Komoditas Pinang Biji Bakal Jadi Andalan Jokowi untuk Produk Ekspor

MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja di Provinsi Jambi.

Mantan Gubernur DKI itu melepas keberangkatan ekspor pinang biji.

"Saya melepas tujuh kontainer untuk ekspor komoditas pinang biji," ujar Jokowi dalam keterangannya yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (7/4).

Baca Juga:

Jokowi Kunjungi Jambi Bagikan BLT dan Lepas Ekspor Pinang Biji

Ia menjelaskan bahwa di Indonesia terdapat 152 ribu hektare lahan yang ditanami pohon pinang dan 22 ribu hektarenya berada di Provinsi Jambi.

Ia menilai, komoditas pinang biji sangat diminati beberapa negara di Asia. Seperti Thailand, Iran, India, Tiongkok, dan Pakistan.

"Kami harapkan ini nanti akan menjadi sebuah komoditas ekspor dalam jumlah yang yang besar," jelas Jokowi yang mengenakan jaket merah bertuliskan G20 ini.

Baca Juga:

Kejagung Temukan Dugaan Gratifikasi di Perkara Kasus Ekspor Minyak Goreng

Ia mengaku telah menginstruksikan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk menyiapkan varietas unggul untuk pinang biji. Menurutnya, komoditas ini memiliki potensi besar di masa depan.

"Tahun kemarin ekspor (pinang biji) kita di seluruh tanah air sebesar Rp 5 triliun lebih ini, jumlah besar sekali dan sangat baik memberikan income kepada petani," kata Jokowi yang memakai masker cokelat dan sepatu sneakers ini.

"Kita harapkan ini menjadi salah satu komoditas unggulan kalau kita bisa mengelola dengan manajemen modern dan manajemen yang baik," tegasnya.

Adapun dari total Rp 5 triliun, ekspor pinang Jambi pada tahun 2021 sebanyak 73.716 ton mencapai Rp 2,03 triliun.

Selama tahun 2021-2022, Kementerian Pertanian juga mencatat sebanyak 60 perusahaan melakukan ekspor buah pinang melalui Jambi. (Knu)

Baca Juga:

Biosolar Langka, DPD RI Duga Terkait Kenaikan Harga Ekspor CPO