Konflik Rusia-Ukraina Bisa Berdampak pada Kenaikan Harga Minyak Dunia


Seorang anak lelaki mengibarkan bendera Ukraina saat reli mendukung Ukraina dan memprotes Rusia, di Air Terjun Niagara, Kanada, Minggu (30/1). REUTERS/Nick Iwanyshyn/WSJ/cfo
MerahPutih.com - Eskalasi konflik Rusia dengan Ukrania semakin berdampak luas. Ketegangan antara kedua negara bisa berdampak pada kenaikan harga minyak dunia yang dapat mempengaruhi neraca perdagangan Indonesia.
"Secara langsung dampaknya akan minim karena kita tidak terlalu berdagang dengan mereka. Namun yang perlu diwaspadai adalah bagaimana konflik ini akan berdampak pada naiknya harga minyak dunia, karena RI banyak mengimpor minyak," ucap Pengamat Ekonomi Institute For Development of Economics and Finance (Indef) Dzulfian Syafrian di Jakarta, Rabu (16/2).
Baca Juga
Hal itu, lanjut Dzulfian, akan berdampak pula pada neraca perdagangan Indonesia, karena RI banyak mengimpor minyak untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.
"Terlebih konflik ini kan memang salah satu proxy pertarungan kekuatan-kekuatan besar dunia antara Blok Timur versus Blok Barat," tegasnya.
Menurutnya, Rusia yang merupakan salah satu produsen utama minyak dunia memiliki pengaruh terhadap pergerakan harga minyak global.
Baca Juga
Biden Ultimatum Putin: Invasi Ukraina Berarti Rusia Memilih Kematian
Untuk itu, Dzulfian merekomendasikan agar Pemerintah Indonesia melakukan diversifikasi suplai impor bahan bakar minyak (BBM) sebagai antisipasi jika terjadi kelangkaan minyak dan kenaikan harga.
Diketahui, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengatakan dirinya sangat khawatir soal peningkatan ketegangan soal Ukraina dan "spekulasi yang meningkat" bahwa konflik militer akan terjadi.
Ia mendesak para pemimpin dunia untuk menggencarkan diplomasi guna menenangkan keadaan. (*)
Baca Juga
Eskalasi Perang Rusia-Ukraina Menguat Batalkan Pertemuan Negara-Negara G7
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Mikrofon Bocor, Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi

Bertemu di Beijing, Rusia dan Korut Bakal Tingkatkan Hubungan Bilateral Bikin Program Jangka Panjang

Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina

Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat

China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II

Komentari Eks Marinir Jadi Tentara Bayaran, Dubes Rusia Sebut Pihaknya tak Lakukan Rekrutmen

Eks Marinir Satria Kumbara Bukan Direkrut, Rusia Tegaskan Konsekuensi Tanggung Sendiri

Pertama Kali dalam 500 Tahun Gunung Berapi Rusia Meletus, Ahli Sebut Terkait dengan Gempa Besar

Otoritas Kamchatka Umumkan Pencabutan Peringatan Tsunami

Peringatan Tsunami Terdengar, Pekerja Pembangkit Fukushima Jepang Segera Dievakuasi
