Konser DWP Kemayoran Sampai Batal, DKI Bisa Tekor Rp6 Miliar

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Kamis, 12 Desember 2019
Konser DWP Kemayoran Sampai Batal, DKI Bisa Tekor Rp6 Miliar

Djakarta Warehouse Project, salah satu festival EDM terbesar di dunia. (Foto: MP/Rizki Fitrianto)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Ketua DPRD DKI Jakarta, Edi Prasetyo Marsudi mendukung penyelenggaraan Djakarta Warehouse Project (DWP) di Jakarta, meskipun ditolak oleh sejumlah warga Ibu Kota. DKI mendapat profit dari konser musik tersebut.

Menurut Prasetyo, DKI mendapat profit dalam bentuk aliran pendapatan daerah dari pajak tiket dan penyewaan gedung Jakarta International Expo Kemayoran dari konser DWP tersebut.

"DWP itu adalah pendapatan DKI yang terakhir (untuk menunjang pendapatan tahun ini). Dan itu bukan setahun ini saja. Bertahun-tahun kan sudah ada di situ," kata Prasetyo di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu (11/12).

Baca Juga:

Janji Bangun Jakarta Tanpa Maksiat Ditagih, Anies Diminta Tak Izinkan DWP

Jawaban Prasetyo ini menanggapi aksi massa mendesak Gubernur Anies Baswedan untuk membatalkan izin DWP 2019 yang berlangsung 13-15 Desember di area Kemayoran mendatang itu.

Sebenarnya, ini bukan pertama kalinya Anies didemo masalah konser musik tahunan yang bakal digelar di Kemayoran, Jakarta Pusat tersebut. Bila diingat kembali, pada tahun 2017, Anies mendapat tekanan dari sejumlah ormas untuk membatalkan konser DWP.

dwp 2019
Sejumlah orang mengatasnamakan Gerakan Pribumi Indonesia (GEPRINDO) menggeruduk kantor gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (11/12) siang. (MP/Asropih)

Mereka menilai acara tersebut hanya berisikan agenda kemaksiatan. Dengan perizinan tersebut, Anies dianggap mendukung penjualan minuman keras yang disediakan dalam konser.

Namun, acara yang digelar dua tahun lalu itu tetap berjalan. Dengan catatan, Anies memerintahkan Dinas Pariwisata, Satpol PP dan Kepolisian untuk mengawasi jalannya acara. Setahun ke depan, DWP tak digelar di Jakarta, melainkan di Bali. Tak adanya konser musik tahunan tersebut, DKI kehilangan miliaran pendapatan.

Baca Juga:

60 DJ Siap Pecahkan DWP 2019

Kehilangan miliaran itu dibenarkan Kepala Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) DKI Faisal Syafruddin. Dia mengungkapkan DKI kehilangan potensi pendapatan miliaran rupiah akibat acara DWP tahun lalu dipindah ke Bali.

"Yang sebelumnya adanya di Kemayoran, pindah ke Bali. Potensinya penurunan pendapatannya kurang lebih Rp6 miliar," kata Faisal, saat dikonfirmasi dalam kesempatan berbeda.

Faisal menambahkan konser-konser besar seperti DWP ini memang dibutuhkan DKI untuk menambah pendapatan daerah. Terlebih, lanjut dia, saat ini, DPRD DKI mendesak BPRD untuk menggenjot pendapatan sektor pajak untuk bertambah sebanyak Rp800 miliar dari prediksi awal Rp87,1 triliun.

Sebelumnya, massa dari GEPRINDO mendatangi dan melakukan aksi di depan Gedung Balai Kota, Jakarta Pusat, mendesak Gubernur Anies membatalkan izin penyelenggaraan acara DWP 2019. GAPRINDO menilai acara tersebut hanya berisikan agenda kemaksiatan yang dapat merugikan warga Jakarta. (Asp)

Baca Juga

Cekidot Partygoers, Ini Dia Full Lineup DWP 2019

#Djakarta Warehouse Project
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

