Kondisi Kota Bitung Sudah Aman Terkendali

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Senin, 27 November 2023
 Kondisi Kota Bitung Sudah Aman Terkendali

Kapolda Sulut Irjen Pol Setyo Budiyanto (ke-3 dari kanan) memberikan keterangan pers dengan situasi setelah bentrok antarkelompok warga di Bitung, Minggu (26/11). ANTARA/Jorie Darondo

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kondisi Kota Bitung Sulawesi Utara saat ini aman dan terkendali, pascabentrok dua kelompok masyarakat pada Sabtu (25/11), yang memakan korban jiwa. Pada Minggu (26/11) malam terlihat aktivitas masyarakat di beberapa tempat sudah berjalan seperti biasa.

“Kami sampaikan kepada seluruh masyarakat, khususnya yang ada di Kota Bitung dan umumnya masyarakat Sulut serta seluruh masyarakat Indonesia, sampai dengan malam ini situasi dan kondisi di wilayah Kota Bitung aman dan terkendali,” kata Kapolda Sulawesi Utara Irjen Pol Setyo Budiyanto saat memberikan keterangan pers di Markas Polres Bitung, Minggu (26/11) malam.

Kapolda mengaku telah melakukan banyak kegiatan sejak pagi sampai dengan malam ini, banyak melakukan pertemuan dengan para tokoh, masyarakat dan komunitas, terkait dengan penyelesaian masalah tersebut.

Baca Juga:

Bentrok 2 Kelompok di Muntilan, Bupati Magelang Angkat Suara

Menurut Kapolda, pantauan di lapangan juga menunjukkan warga juga sudah mulai melakukan banyak kegiatan, perekonomian berjalan sebagaimana semestinya, hal itu menunjukkan kegiatan warga dan situasi Kota Bitung aman terkendali.

“Namun demikian pelaksanaan penugasan, khususnya anggota dari Polres Bitung yang kemudian di-'backup' (dukung) dari Kodim Bitung serta melibatkan anggota Polda Sulut sampai dengan malam ini dan hari-hari selanjutnya tentu masih akan melaksanakan kegiatan penugasan pengamanan, dan utamanya kegiatan patroli, termasuk kegiatan-kegiatan yang sifatnya statis di jalan atau di tempat-tempat yang diperlukan pengamanan, ini menjadi prioritas kami semua,” papat Irjen Setyo.

Lebih jauh, Kapolda Setyo juga menyampaikan terima kasih kepada media yang telah berpartisipasi untuk menyampaikan imbauan, terutama melalui berita-berita secara positif yang tidak tendensius dan tidak terpengaruh isu-isu yang beredar.

“Harapannya kalau rekan-rekan jurnalis menyampaikan secara proporsional mudah-mudahan permasalahan ini bisa segera selesai, Kota Bitung bisa cepat normal kembali sebagaimana biasa. Ingat kita punya falsafah 'torang samua basudara' (kita semua bersaudara)," imbuh jendral polisi bintang dua itu.

Untuk diketahui, dilansir dari Antara, situasi Kota Bitung sempat mencekam dan diterapkan status siaga pada Sabtu lalu. Kondisi ini disebabkan bentrokan antara dua kelompok. Tercatat dalam bentrokan tersebut mengakibatkan satu korban meninggal dunia dan dua luka-luka. (*)

Baca Juga:

