Komposisi Komisi DPRD DKI 2024-2029 Rampung, Hari ini Dibahas di Rapat Paripurnakan
Suasana rapat paripurna pengumuman pimpinan dan fraksi DPRD DKI periode 2024-2029. (Foto: MerahPutih.com/Asropih)
MERAHPUTIH.COM - PENYUSUNAN alat kelengkapan dewan (AKD) untuk Komisi DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029 rampung. Dewan perlemen di Kebon Sirih akan menggelar rapat paripurna (Rapur) penetapan AKD masa jabatan 2024-2029 pada Selasa (8/10) pukul 13.00 WIB.
Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin mengatakan para pemimpin DPRD dan fraksi-fraksi menyepakati komposisi AKD berdasarkan jumlah suara atau jumlah kursi yang diperoleh setiap partai. "Musyawarah komposisi AKD berdiri di atas prinsip adil dan proporsional. Tidak ada yang ditinggalkan. Tidak ada yang terzalimi," ujar Khoirudin di Jakarta, Selasa (8/10).
Berdasarkan kesepakatan bersama dalam rapim, sambung Khoirudin, lima komisi di DPRD akan diketuai utusan lima partai pemenang yang saat ini memimpin DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029.
"Komisi A dipimpin Fraksi Gerindra, Komisi B oleh Fraksi Nasdem, Komisi C dipimpin Fraksi Golkar, Komisi D dipimpin Fraksi PDIP, Komisi E dari Fraksi PKS," beber Khoirudin.
Baca juga:
Kinerja DPR DKI bisa dimulai dengan terbentuknya AKD. Seperti komisi, badan musyawarah, badan anggaran, dan badan kehormatan bisa memulai kinerjanya. "Hari ini rapat di komisi untuk menyempurnakan sesuai aturan yang ada. Siangnya langsung paripurna untuk membacakan atau mengumumkan," tuturnya.
Berdasarkan data yang diperoleh, jajaran Komisi A akan diisi ketua Inggard Joshua (Gerindra), wakil ketua Noor Alia Laksono (Golkar), sekretaris Mujiyono (Demokrat). Sementara itu, koordinator Komisi A akan dipegang Ima Mahdiah (PDI Perjuangan).
Untuk Komisi B, ketua Nova Harivan Paloh (NasDem), wakil ketua Wahyu Dewanto (Gerindra), sekretaris M Taufik Zulkifli (PKS). Koordinator komisi B ialah Basri Baco (Golkar).
Selanjutnya Komisi C, ketua Dimaz Raditya Soesatyo (Golkar), wakil ketua Suhud Alyudin (PKS), Sekretaris Sutikno (PKB). Koordinator komisi C Khoirudin (PKS).
Lalu, Komisi D, ketua Yuke Yurike (PDIP), wakil ketua M Idris (Nasdem), sekretaris Habib Muhamad bin Salim Alatas (PAN). Koordinator Komisi D Wibi Andrino (NasDem).
Terakhir, Komisi E, ketua M Thamrin (PKS), wakil ketua Agustina Hermanto (PDI Perjuangan), sekretaris Justin Aldrian (PSI). Koordinator Komisi E Rany Mauliani (Gerindra).
Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin mengatakan telah dicapai kesepakatan yang mengakomodasi semua. Dalam keputusan tersebut mudah-mudahan tak ada yang dirugikan dan semua dimenangkan.
"Tidak ada yang dirugikan. Semua aturan dan regulasi kita jalankan," tutupnya.(Asp)
Baca juga:
DPRD DKI Minta Warga Tak Rusak Surat Suara saat Pencoblosan Pilkada
Bagikan
Berita Terkait
Dana Transfer Daerah Dipangkas, Pemprov DKI Hanya Bisa Uji Coba 100 Sekolah Swasta Gratis Tahun Depan
DPRD Harap Pemprov DKI Jangan Terburu Naikkan Pajak, Warga Sudah Terdampak Usai DBH Dipangkas
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
DPRD DKI Minta BUMD Jakarta Jangan Manja Minta PMD Terus, Creative Financing Bisa Jadi Solusi Darurat Usai Anggaran Dikebiri Habis-habisan
Anggaran DKI Jakarta Menciut Gara-Gara DBH Dipangkas, Banjir dan Jalan Rusak Warga Jakarta Terancam Diabaikan?
Pansus KTR DKI Cabut Larangan Merokok 200 Meter dari Tempat Pendidikan dan Area Anak
DPRD DKI Desak Solusi Mikroplastik Air Hujan, ITF Sunter-Bantargebang Jadi Kunci
RAPBD DKI 2026 Disesuaikan Jadi Rp 81,2 Triliun, Dana Bagi Hasil dari Pusat Turun Rp 15 Triliun
Normalisasi Ciliwung Stagnan, DPRD Khawatir Jakarta Bakal Jadi 'Kolam Raksasa' Lagi
Night at the Ragunan Zoo Diuji Coba, DPRD: Jangan Berisik dan Sampai Sorot Cahaya ke Mata Hewan