ShowBiz
DWP 2025 akan Kembali Guncang Bali: Calvin Harris, Skrillex, hingga Charlotte de Witte Siap Meriahkan GWK
DWP 2025 umumkan lineup fase pertama.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 September 2025
DWP 2025 akan Kembali Guncang Bali: Calvin Harris, Skrillex, hingga Charlotte de Witte Siap Meriahkan GWK
ShowBiz
Aftermovie #DWP24 Rilis, Bali Siap Sambut Pesta Musik #DWP25 Desember 2025
#DWP24 sukses mempertemukan pencinta musik dengan musik, tata panggung megah, dan atmosfer festival penuh warna.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 15 Agustus 2025
Aftermovie #DWP24 Rilis, Bali Siap Sambut Pesta Musik #DWP25 Desember 2025
Fun
Djakarta Warehouse Project 2025 Kembali ke Bali
Digelar selama tiga hari, yakni pada 12, 13, dan 14 Desember 2025.
Dwi Astarini - Minggu, 04 Mei 2025
Djakarta Warehouse Project 2025 Kembali ke Bali
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : DWP Bocorkan Daftar Nama Polisi Pelaku Pemerasan Penonton
Kini beredar informasi yang menyebut pihak DWP merilis nama-nama terduga oknum polisi yang diduga melakukan pemerasan miliaran rupiah
Wisnu Cipto - Kamis, 09 Januari 2025
[HOAKS atau FAKTA] : DWP Bocorkan Daftar Nama Polisi Pelaku Pemerasan Penonton
Indonesia
Kasus Pemerasan Penonton DWP oleh Oknum Polisi Masuk Pidana Korupsi, Ada Potensi TPPU
Menurut pengamat, pemerasan dalam jabatan ini bisa didalami modus, motif serta aliran dana kepada pihak lain lewat proses pemeriksaan pidana
Frengky Aruan - Senin, 06 Januari 2025
Kasus Pemerasan Penonton DWP oleh Oknum Polisi Masuk Pidana Korupsi, Ada Potensi TPPU
Indonesia
Pengamat Kritik Rencana Pengembalian Uang Hasil Pemerasan Penonton DWP
Uang hasil pemerasan merupakan barang bukti hasil kejahatan yang seharusnya dibawa ke peradilan.
Frengky Aruan - Senin, 06 Januari 2025
Pengamat Kritik Rencana Pengembalian Uang Hasil Pemerasan Penonton DWP
Indonesia
Kasus Pemerasan Penonton DWP, 2 Perwira Ditresnarkoba Polda Metro Diturunkan Jabatannya hingga Wajib Ikut Pembinaan Mental
2 anggota Ditresnarkoba Polda Metro Jaya terbukti terlibat dalam insiden pemerasan WNA Malaysia dengan kedok tes urine di acara Djakarta Wharehouse Project (DWP) 2024.
Frengky Aruan - Jumat, 03 Januari 2025
Kasus Pemerasan Penonton DWP, 2 Perwira Ditresnarkoba Polda Metro Diturunkan Jabatannya hingga Wajib Ikut Pembinaan Mental
Indonesia
Mabes Polri Gelar Sidang Etik, 2 Anggota Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Menanti Hukuman
Dua anggota Ditresnarkoba Polda Metro Jaya kini menanti hukuman. Hal itu buntut dari kasus pemerasan penonton DWP 2024.
Soffi Amira - Jumat, 03 Januari 2025
Mabes Polri Gelar Sidang Etik, 2 Anggota Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Menanti Hukuman
Indonesia
Peran AKBP Malvino CS, Diduga Minta Uang Pengunjung DWP 2024 untuk ‘Syarat’ Dilepaskan
Eks Kasubdit III Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya itu diduga meminta uang tebusan bagi pengunjung yang ditangkap kasus penyalahgunaan narkoba.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 02 Januari 2025
Peran AKBP Malvino CS, Diduga Minta Uang Pengunjung DWP 2024 untuk ‘Syarat’ Dilepaskan
Indonesia
Kasus Pemerasan Penonton DWP, AKBP Malvino Dipecat dengan Tidak Hormat
Malvino Edward Yusticia dinyatakan melakukan pelanggaran etik terkait dugaan pemerasan pengunjung konser Djakarta Warehouse Project (DWP) 2024 lalu.
Frengky Aruan - Kamis, 02 Januari 2025
Kasus Pemerasan Penonton DWP, AKBP Malvino Dipecat dengan Tidak Hormat
Bagikan