Hindari Bentrok Warga, Ormas PP Minta Negara Tangani Kesejahteraan Sosial

#Keamanan Nasional (Kamnas) #Konflik Palestina
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Dunia
Israel Kembali Serang Gaza, Langgar Perjanjian Gencatan Senjata
Israel kembali menyerang Gaza, Palestina. Serangan tersebut membuat Israel telah melanggar perjanjian gencatan senjata.
Soffi Amira - Minggu, 23 November 2025
Israel Kembali Serang Gaza, Langgar Perjanjian Gencatan Senjata
Dunia
Bertemu Paus Leo XIV, Presiden Palestina Minta Dukungan Akhiri Konflik dengan Israel
Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, bertemu dengan pemimpin Vatikan dan Gereja Katolik, Paus Leo XIV. Ia meminta dukungan untuk mengakhiri konflik dengan Israel.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Bertemu Paus Leo XIV, Presiden Palestina Minta Dukungan Akhiri Konflik dengan Israel
Indonesia
Israel Langgar Gencatan Senjata, DPR Minta Pemerintah Indonesia Lantang Bersuara
Israel kini melanggar gencatan senjata di Gaza, Palestina. DPR pun meminta pemerintah Indonesia lantang bersuara.
Soffi Amira - Jumat, 17 Oktober 2025
Israel Langgar Gencatan Senjata, DPR Minta Pemerintah Indonesia Lantang Bersuara
Indonesia
Presiden Prabowo Sudah Bilang Siap! Gaza Tunggu Kedatangan Pasukan Garuda
Instruksi untuk menyiapkan pasukan perdamaian ini telah disampaikan Presiden Prabowo kepada TNI
Angga Yudha Pratama - Selasa, 14 Oktober 2025
Presiden Prabowo Sudah Bilang Siap! Gaza Tunggu Kedatangan Pasukan Garuda
Indonesia
Prabowo Subianto Tegaskan Gencatan Senjata KTT Gaza Awal Perdamaian Menyeluruh di Palestina
Prabowo menegaskan bahwa dukungan terhadap Palestina adalah komitmen moral dan politik yang sudah mengakar dalam jati diri bangsa Indonesia
Angga Yudha Pratama - Selasa, 14 Oktober 2025
Prabowo Subianto Tegaskan Gencatan Senjata KTT Gaza Awal Perdamaian Menyeluruh di Palestina
Dunia
Gencatan Senjata Mulai Berlaku, Ribuan Pengungsi Palestina Kembali ke Gaza
Gencatan senjata kini sudah berlaku. Ribuan pengungsi Palestina pun sudah kembali pulang ke Gaza.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Gencatan Senjata Mulai Berlaku, Ribuan Pengungsi Palestina Kembali ke Gaza
Dunia
20 Poin Proposal Gencatan Senjata Gaza dari Trump Hanya Wakili Kepentingan AS dan Israel
Proposal gencatan senjata dibuat Amerika Serikat dan Israel tanpa melibatkan negara-negara anggota PBB.
Wisnu Cipto - Rabu, 01 Oktober 2025
20 Poin Proposal Gencatan Senjata Gaza dari Trump Hanya Wakili Kepentingan AS dan Israel
Indonesia
Presiden Prabowo Siap Kirim 20 Ribu Pasukan ke Gaza, DPR: Wujud Nyata Amanat Konstitusi
Wakil Ketua Komisi I DPR menilai rencana tersebut tepat dan sejalan dengan amanat konstitusi Indonesia, khususnya Pembukaan UUD 1945.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 26 September 2025
Presiden Prabowo Siap Kirim 20 Ribu Pasukan ke Gaza, DPR: Wujud Nyata Amanat Konstitusi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Israel Ajak Indonesia Perang karena Sering ‘Berisik’ soal Invasi Palestina
Israel dikabarkan mengajak Indonesia berperang, karena sering bersuara soal invasi di Palestina. Lalu, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Israel Ajak Indonesia Perang karena Sering ‘Berisik’ soal Invasi Palestina
Dunia
Israel Mau Relokasi Paksa Warga Gaza Utara, Komisi I DPR: Bertentangan dengan Prinsip Kemanusiaan
Israel mau merelokasi paksa warga Gaza Utara ke Selatan. Komisi I DPR pun menilai, bahwa itu bertentangan dengan prinsip kemanusiaan. Lalu, menjadi sebuah pelanggaran serius.
Soffi Amira - Selasa, 19 Agustus 2025
Israel Mau Relokasi Paksa Warga Gaza Utara, Komisi I DPR: Bertentangan dengan Prinsip Kemanusiaan
Bagikan