Konflik Timur Tengah Semakin Memanas Usai Amerika Serang Fasilitas Nuklir, Kemlu Percepat Evakuasi Puluhan WNI dari Iran

Frengky AruanFrengky Aruan - Senin, 23 Juni 2025
Konflik Timur Tengah Semakin Memanas Usai Amerika Serang Fasilitas Nuklir, Kemlu Percepat Evakuasi Puluhan WNI dari Iran

Menteri Luar Negeri RI Sugiono. (Dok. Kemlu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Pemerintah Azerbaijan rupanya berperan dalam membantu evakuasi 96 warga negara Indonesia (WNI) dari lokasi konflik Iran - Israel. Konflik berpotensi meningkat ke level berbahaya usai Amerika Serikat menghancurkan pengelolaan nuklir Iran.

Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono menyebut, evakuasi dilakukan sebagai langkah antisipatif.

“Ini menyusul meningkatnya ketegangan keamanan di Iran, imbas dari serangan-serangan yang dilancarkan oleh Israel,” ujar Menlu Sugiono dalam siaran pers Kemenlu Senin (23/6).

Kemlu memastikan evakuasi WNI dari Iran usai serangan Israel dan Amerika Serikat akan dilanjutkan dengan pemulangan para WNI secara bertahap.

“Rencana penerbangan tahap pertama dilakukan dengan pesawat komersial pada Senin, 23 Juni, dan tiba di Jakarta pada 24 Juni,” kata Direktur Perlindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha

Baca juga:

Khaibar Shekan, Rudal Canggih Iran Penghancur Iron Dome Israel

Judha mengatakan Kemlu terus memonitor puluhan orang yang telah dipindahkan dari Iran ke Azerbaijan sebelum pemulangan ke Tanah Air. Judha turut memastikan Kemlu akan tetap memantau perkembangan situasi usai serangan Amerika Serikat ke fasilitas nuklir Iran untuk memutuskan langkah lebih lanjut.

Kemlu menyatakan belum dapat sepenuhnya menyampaikan rincian lebih lanjut mengenai operasional evakuasi yang sedang berlangsung kepada publik demi keamanan.

Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan pasukan Amerika Serikat "berhasil" menyerang tiga lokasi nuklir di Iran, termasuk Fordow, Natanz, dan Isfahan, pada Sabtu malam, saat konflik antara Israel dan Iran memasuki pekan kedua.

Pesawat pembom B-2 Amerika digunakan dalam operasi akhir pekan itu Serangan AS ini membuat permusuhan semakin meningkat.

Trump telah mempertimbangkan serangan itu selama berhari-hari. (Knu)

#Kementerian Luar Negeri #Iran #Konflik Israel-Iran #Konflik Timur Tengah
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Tidak Ada WNI Jadi Korban Gempa Filipina Berkekuatan Magnitudo 6,9
Setidaknya sampai Rabu (1/10) malam sesuai yang disampaikan Direktur Pelindungan WNI Kemlu Judha Nugraha
Frengky Aruan - Kamis, 02 Oktober 2025
Tidak Ada WNI Jadi Korban Gempa Filipina Berkekuatan Magnitudo 6,9
Indonesia
Mikrofon Sempat Mati saat Presiden Prabowo Pidato di KTT PBB, Kemlu RI Jamin Pesan Sudah Tersampaikan
Mikrofon terputus menjelang akhir pidato Presiden Prabowo di KTT PBB.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 23 September 2025
Mikrofon Sempat Mati saat Presiden Prabowo Pidato di KTT PBB, Kemlu RI Jamin Pesan Sudah Tersampaikan
Indonesia
Kemlu Pastikan 134 WNI di Nepal dalam Kondisi Aman, Koordinasi dengan Otoritas Setempat Permudah Kepulangan
KBRI Dhaka telah mengeluarkan imbauan kepada WNI agar menghindari lokasi yang menjadi titik demonstrasi dan rawan ricuh.
Frengky Aruan - Jumat, 12 September 2025
Kemlu Pastikan 134 WNI di Nepal dalam Kondisi Aman, Koordinasi dengan Otoritas Setempat Permudah Kepulangan
Dunia
DPR Kecam Serangan Israel ke Qatar, Sebut Bisa Memicu Konflik di Timur Tengah
DPR mengecam serangan Israel ke Qatar. Hal itu bisa memicu konflik di Timur Tengah.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
DPR Kecam Serangan Israel ke Qatar, Sebut Bisa Memicu Konflik di Timur Tengah
Indonesia
Israel Serang Qatar Picu Ketegangan di Timur Tengah, Kemlu Indonesia: Pelanggaran Keras terhadap Hukum Internasional
Pemerintah Indonesia menilai serangan tersebut berisiko mengeskalasi dan memperluas konflik di kawasan.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Israel Serang Qatar Picu Ketegangan di Timur Tengah, Kemlu Indonesia: Pelanggaran Keras terhadap Hukum Internasional
Indonesia
Keluarga Arya Daru Minta RDP ke DPR, Kuasa Hukum Yakin Seribu Persen Ada Pembunuhan Berencana
Keluarga Arya Daru akan mengungkapkan beberapa kejanggalan-kejanggalan yang ditemukan baik secara lisan atau secara tertulis saat RDP nanti.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 September 2025
Keluarga Arya Daru Minta RDP ke DPR, Kuasa Hukum Yakin Seribu Persen Ada Pembunuhan Berencana
Indonesia
PBB Soroti Potensi Pelanggaran HAM di Indonesia, Kemlu RI: Segera Ditangani sesuai Mekanisme Hukum
PBB menyoroti adanya potensi pelanggaran HAM di Indonesia. Hal itu terjadi usai terjadinya kericuhan saat demonstrasi. Kemlu RI pun menegaskan, bakal segera menangani sesuai mekanisme hukum.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
PBB Soroti Potensi Pelanggaran HAM di Indonesia, Kemlu RI: Segera Ditangani sesuai Mekanisme Hukum
Indonesia
DPR Minta Kemlu Evaluasi SOP Keamanan Diplomat Pasca Tewasnya Zetro Leonardo Purba di Peru
Wakil Ketua Komisi I DPR mendorong Kemlu untuk meninjau kembali skema tunjangan serta fasilitas perlindungan bagi diplomat dan keluarganya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 September 2025
DPR Minta Kemlu Evaluasi SOP Keamanan Diplomat Pasca Tewasnya Zetro Leonardo Purba di Peru
Indonesia
Mabes Polri Jadikan Temuan Baru dari Kelurga sebagai Atensi, yakin Fakta Baru Kematian Diplomat Arya Daru akan Terbongkar
Mabes Polri sangat menghargai berbagai masukan yang datang, termasuk dari pihak keluarga.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 25 Agustus 2025
Mabes Polri Jadikan Temuan Baru dari Kelurga sebagai Atensi, yakin Fakta Baru Kematian Diplomat Arya Daru akan Terbongkar
Olahraga
Cuma Bawa 4 Pemain, Iran tak Gentar Bersaing di Asian Cup Woodball Championship 2025
Iran tak gentar bersaing di Asian Cup Woodball Championship 2025. Mereka datang ke Indonesia hanya mengandalkan empat pemain saja. Iran yakin bisa memberi kejutan di kejuaraan tersebut.
Soffi Amira - Kamis, 21 Agustus 2025
Cuma Bawa 4 Pemain, Iran tak Gentar Bersaing di Asian Cup Woodball Championship 2025
Bagikan