempa, Jepang menanamkan kesiapsiagaan sejak dini.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
'Tepuk Gempa' BMKG dan Simulasi Sejak Dini, Perbandingan Cara Indonesia dan Jepang Bersiap Hadapi Bencana
Indonesia
Gempa Filipina Ibarat ‘Bom Waktu’, Kemenlu RI Peringatkan WNI Waspada
Saat ini, terdapat sekitar 8.700 WNI yang menetap di Filipina bagian selatan, atau di daerah dekat pusat gempa.
Dwi Astarini - Sabtu, 11 Oktober 2025
Gempa Filipina Ibarat ‘Bom Waktu’, Kemenlu RI Peringatkan WNI Waspada
Indonesia
BMKG Ungkap Penyebab Gempa M 7,6 di Filipina, Ada Pergerakan Lempeng Tektonik di 2 Samudra
BMKG mengungkap penyebab gempa M 7,6 di Filipina. Gempa itu terjadi dikarenakan adanya aktivitas subduksi.
Soffi Amira - Jumat, 10 Oktober 2025
BMKG Ungkap Penyebab Gempa M 7,6 di Filipina, Ada Pergerakan Lempeng Tektonik di 2 Samudra
Indonesia
Gempa M 7,6 Guncang Filipina, Waspada Sulawesi Utara dan Papua Berpotensi Tsunami
Gempa Bumi M 7,6 mengguncang Filipina, Jumat (10/10) pagi. Akibat dampak tersebut, wilayah Sulawesi Utara dan Papua berpotensi tsunami.
Soffi Amira - Jumat, 10 Oktober 2025
Gempa M 7,6 Guncang Filipina, Waspada Sulawesi Utara dan Papua Berpotensi Tsunami
Bagikan